5 Tips Aman Mandi Bola bagi si Kecil, Orang Tua Wajib Tahu!

Candra Kartiko | Dini Sukmaningtyas
5 Tips Aman Mandi Bola bagi si Kecil, Orang Tua Wajib Tahu!
Ilustrasi kolam mandi bola (Pexels/NEOSiAM 2021)

Dalam area bermain anak atau playground, umumnya ada sebuah area yang disebut mandi bola. Anak-anak pasti senang bermain di dalamnya dan menyelam dalam tumpukan bola warna-warni. Namun, kolam mandi bola ini ternyata memiliki risiko untuk si Kecil.

Banyaknya orang yang keluar masuk di area kolam mandi bola bisa membuat area tersebut menjadi sarang bakteri. Akibatnya, anak-anak yang bermain di dalamnya bisa terpapar penyakit dari kuman dan bakteri tersebut.

Sebagai orang tua, Anda perlu memastikan keamanan dan kenyamanan anak saat bermain di playground, khususnya kolam mandi bola. Dilansir dari Hello Sehat, inilah 5 tips aman mandi bola untuk anak.

BACA JUGA: 3 Kiat Menjaga Kadar Kolestrol Tetap Stabil setelah Perayaan Idul Adha

1. Perhatikan kebersihan tempatnya

Sebelum mengajak anak masuk ke dalam playground, perhatikan kondisi di dalamnya terlebih dahulu. Apabila ruangannya kotor dan kondisi mainannya tidak dibersihkan dengan baik, sebaiknya urungkan niat Anda untuk mengajak anak masuk.

Area bermain untuk anak sebaiknya dijaga kebersihannya dengan rutin disemprot disinfektan. Anda bisa bertanya pada petugas di area tersebut agar semakin yakin akan kebersihan tempat itu. Tidak perlu merasa sungkan atau malu karena hal itu Anda lakukan demi keamanan anak.

2. Bermain ketika sepi pengunjung

Jika area bermain sedang ramai pengunjung, sebaiknya urungkan niat untuk mengajak si Kecil bermain di sana. Terlalu banyak orang dapat meningkatkan risiko keamanan bagi anak karena ruang geraknya semakin terbatas.

Tak hanya lebih berisiko terpapar penyakit, si Kecil juga berisiko untuk tertimpa atau terinjak anak-anak lain saat bermain mandi bola. Saat ada anak yang meluncur di perosotan dengan kecepatan tinggi, dikhawatirkan akan menimpa anak lain yang berada di bawahnya.

BACA JUGA: 5 Jenis Mainan yang Sebaiknya Tidak Diberikan pada Anak, Bisa Berbahaya!

3. Lepas semua aksesoris

Dalam beberapa playground, biasanya ada peraturan yang mengharuskan anak melepas semua aksesorisnya serta menggunakan kaus kaki. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir risiko kecelakaan saat anak bermain mandi bola atau permainan lainnya.

Aksesoris kecil yang dikenakan anak seperti jepit rambut, kalung, atau gelang bisa terlepas dan melukainya. Oleh karena itu, sebagai orang tua, Anda perlu teliti dan jangan mengabaikan peraturan di playground, ya.

4. Cuci tangan setelah bermain

Setelah keluar dari area bermain, ajaklah anak untuk mencuci tangan dan kakinya. Bersentuhan dengan berbagai benda di dalam playground membuat tangan dan kaki anak kotor dan penuh kuman. Bola-bola plastik yang berada di kolam mandi bola pasti sudah disentuh oleh banyak orang setiap harinya sehingga tidak higienis.

Selain itu, Anda juga bisa menyediakan tisu basah, tisu antiseptik, dan hand sanitizer sebagai "pertolongan pertama" sebelum Anda membawa anak untuk cuci tangan di toilet.

BACA JUGA: 5 Hal yang Bisa Bikin Orang Tidak Mau Berbicara Sama Kamu

5. Buat area bermain sendiri

Agar anak tidak sering bermain di playground umum, Anda bisa membuat kolam mandi bola sendiri di rumah. Selain lebih murah, tentunya mandi bola di rumah juga lebih aman dan bersih.

Cukup siapkan kolam renang plastik dan bola-bola plastik ukuran kecil. Dijamin si Kecil pasti senang karena memiliki area bermain baru di rumah. Orang tua pun tidak khawatir karena bisa memantau anak dan memastikan kebersihannya sendiri.

Itulah 5 cara aman mandi bola untuk anak. Sebagai orang tua, perlu melakukan pengawasan ekstra karena tubuh si Kecil masih rentan dengan berbagai kuman dan penyakit.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak