6 Tipe Penulis saat Memakai Aplikasi Chatting, Kamu yang Mana nih?

Hernawan | thiara chairun nisa
6 Tipe Penulis saat Memakai Aplikasi Chatting, Kamu yang Mana nih?
Ilustrasi mengetik tulisan melalui laptop (Pexels.com/Mikhail Nilov)

Penulis adalah salah satu profesi yang semakin ke sini semakin ditekuni banyak orang. Banyaknya pengalaman dan pelajaran yang didapat, ternyata sedikit demi sedikit mempengaruhi cara mereka memainkan aplikasi chatting.

Apa aja sih, kira-kira? Cuss cari tau, yuk!

BACA JUGA: 4 Tips Menghemat di Usia 20-an, Ketahui Kebutuhan Bukan Pelit

1. Jarang menggunakan singkatan

Sadar atau nggak, tuntutan membiasakan diri bikin kamu menghindari penulisan kata yang disingkat. Akibatnya, kamu pun melakukan hal yang sama ketika memainkan aplikasi chatting.

2. Sensitif tanda baca

Yap, saat chattingan kamu jadi sering menggunakan tanda baca sesuai keperluan dan intonasi bicara. Sebaliknya, kamu bisa merasa dongkol ketika mendapat pesan panjang yang sama sekali gak ada tanda baca titik maupun koma. Apalagi kalo itu membuat kamu kesulitan memahaminya.

Selain itu, kamu juga bisa merasa terganggu saat melihat status salah seorang teman yang tanda bacanya berantakan. Valid gak, nih?

3. Penggunaan huruf kapital

Saat menyebutkan sebuah nama dalam percakapan, seorang penulis akan sering menggunakan huruf kapital di awal kata. Sebenarnya gak ada alasan khusus untuk itu. Tapi, menulis nama tanpa didahului huruf kapital menjadi kebiasaan tersendiri, seolah merasa ada sesuatu yang harus diperbaiki.

4. Curhat seperti mengetik cerpen

Meski gak semua, ternyata ada beberapa penulis yang ketika bercerita bisa menghasilkan banyak paragraf yang panjang. Menjadi penulis membuat kamu merasa harus menyajikan informasi yang perinci sekaligus mudah dipahami. Layaknya cerpen, isi curhatan ini bahkan bisa berkomposisi dan rapih, lho!

5. Selektif soal grup yang disematkan dan dibisukan

Walau berkecimpung di dunia literasi, rupanya gak semua penulis menyematkan grup literasi. Sebab suka menulis gak berarti menjadikannya kegiatan utama.

Namun, meskipun menyematkan grup khusus literasi, kebanyakan penulis memilih membisukannya. Terutama kalo grup tersebut berisikan banyak anggota.

6. Kolom status dipenuhi seputar literasi

Yang ini akan relate banget buat para penulis senior. Lamanya bergelut di dunia kepenulisan membuat kontak kamu dipenuhi oleh sesama penulis. Hal ini pun berpengaruh pada deretan status kontakmu yang berisi seputar event menulis, materi kepenulisan, sampai promosi buku maupun ebook.

Itu dia 6 hal relate dari seorang penulis ketika sedang menggunakan aplikasi chatting. Jadi, mana nih yang kamu banget?

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak