Side dish atau hidangan pendamping adalah bagian yang penting dalam budaya makan di Negeri Sakura, Jepang. Kehadiran makanan pendamping tak lepas dari prinsip makan di Jepang yang disebut dengan Ichi Ju San Sai, yang berarti satu sup dan tiga makanan pendamping, termasuk nasi. Ini bermakna makan itu tidak cukup tanpa adanya makanan pendamping yang tersaji.
Dirangkum dari laman Tasteatlas dan Insanelygoodrecipes, sedikitnya ada 5 side dish Jepang yang praktis lho, bisa ditiru di rumah. Yuk simak informasinya di bawah ini!
1. Menma
Menma adalah side dish yang terdiri dari rebung fermentasi laktat yang dijemur dan dibumbui terlebih dahulu. Bumbu menma mudah ditemukan di toko-toko Indonesia lho, yaitu minyak wijen, gula, kecap, dan garam. Rebung pun bahan makanan yang ketersediaannya melimpah. Menma sering digunakan sebagai pelengkap makan ramen atau sebagai lauk biasanya yang disantap dengan nasi putih.
2. Takuan
Sederhananya, takuan adalah acar lobak Jepang yang renyah dan memiliki rasa manis dan hint ringan. Proses membuat takuan terbilang praktis. Sebelum dibumbui, lobak dijemur terlebih dahulu. Nah, bumbu untuk membuat akuan juga terbilang mudah ditemukan, yaitu cuka anggur beras, air, gula, garam, dan kunyit.
Selain di Jepang, Korea juga mempunyai side dish yang sama, namun namanya saja yang berbeda. Di Korea acar lobak ini disebut danmuji, biasa dijadikan makanan pendamping dalam tumisan, dijadikan salad, bahkan untuk teman ngemil saat minum teh.
3. Gari
Gari adalah bahan makanan penting dalam sushi. Ini terbuat jadi jahe yang diiris tipis sehingga ketika disantap terasa lembut. Jahe yang digunakan untuk membuat gari adalah jahe muda yang dipanen di awal. Ciri jahe muda yang cocok untuk gari adalah yang dagingnya berwarna merah muda pucat.
Gari dibuat dengan cara diawetkan. Daging jahe yang sudah diiris direbus, lalu keringkan. Setelah kering, jahe dimasukkan ke dalam stoples atau wadah jar yang di dalamnya diberi cuka beras, gula, dan garam. Oh, ya gari baru bisa dikonsumsi setelah beberapa hari disimpan.
Gari biasanya digunakan untuk membersihkan langit-langit mulut. Tapi, bisa juga dikonsumsi sebagai bersamaan dengan aburaage.
4. Tororo
Tororo terbuat dari parutan ubi yang dicampur dengan dashi, daun bawang, dan wasabi. Makanan pendamping ini sering digunakan sebagai topping mie untuk meningkatkan cita rasanya.
Nah, tororo biasanya disajikan dingin dan sebagai lauk nasi atau salad. Namun, tidak jarang dikonsumsi tanpa makanan apa pun. Tekstur tororo memang agak lengket, tapi makanan ini banyak disukai di Jepang karena sehat dan bisa membantu meningkatkan cairan tubuh terutama di musim panas.
5. Gomae
Siapa yang suka makan bayam? Untuk kamu yang bosan dengan sayur bayam, coba deh bayamnya dibuat gomae. Gomae adalah side dish yang sederhana, hanya perlu kecap, biji wijen panggang, gula, kecap, mirin, dan sake. Gomae memiliki cita rasa manis, asam dan umami yang membuat sayuran lebih sedap.
Nah, siap mempraktekkan 5 side dish Jepang di atas? Proses memasak yang mudah dan tidak membutuhkan banyak bumbu menjadi pertimbangan membuatnya. Selain itu, makanan tersebut bisa jadi tambahan meal prepared-mu.