Kemajuan teknologi memudahkan kita untuk bertransaksi. Seperti adanya m-bangking dan e-wallet menjadikan kita semakin mudah untuk memesan atau mendapatkan barang yang diinginkan. Dengan berbagai kemudahan tersebut secara tidak sadar menyebabkan kita menjadi konsumtif. Oleh karena itu, perlu adanya cara mengatur keuangan yang efektif agar dapat menentukan prioritas kebutuhan bukan hanya sekadar memenuhi gengsi.
Nah, kamu yang masih bingung bagaimana cara mengatur keuangan dapat menggunakan cara mengatur keuangan ala orang Jepang yaitu Kakeibo. Secara sederhana Kakeibo adalah metode untuk mengatur keuangan dengan menuliskan semua transaksi yang dilakukan. Metode ini sangat popular di Jepang bahkan sejak kecil anak-anak di Jepang sudah diajarkan.
BACA JUGA: Kena Prank Aki Wowon cs Modus Gandakan Uang, Aslem Syok Duit Rp288 Juta dari Gaji TKW Raib
Metode tersebut terbukti efektif dilakukan orang Jepang, terbukti dari kebiasaan orang Jepang untuk hidup hemat dan sederhana. Mengutip dari satupersen.net terdapat lima cara mengatur keuangan ala orang Jepang dengan metode Kakeibo yang dapat kamu praktikkan.
1. Menyiapkan catatan untuk pembukuan
Cara pertama yang dapat dilakukan adalah mencatat pembukuan baik secara manaul dengan buku, spreadsheet di laptop, atau aplikasi pengatur keuangan di handphone-mu. Dengan menuliskan pembukuan kamu dapat memantau keuangan secara langsung dan berkala, sehingga akan lebih terkontrol dalam menggunakan uang.
Mencatat pembukuan ini memiliki banyak manfaat karena menuliskan pengeluaran dan pemasukan yang kamu lakukan. Dengan cara ini kamu dapat menyeleksi hal yang perlu menjadi prioritas kebutuhan dan yang harus dihilangkan atau dikurangi.
2. Kategorikan pengeluaran agar kamu tidak asal membeli sesuatu
Dalam metode Kakeibo kita dapat mencatat pengeluaran ke dalam empat kategori, yaitu kebutuhan, keinginan, biaya tak terduga, dan hiburan. Dengan membagi pengeluaran ke dalam empat kategori ini dapat menjadikan kamu lebih mudah untuk mengatur keuangan dari yang menajdi prioritas kebutuhan hingga sekadar keinginan semata.
BACA JUGA: 3 Fakta Kenapa Tidak Ada Warna Hitam, Putih, dan Abu-Abu pada Pelangi
Untuk kategori pengeluaran kebutuhan dilakukan untuk memenuhi kebutuhan primer sehari-hari seperti kebutuhan rumah tangga, biaya pendidikan, ongkos transportasi sehingga kategori ini harus menjadi prioritas. Kategori pengeluaran keinginan menurupakan hal yang opsional seperti membeli make up atau minum kopi kekinian. Tapi ingat kamu harus memberi batasan pada dirimu sendiri agar tidak terlena.
Kategori pengeluaran hiburan sebagai bentuk menghilangkan stres seletah sibuk bekerja. Di era digital ini hiburan tidak harus pergi ke suatu tempat yang mana memakan biaya lebih mahal. Kamu dapat berlangganan streaming film untuk menghemat uang. Terakhir, kategori pengeluaran biaya tak terduga, merupakan cadangan bila terjadi sesuatu diluar kendali kita, seperti sakit yang harus dirawat di rumah sakit.
3. Tentukan tujuan
Setiap orang patsinya memiliki tujuan. Seperti saat kamu ingin membuat rumah maka buatlah tabungan khusus untuk dapat mencapai tujuan tersebut.
BACA JUGA: 30 Ucapan Hari Valentine 2023 untuk Mantan Kekasih, Semoga Tidak Ada Penyesalan di Antara Kita
Kamu juga dapat membuat solusi yang dapat dilakukan untuk mecapai tujuan tersebut seperti mengurangi kebiasaan minum kopi kekinian atau mengurangi check out barang di e-commerce.
4. Tentukan budget bulanan yang dikeluarkan
Menentukan budget bulanan menjadi salah satu cara mengatur keuangan. Tentukan budget bulanan di awal bulan dengan cara melihat pengeluran bulan lalu sebagai referensi, tetapi pastikan harus sesuai prioritas kebutuhan jangan sampai budget bulananmu melebihi penghasilan.
Pastikan selama satu bulan jangan mengabil uang dari tabungan yang kamu punya, konsisten dengan budget awal bulan yang sudah kamu buat.
5. Mengecek pengeluaran mingguan
Terakhir, perlunya mengecek pengeluaran mingguan agar pengeluaran tidak membengkak melebihi budget yang ditetapkan. Tahap ini sebagai pengingat apabila kamu lalai, sehingga kamu tidak mengulainya lagi. Salah satu tips yang bisa digunakan adalah mengumpulkan nota belanja untuk kamu cek kembali apakah kamu sudah membeli sesuai kebutuhan atau hanya keinginan.
Nah, itulah lima cara yang dilakukan orang Jepang untuk mengatur keuangan. Cara ini dapat kamu coba, tapi ingat cara ini tidak akan berhasil bila kamu tidak konsisten dan disiplin dalam menerapkannya. Semoga artikel ini membantu, ya.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
