Pelecehan seksual bukanlah persoalan yang sepele. Kejahatan satu ini memiliki dampak yang serius baik bagi para korban maupun pelakunya. Bagi pelaku, tindakan pelecehan seksual dapat tumbuh menjadi penyakit sosial yang dapat terus berkembang apabila tidak mendapatkan hukuman dan upaya rehabilitasi untuk menghentikan perilaku tersebut. Di sisi lain, dampak pelecehan seksual bagi para korban sangat beragam dan tentunya tidak dapat di pandang sebelah mata.
Berikut 5 dampak pelecehan seksual bagi para korban.
1. Trauma
Dampak paling serius dari pelecehan seksual adalah terjadinya trauma sepanjang hidup bagi penyintasnya. Trauma ini tidak dapat dianggap enteng, karena penyintas akan merasakan ketakutan, rasa cemas, rasa tidak berdaya, dan sekumpulan perasaan menyakitkan yang harus dideritanya dalam kurun waktu yang lama. Oleh karena itu diperlukan penanganan yang tepat untuk membantu penyintas pulih dari trauma dan mengikhlaskan serta memaafkan apa yang telah menimpanya. Di sinilah peran keluarga, teman, masyarakat dan para profesional sangat dibutuhkan untuk membantu penyintas untuk segera pulih.
2. Rasa tidak berharga
Perempuan mana yang tidak merasa hancur harga dirinya ketika mengalami pelecehan? Ya, rasa tidak berharga akan menyelimuti penyintas pelecehan seksual. Oleh karena itu, peran keluarga dan orang-orang terdekat sangat diperlukan untuk menumbuhkan kembali rasa berharga dari penyintas.
3. Kekacauan emosi
Kekacauan emosi tentu akan menghujani penyintas dengan menyalahkan diri sendiri mengapa tidak mampu melawan, mengapa tidak bisa menghindar, dan segudang penghakiman terhadap diri sendiri yang sebenarnya diluar kendalinya. Ketika hal ini terjadi, jangan biarkan penyintas untuk menyendiri karena kemungkinan bunuh diri rawan terjadi. Namun berikan juga penyintas waktu untuk menenangkan diri sementara waktu ya!
4. Depresi
Depresi sangat rentan terjadi pada para penyintas pelecehan seksual. Terakumulasinya perasaan-perasaan negatif atas dirinya sendiri seringkali membuat penyintas tidak mampu mengelola emosi, apalagi jika penyintas tidak dapat meluapkan perasaannya secara terbuka. Oleh karena itu, penting bagi orang-orang terdekat untuk mendengarkan apa apa yang diluapkan penyintas.
5. Bunuh Diri
Dampak ekstrem yang bisa saja terjadi adalah perilaku bunuh diri. Jika penyintas pelecehan seksual tidak mendapatkan perlindungan dan rasa aman terutama secara psikologis, maka perilaku bunuh diri akan rentan terjadi.
Untuk menanggulangi dan menghindari dampak buruk dari pelecehan seksual bagi para penyintas, hendaklah kita merangkul mereka dan membantunya untuk segera sembuh. Penyintas perlu kita untuk bisa bangkit bersama!