7 Cara Cerdas Menghindari Penipuan saat Mencari Lowongan Kerja

Hernawan | Joko Utomo
7 Cara Cerdas Menghindari Penipuan saat Mencari Lowongan Kerja
Ilustrasi lowongan kerja (Unsplash.com/@eprouzet)

Perkembangan teknologi yang saat ini berjalan semakin cepat berjalan terbukti dapat membantu kalian mencari beragam informasi termasuk lowongan kerja. Ada banyak sekali platform internet yang secara khusus menyajikan kabar terkini terkait lowongan kerja di perusahaan.

Meski demikian kemajuan ini harus disikapi dengan hati-hati karena tidak sedikit ada oknum yang justru melakukan penipuan. Agar bisa terhindar dari kasus semacam ini, ada baiknya mengikuti beberapa saran seperti yang disampaikan oleh jobstreet dalam website mereka.

1. Memperhatikan Informasi Perusahaan

Pastikan bahwa perusahaan yang menyediakan lowongan kerja memiliki alamat atau kantor resmi, termasuk nomor kontak. Bahkan jika memungkinkan, datangi langsung kantor perusahaan tersebut sebagai pembuktian. 

2. Posisi atau Jabatan yang Ditawarkan

Setelah mengetahui alamat dan nomor kontak secara pasti, cermati jabatan atau posisi yang mereka tawarkan pada pencari kerja. Perusahaan yang kredibel selalu memberi penjelasan detail tentang deskripsi pekerjaan, kualifikasi posisi, dan keahlian tertentu sebagai syarat.

3. Permintaan Data Pribadi

Saat membuka lowongan pekerjaan, setiap perusahaan memang selalu minta beberapa data penting seperti asuransi atau nomor pajak (NPWP). Jika meminta data yang lebih personal seperti KTP, kalian tidak usah menindaklanjuti. Data seperti ini hanya boleh diberikan ketika sudah resmi diterima sebagai karyawan, bukan saat pendaftaran.

4. Website Resmi Perusahaan dan email

Meski bukan merupakan keharusan, perusahaaan akan mencantumkan alamat website dan email mereka. Cermati dengan seksama, apakah kedua informasi ini benar-benar valid, agar data yang kalian kirim tidak disalahgunakan.

5. Pungutan Biaya 

Perusahaan kredibel tidak akan memungut biaya pada pelamar kerja. Mereka selalu memiliki anggaran khusus untuk melalukan tes terhadap calon karyawan baru. Karena itu jika ada permintaan bayaran saat melamar, bisa dipastikan itu penipuan.

6. Tes Tertulis dan Wawancara 

Penerimaan karyawan baru itu selalu melalui beberapa tes, mulai dari tertulis hingga wawancara. Apabila ada yang menjanjikan bisa langsung diterima tanpa ada tes sama sekali, kalian harus lebih hati-hati dan jangan ragu mengundurkan diri.

7. Sumber Informasi Lowongan Kerja

Jangan pernah mengunjungi platform lowongan kerja yang mengandung banyak iklan. Apalagi informasi yang diberikan tidak jelas serta memiliki ciri-ciri seperti yang telah diuraikan di atas. Ini menandakan bahwa lowongan kerja tersebut adalah fiktif atau abal-abal. 

Itulah beberapa tips penting yang perlu kalian terapkan agar bisa mendapat informasi lowongan kerja yang benar-benar asli, bukan penipuan.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak