Mencintai diri sendiri merupakan sebuah usaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik dari diri kita di masa lalu. Itu artinya, kita mau menerima diri kita dan memprioritaskan diri kita sepenuhnya tanpa menyakiti orang lain, kemudian bertanggung jawab penuh atas kebahagiaan kita sendiri. Dengan begitu, akan ada banyak hal baik yang kita rasakan setelah kita mampu mencintai diri kita.
Lalu, apa yang terjadi jika tidak mencintai diri kita? Inilah 10 hal buruk yang akan terjadi pada kita karena kita belum bisa mencintai diri kita sendiri.
1. Menggantungkan kebahagiaan pada orang lain
Kebahagiaan kita merupakan tanggung jawab kita sendiri, bukan pasangan kita, bukan keluarga kita, maupun orang lain. Berhentilah berharap orang lain akan menjadikan kita prioritas mereka.
2. Disepelekan orang lain
Ketidakmampuan kita untuk mencintai diri kita apa adanya, membuat kita tanpa sengaja akan mendahulukan perasaan orang lain ketimbang perasaan kita sendiri dan hanya bisa tersenyum ketika orang lain memperlakukan kita dengan tidak baik. Sebenarnya kita sendirilah yang mengajari orang lain bagaimana cara memperlakukan kita. Jika kita saja menyepelekan perasaan kita sendiri, maka orang lain juga akan merasa kamu baik-baik diperlakukan seperti itu.
3. Takut tidak disukai orang lain
Keinginan yang begitu besar untuk dapat diterima orang lain ini biasanya karena kita memandang orang lain lebih penting daripada diri kita sendiri.
4. Tidak mampu mengambil keputusan
Sebenarnya, hidup ini ditentukan oleh keputusan-keputusan yang kita ambil. Jadi, dengan kita tidak mencintai diri kita sendiri akan membuat orang lain mengendalikan hidup kita.
5. Selalu merasa kurang
Kita selalu merasa harus "membuktikan" diri kita sendiri kepada orang lain, merasa butuh validasi dari orang lain, dan siklus seperti ini akan selalu terulang selama kita belum mencintai diri kita sendiri.
6. Lebih mudah iri dengki
Karena kita tidak pernah merasa puas dengan diri kita sendiri, maka dengan mudahnya kita beralih fokus pada hidup orang lain. Akhirnya, muncul perasaan iri dengki. Dengan begitu kita justru malah menyakiti diri sendiri karena selalu melihat pencapaian orang lain.
7. Tidak berani menjadi diri sendiri
Dengan tidak mencintai diri kita, tanpa sadar kita merasa harus menjadi orang lain dan tidak berani menjadi diri sendiri karena takut tidak disukai orang lain.
8. Mudah dimanipulasi orang lain
Di saat kita belum mampu mencintai diri sendiri, kritikan dan pujian yang ditujukan pada kita akan membawa dampak yang besar dalam diri kita. Hal ini akan membuat kita bergantung dari penilaian orang lain, dan akhirnya orang lain akan lebih mudah memanipulasi kita.
9. Selalu overthinking
Kurangnya cinta pada diri sendiri akan membuat kita mementingkan pendapat dan penilaian orang lain daripada penilaian kita sendiri terhadap hal apapun. Nah, kebutuhan akan penilaian dan pendapat dari orang lain inilah yang sering memicu timbulnya overthinking dalam pikiran kita.
10. Mudah insecure
Karena kita yang selalu memprioritaskan orang lain, dan mengabaikan perasaan diri kita sendiri, akhirnya kita akan kehilangan harga diri. Kita pun akhirnya akan memandang rendah pada diri kita sendiri. Kalau sudah begitu, otomatis kita akan menganggap diri kita tidak berharga, kehilangan kepercayaan diri dan merasa harus menjadi orang lain demi bisa di terima orang lain.
Jika kita tidak memprioritaskan kebahagiaan diri sendiri, kita tidak akan bisa membahagiakan orang lain. Begitu pula dengan kita memprioritaskan diri kita sendiri, kita tidak akan menjadi beban untuk orang lain. Semoga bermanfaat.
