Ada banyak alasan kenapa seorang wanita dengan usia matang masih belum mendapatkan jodoh. Urusan jodoh memang bisa membuat seorang perempuan jadi tertekan, akibat ekspektasi sosial. Masih banyak masyarakat yang berpikir bahwa ketika seorang wanita dengan usia yang sudah matang, maka harusnya telah menikah.
Di antara kamu mungkin bertanya-tanya, kenapa jodohmu belum datang juga. Untuk itu, berikut ini akan dikemukakan beberapa alasan yang bisa jadi penyebab wanita masih belum mendapatkan jodoh.
1. Selalu bertemu pria yang salah
Kalau dibilang pasrah, gak juga. Selama ini kamu sudah pernah beberapa kali menjalin hubungan asmara dengan harapan nantinya bisa berlanjut ke pelaminan. Sayangnya, hubungan itu selalu bubar di tengah jalan.
Anehnya, kamu selalu bertemu dengan pria yang salah. Pria yang bikin hubungan cinta jadi toksik, dan itulah sebabnya kamu mengakhiri.
Bila ini terjadi, kamu perlu melakukan evaluasi diri kenapa bisa menarik pria yang salah. Boleh jadi, kamu merasa sudah desperate mendapatkan pasangan, sehingga yang datang pun bukan pria yang sesuai standar.
Gak salah, lho, untuk menentukan standar pria yang hendak jadi pasanganmu selama standar itu masih dalam tahap wajar. Kamu berhak mendapat pasangan yang bisa saling membahagiakan dan tepat untukmu.
2. Selalu melakukan kesalahan yang sama
Hal selanjutnya yang bisa jadi penyebab kenapa kamu belum juga menikah hingga kini, adalah selalu melakukan kesalahan sama ketika menjalin hubungan asmara. Misalnya, kamu gampang sekali marah atau tersinggung dengan pasangan. Padahal, sikap ini bisa membuat pasangan jadi gak betah.
Saat menjalin hubungan yang baru, perilaku ini tetap dilakukan. Gak heran, hubungan cintamu jadi gagal melulu.
3. Trauma masa lalu yang belum selesai
Trauma masa lalu juga bisa jadi penyebab hubungan cintamu belum kunjung sukses. Sebagai contoh, pernah diselingkuhi di hubungan terdahulu membuatmu sulit percaya pada pasangan. Akhirnya, ketika menjalin hubungan cinta sikapmu jadi sering banget curiga dengan pasangan. Inilah yang bikin hubunganmu selama ini belum berhasil, karena pasanganmu lama-lama jadi jengah.
Semoga uraian tadi bisa jadi masukan untuk berbenah diri, ya. Yang mesti kamu ingat, jangan sampai karena merasa tertekan dengan tuntutan orangtua untuk segera menikah membuatmu menurunkan standar, ya.
