5 Cara Istirahat yang Baik Menurut Psikologi, Segera Praktikkan!

Hikmawan Firdaus | Budi Prathama
5 Cara Istirahat yang Baik Menurut Psikologi, Segera Praktikkan!
Ilustrasi orang yang istirahat. (Pixabay/@cuncon)

Kalau kita mendengar kata istirahat, mungkin akan sepintas terlintas di kepala bahwa istirahat itu cukup dengan tidur atau makan. Hal itu memang wajar dan umum diketahui orang. Tetapi sebenarnya, istirahat itu bukan hanya sekedar istirahat atau makan saja. 

Menurut pernyataan dari dr. Saundra Dalton Smith, bahwa istirahat itu bukan hanya tidur atau makan. Menurutnya kalau istirahat itu ada banyak tipenya dan harus disesuaikan dengan kebutuhan kita. 

Istirahat sangat penting untuk diperhatikan dalam hidup. Walau kita memiliki banyak aktivitas dan kesibukan yang mendesak, tetapi istirahat itu gak boleh diabaikan. Tubuh kita tidak selamanya bisa tetap bugar, maka dari itu penting untuk memperhatikannya, dan salah satunya melalui istirahat. Istirahat yang dimaksud di sini juga bukan hanya mengistirahatkan tubuh, tetapi istirahat mental dan emosi juga sangat penting. 

Terkait dengan hal tersebut, penting bagi kita mengetahui cara istirahat yang baik menurut psikologi seperti disadur dari akun Instagram @mudah bergaul. 

1. Istirahat emosi atau perasaan

Istirahat yang dimaksud di sini saat kamu merasa perasaan capek banget. Entah capek karena mendem perasaan atau karena sakit hati. Istirahatnya bisa dengan coba untuk pelan-pelan ungkapin semua perasaan yang kamu rasakan. Semakin kamu memendam perasaan, bisa jadi rasa capek itu akan selalu kamu rasakan dan membuat hidupmu tidak pernah tenang secara emosi. Padahal ketika emosi terganggu, bisa jadi juga mengganggu kesehatan tubuhmu dan membuat produktivitas kamu malah berkurang. 

2. Istirahat sosial atau hubungan

Istirahat ketika kamu lagi capek karena abis ketemu banyak orang atau ketemu orang-orang toxic. Hal ini penting juga diperhatikan guna menjaga mental bisa tetap percaya diri dan tidak terjebak dalam kemalasan untuk beraktivitas yang bermanfaat. 

3. Istirahat fisik 

Istirahat fisik jelas sangat penting untuk dilakukan. Istirahat ini bisa kamu lakukan ketika fisik kamu lagi capek karena beraktivitas. Misalnya istirahat dengan tidur, pijat, refleksi, ataupun rebahan. Istirahat ini penting kamu lakukan karena sejatinya fisik itu tidak bisa dipaksakan untuk bekerja. Sebanyak apapun pekerjaan yang kamu punya, mengistirahatkan fisik itu penting agar bisa beraktivitas yang produktif berkepanjangan. 

4. Istirahat mental

Istirahat ketika mental atau psikologis kamu yang lagi down karena mungkin lagi ada masalah. Istirahatnya bisa dengan curhat ke orang yang kamu percaya, journaling, dan konsultasi ke profesional. Istirahat mental penting pula dilakukan agar perasaan bisa tetap normal. 

5. Istirahat panca indra

Contohnya, misal mata kamu lagi pegal karena liat laptop terus, istirahatnya bisa merem sejenak dulu. Atau misal telinga kamu lagi sakit karena ocehan orang lain, istirahatnya bisa dengan mendengar lagu-lagu kesukaan. Istirahat panca indra ini tentu masih banyak dan patut untuk diperhatikan karena juga berkaitan dengan fisik kamu. 

Nah, itulah lima istirahat yang baik menurut psikologi dan semoga saja kita semua dapat memperhatikannya. Istirahat yang baik adalah istirahat yang sesuai dengan kebutuhan kamu. Apa yang lagi capek, maka itu penting untuk diistirahatkan.

Video yang mungkin Anda lewatkan.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak