Pemilik kos wajib bertanggung jawab atas hunian miliknya yang disewakan untuk anak kos. Bukan lepas tangan dan tidak peduli atas masalah yang berhubungan dengan huniannya. Salah satu yang perlu diperhatikan yakni soal keamanan kos.
Kejahatan tidak bisa diprediksi kapan datangnya. Oleh karena itu, pemilik kos harus segera bertindak sebelum merugikan para penyewa huniannya.
Berikut cara yang bisa dilakukan pemilik kos untuk menjaga hunian miliknya yang akan ditinggali oleh banyak penyewa. Simak selengkapnya!
1. Menyewa satpam untuk menjaga kos
Apabila pemilik kos tidak ingin repot terus mengawasi keamanan huniannya, maka menyewa satpam merupakan pilihan yang tepat. Pemilik kos bisa membayar dua satpam untuk menjaga setiap harinya dengan sistem shift secara bergantian. Adanya satpam bisa meminimalisir orang bertindak kejahatan.
Orang pasti tidak asing lagi dengan cctv. Kamera tersembunyi yang sering diletakkan pada setiap sudut ruangan bagian atas ini memiliki banyak fungsi khususnya untuk menjadi barang bukti aksi kejahatan.
Adanya cctv, pemilik ataupun anak kos bisa mengetahui siapa pelaku kejahatan yang mengancam mereka dan bisa melaporkannya ke pihak berwajib.
3. Memasang pagar dan membuat peraturan untuk menggemboknya setelah digunkan
Pagar merupakan aspek dari hunian yang wajib dibuat untuk meningkatkan keamanan. Pagar tidak lengkap apabila tidak ada gemboknya. Pemilik kos bisa membuat peraturan agar para penyewa selalu menggembok kembali pagar setiap keluar atau masuk kos. Hal ini juga berguna demi keselamatan bersama.
4. Memberi lahan parkir di dalam khusus anak kos
Bahaya yang sering mengancam anak kos biasanya kehilangan kendaraan bermotor karena kurangnya lahan parkir atau lemahnya sistem keamanan di halaman kos.
Oleh karena itu, pemilik kos harus mempertimbangkan letak lahan parkir yang bisa memuat kendaraan para penyewanya. Bisa di dalam ruangan tertutup atau di halaman yang sudah diberi pagar tinggi.
5. Ikut mengawasi secara langsung
Tak jarang, banyak pemilik kos yang ikut mengawasi secara langsung dengan tinggal satu atap bersama anak kos lainnya. Hal ini bisa dilakukan apabila pemilik kos tidak keberatan, merasa lebih aman, atau memang tinggal di domisili tersebut.
Nah, itu dia 5 cara yang bisa dilakukan pemilik kos untuk menjaga hunian miliknya yang akan ditinggal oleh banyak penyewa. Semoga bermanfaat!
