5 Hal yang Harus Diperhatikan Ketika Mendaki Gunung

Candra Kartiko | Ariya Gesang
5 Hal yang Harus Diperhatikan Ketika Mendaki Gunung
ilustrasi mendaki gunung (pixabay.com/zapCulture)

Mendaki gunung merupakan kegiatan yang menyenangkan bagi sebagian orang. Karena kita dapat berinteraksi langsung dengan alam dan melihat keindahan suatu gunung dari atas puncak. Hal itu pun menarik minat pemula yang ingin menikmati aktivitas pendakian, tak peduli ada banyak berita duka dari para pendaki setiap tahunnya. Entah hilang ataupun meninggal dunia karena tak tahan cuaca ekstrem.

Untuk Indonesia sendiri memiliki berbagai macam gunung yang indah dan patut didaki. Beberapa di antaranya adalah Gunung Slamet dan Gunung Sumeru di Pulau Jawa. Tak jarang beberapa turis ikutan mendaki setiap minggunya. Jika kita ingin turut mendaki gunung, alangkah baiknya ketahui lebih dulu apa saja yang perlu diperhatikan ketika pendakian. 

Nah, berikut 5 hal yang harus diperhatikan ketika mendaki gunung:

1. Kesehatan

Sekarang sebagian gunung di Indonesia memiliki syarat untuk didaki, salah satunya adalah dengan menunjukkan surat keterangan sehat dari dokter. Jika kita diizinkan naik, tapi kita merasa bahwa kondisi kurang fit, sebaiknya pertimbangkan lagi. Terlebih jika cuacanya hujan, karena hujan akan menambah berat barang yang dibawa mendaki. Hujan juga dapat mengakibatkan suhu turun secara drastis. Tak jarang para pendaki mengalami hipotermia di ketinggian. Karena itu sebaiknya pertimbangkan lagi untuk menunda pendakian jika kondisi badan kurang fit.

2. Perlengkapan

Perlengkapan yang memadai sangat dibutuhkan untuk bertahan dalam pendakian. Di antaranya adalah tenda, jaket, kantong tidur, matras, sepatu, P3K, makanan, dan lain-lain. Kurangnya perlengkapan yang dibawa akan menjadi kendala tersendiri pada saat pendakian. Kita bisa saja berada di tempat sepi dan tidak berjumpa dengan pendaki lainnya, karena itu alangkah baiknya perhatikan perlengkapan yang kita bawa.

3. Teman

Jelas kita juga harus perhatikan teman ketika sedang mendaki. Selalu tanyakan apakah dia masih sanggup untuk melanjutkan perjalanan? Jangan egois dengan meninggalkannya sendirian. Syukur-syukur kita mendaki dengan teman yang sudah akrab, sehingga perjalanan akan terasa lebih menarik karena perbincangan. Jangan lupa untuk selalu mengecek jumlah rombongan di setiap pos. Jika ada yang menghilang segera laporkan kepada ranger gunung yang sedang bertugas.

4. Aturan

Aturan paling sering yang ada di tempat pendakian adalah; bawa kembali sampah yang kita buang di atas. Alasannya demi mencegah menumpuknya sampah di tempat pendakian. Patuhilah aturan yang berlaku agar kita terhindar dari masalah. Terkadang ada juga aturan yang tak tertulis, tapi diketahui oleh masyarakat sekitar.

Salah satunya adalah di jalur pendakian Gunung Slamet via Bambangan. Pada jalur ini ada pos yang jarang sekali dipilih para pendaki untuk mendirikan tenda, yaitu Pos Samarantu. Alasannya adalah karena pendaki yang memilih bermalam di pos tersebut kerap diganggu oleh makhluk halus. Jika alasan tersebut kurang rasional bagi kita, sebaiknya tetap harus kita hormati dengan mematuhinya.

5. Etika

Bukan hanya kita yang mendaki di sana, ada banyak orang yang terkadang kita temui dalam perjalanan. Etika harus selalu diperhatikan, sapalah pendaki yang kita jumpai. Jangan bertingkah angkuh apalagi sombong. Di tempat liar kita bisa saja membutuhkan bantuan tak terduga dari orang lain.

Itulah 5 hal yang harus diperhatikan ketika mendaki gunung. Jika kita selalu memperhatikan kelima poin di atas, peluang mencapai puncak dan turun dengan selamat pun semakin tinggi. Satu hal yang lebih penting dalam aktivitas ini adalah berdoa. Selalu minta kepada Tuhan untuk melindungi kita dalam pendakian. 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak