3 Langkah Berbenah Diri agar Orang Lain Berhenti Menyepelekanmu

Hernawan | Riva Khodijah
3 Langkah Berbenah Diri agar Orang Lain Berhenti Menyepelekanmu
Ilustrasi wanita sedang sedih (pexels.com/cottonbro)

Sudah menjadi kebutuhan manusia untuk dihormati orang lain, dan sebagai manusia yang baik mestinya memang saling menghormati satu sama lain. Akan tetapi, sering kali kenyataan berkata lain.

Gak jarang berbagai sebab bisa membuatmu jadi disepelekan dan tidak dianggap. Tentu saja ini menyakitkan. Ada yang disepelekan karena dianggap dari kalangan jelata, ada pula yang disepelekan karena dianggap pekerjaan yang dijalani tidak bergengsi, dan masih banyak penyebab seseorang menyepelekan orang lain.

Berusaha mengubah orang lain sangatlah sulit. Yang bisa kamu lakukan, adalah berbenah diri agar orang lain berhenti menyepelekanmu. Seperti apa caranya? Mari simak terus.

1. Dahulukan kepentingan dirimu

Sekilas tampak egois, mengapa harus mendahulukan kepentingan diri sendiri terlebih dahulu? Prinsip ini perlu ditanamkan terutama jika kamu termasuk tipe orang yang gak enakan atau istilahnya people pleaser, yaitu seseorang yang selalu berusaha menyenangkan orang lain.

Baik terhadap siapa pun memang wajib. Akan tetapi, kamu pun perlu menerapkan batasan agar kebaikan tersebut tidak sampai merugikan diri sendiri. Bila itu terjadi, orang jadi tidak lagi menghargai pengorbananmu.

Oleh sebab itu, mulai sekarang bila ada orang yang hendak meminta bantuan padamu tapi nantinya akan merugikan diri sendiri, maka dahulukan kepentingan dirimu. Jangan ragu untuk menolaknya baik-baik. Dengan demikian, orang jadi sadar bahwa kamu bukan lagi tipe yang selalu mengiyakan.

2. Berhenti menormalisasi perilaku buruk orang lain

Apabila kamu diperlakukan buruk orang lain hendaknya komunikasikan, jangan hanya disimpan sendiri. Menyimpan kekesalan atau kekecewaan itu melelahkan batin, lho.

Cobalah bicarakan bahwa perilakunya itu sudah merugikan atau menyakiti hatimu. Kalau dia baik, pasti cepat sadar dan tidak mengulangi lagi. Tapi, bila memang karakternya buruk, dia gak akan menganggap apa yang kamu utarakan itu penting. Dari sinilah kamu bisa menilai bahwa orang tersebut tak layak dijadikan teman dekat.

3. Selalu cek kebenaran informasi

Salah satu penyebab kamu disepelekan atau omonganmu tidak dianggap, yaitu kurang cermat dalam menyaring informasi. Informasi yang kamu dapat selalu ditelan mentah-mentah tanpa mencari dulu kebenarannya. Akibatnya, omonganmu jadi dianggap selalu gak valid.

Coba terapkan beberapa hal tadi agar kamu tidak disepelekan lagi, ya!

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak