8 Tips Self-Love Sederhana guna Mencintai Diri Sendiri, Pernah Mencobanya?

Ayu Nabila | Husein Fadhilah
8 Tips Self-Love Sederhana guna Mencintai Diri Sendiri, Pernah Mencobanya?
Ilustrasi perempuan yang berdoa

Self-love adalah hal penting yang harus dimiliki setiap orang untuk menjalani kehidupannya. Seseorang perlu mencintai dirinya sendiri untuk memperoleh kebahagiaan dan kebanggaan diri. Banyak orang yang belum bisa mempraktekan self-love di kehidupan mereka. Hal itu membuat mereka lebih keras kepada diri sendiri dan tak jarang melukai tubuh mereka. 

Untuk menumbuhkan self-love tentu tidaklah mudah. Self-love tidak terjadi dalam semalam, tetapi kamu pasti akan  bisa menumbuhkannya pada waktunya. Berbagai upaya bisa kamu lakukan seperti beberapa hal-hal berikut.

1. Singkirkan perasaan bahwa kamu harus sempurna

Setiap orang pasti ingin menjadi sempurna. Terkadang, perasaan itu membuat kamu memaksakan diri untuk mencapai kesempurnaan itu. Hal itu menjadikan kamu haus akan tubuh yang ideal, kecerdasan, kekayaan, ketenaran, dan semuanya. 

Hal yang perlu kamu ketahui adalah kesempurnaan pribadi itu mitos. Kamu pasti tidak akan menganggap kostum badut yang di antara baju, topeng, dan sepatunya sudah menyatu dari awal akan terlihat lebih sempurna untuk dipakai daripada outfit kekinian yang di antara topi, jacket, celana jeans, stylist bag, dan sneakers masih terpisah dan harus kamu lengkapi, kan? Yaps, kesempurnaan itu tidak akan hadir pada satu orang, kesempurnaan hanya hadir ketika beberapa orang saling melengkapi. Kamu tidak akan menjadi sempurna, tapi kabar baiknya adalah, kamu merupakan bagian dari kesempurnaan itu.

2. Belajar terus menerus untuk menggali bakat terpendammu

Cobalah mengisi waktu luangmu dengan belajar. Belajar, membaca, dan mempraktekan sehingga kamu bisa menentukan hal apa yang cocok dengan passion-mu. Jangan paksakan dirimu untuk mengikuti passion orang lain. Coba hal-hal baru untuk memperbanyak bakat sehingga kamu puas dengan dirimu sendiri.

3. Jangan terlalu keras pada diri sendiri

Kamu harus meluangkan waktu untuk berhenti melakukan pengejaran tanpa akhir terhadap hal-hal yang kurang realistis. Tubuhmu, tangan, kaki, telinga, akal, wajah, dan semuanya sangatlah berharga. Jangan dirusak. Cobalah berfikir tentang semua hal yang sudah tubuhmu berikan untukmu. Berhenti bersikap keras terhadap diri sendiri dan tunjukkan rasa syukur setiap hari.

4. Cari Support System yang dapat mendukung semua langkahmu

Support System adalah hal penting yang harus kamu miliki sebagai makhluk sosial. Mereka akan menunjukkan kepadamu betapa menakjubkannya kamu. Kelilingi dirimu dengan orang-orang yang mencintai dan mendukung langkahmu. Ceritakan apa yang menjadi masalahmu dan minta tolong kepada mereka agar membantumu untuk mencapai apa yang kamu tuju.

Sebaliknya, jauhilah diri dari orang-orang yang membuatmu menderita. Mereka yang selalu menekankan standar hidup yang mustahil bagimu tidak perlu didengarkan. Tanyakan pada dirimu sendiri, "Apakah standar mereka benar? Apakah mereka membuatku terbantu? Apakah standar itu bermanfaat untukku? Atau apakah itu hanya membuatku menderita?". Jika hal itu hanya membuatmu semakin menderita, tak ada salahnya membuat standar hidupmu sendiri.

5. Berhenti membandingkan dirimu dengan orang lain

Apa yang kamu miliki adalah edisi terbatas yang hanya ada pada dirimu. Kamu tidak bisa membandingkan dirimu dengan orang lain karena dirimu dengan orang lain adalah hal yang berbeda dan anggaplah itu adalah sesuatu yang istimewa. Kamu harus bersikap bangga dengan dirimu sendiri lewat hal-hal kecil, seperti merayakan hari dimana kamu mampu memasak sendiri, hari dimana kamu mendapatkan gaji pertamamu, dan lain sebagainya.

6. Keluar dari zona nyaman

Mulailah menjadi reseacher terhadap kegiatan-kegiatan baru. Jika kamu adalah orang yang kesehariannya hanya menjadi kutu buku, ayolah keluar dengan ikut mendaki gunung bersama tim. Nikmati segarnya udara gunung, panorama sunset, dan pergerakan awan yang menenangkan. Lama kelamaan kamu akan menyukai kegiatan baru itu dan menambah potensi pemunculan bakat terpendammu.

7. Lupakan kesalahan, trauma, dan luka masa lalumu

Kamu mungkin menjadi benci dengan dirimu karena kamu pernah melakukan kesalahan di masa lalu, sekali atau beberapa kali terhadap orang lain. Hal itu membuatmu trauma, malu, terluka akibat diri sendiri, dan enggan melakukan aktivitas bersama orang banyak. Sekarang waktunya untuk membuang semua itu. Mungkin akan sulit seperti ketika kamu harus mengangkat beban berat di atas pundakmu, tapi itu bukanlah hal yang mustahil. Kamu memang tidak bisa mengubah hal yang sudah terjadi. Maka dari itu, jadikanlah hal tersebut sebagai pengalaman belajar dan berubahlah!

8. Rajin-rajinlah pergi ke sekolah difabel atau panti jompo lalu berikan mereka cinta

Meluangkan waktu untuk pergi ke sekolah difabel atau panti jompo bisa membuatmu lebih menghargai diri sendiri. Pandanglah mereka dan lihatlah betapa bahagianya mereka di hari-hari yang berat itu. Masih gemar berlari sana sini, bermain, bernyanyi bersama, menari, dan melakukan hal lainnya. Jangan lupa berikan mereka cinta. Walau kamu belum bisa memberikan dirimu sendiri cinta, kamu masih bisa memberikannya kepada orang lain. Hal itu bisa membuatmu tersentuh untuk mencintai diri sendiri.

Ketika kamu belajar untuk menumbuhkan self-love kamu dapat mengembangkan hubungan yang lebih baik dengan dirimu. Hal ini merupakan langkah awal untuk menumbuhkan relasi yang sehat dengan orang lain. Dengan begitu, kamu akan selangkah lebih dekat untuk menjadi versi terbaikmu. Teruslah menikmati potensi diri sendiri dan nikmati hidup dengan kebahagiaan, ya!

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak