Polusi udara merupakan masalah serius yang banyak dialami oleh kota-kota besar di seluruh dunia. Paparan polusi udara tidak hanya berdampak buruk pada sistem pernapasan, tapi juga kesehatan kulit. Tidak heran jika cukup banyak orang yang mulai mencari cara melindungi kulit dari polusi udara demi kesehatan dan pencegahan penuaan dini.
Pasalnya, partikel-partikel polutan yang tersebar di udara, seperti debu, asap kendaraan bermotor, dan bahan kimia, dapat menyebabkan kerusakan pada kulit dan punya andil mempercepat proses penuaan. Jika tidak dicegah dengan langkah perlindungan yang tepat, akan muncul banyak dampak negatif pada kulit, terutama wajah.
Lalu, bagaimana cara melindungi kulit dari polusi udara yang tepat?
Menjaga kesehatan kulit hukumnya wajib, berikut lima cara melindungi kulit dari polusi udara yang harus rutin diterapkan. Apa kamu sudah mulai melakukannya?
1. Cuci muka secara rutin
Membersihkan wajah secara rutin menjadi cara pertama yang penting dalam melindungi kulit dari polusi udara. Bukan asal mencuci wajah, sebaiknya pilih dan gunakan pembersih yang lembut serta efektif untuk mengangkat kotoran dan partikel polutan dari kulit.
Usahakan juga untuk menghindari pembersih muka yang mengandung bahan kimia keras karena bisa menyebabkan iritasi pada kulit yang sudah terpapar polusi. Tidak kalah penting, pilih pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit demi menghindari masalah ketidakcocokan produk.
2. Gunakan pelembap dan tabir surya
Kulit yang terpapar polusi udara cenderung lebih kering akibat partikel-partikel polutan yang menyebabkan dehidrasi. Oleh karena itu, terapkan langkah perlindungan kulit dari polusi udara dengan menggunakan pelembap wajah demi menjaga kulit tetap terhidrasi.
Selain itu, jangan lupa langkah perlindungan dari paparan sinar UV dengan mengaplikasikan sunscreen atau tabir surya setiap kali akan beraktivitas di luar ruangan. Pasalnya, sinar UV dapat menyebabkan kerusakan pada kulit yang sudah terpapar polusi udara hingga perlindungan ganda sangat diperlukan.
3. Tambahkan antioksidan dalam rutinitas perawatan kulit
Menambahkan antioksidan dalam rutinitas perawatan kulit dapat menjadi langkah pertahanan terbaik melawan kerusakan akibat radikal bebas. Antioksidan bisa didapat juga lewat bahan makanan tertentu untuk dikonsumsi secara rutin.
Selain makanan, rutinitas perawatan wajah dengan kandungan bahan antioksidan kuat seperti vitamin C juga dapat membantu mencegah tanda-tanda stres oksidatif seperti bintik hitam, garis halus, dan kulit kendor.
4. Lakukan eksfoliasi rutin
Cara efektif untuk melindungi kulit dari polusi udara juga bisa dimaksimalkan lewat rutinitas eksfoliasi. Bukan sekadar mencuci muka, membersihkan sel-sel kulit mati juga jadi cara ampuh menghilangkan kotoran dan polusi dari dalam pori-pori.
Pastikan untuk melakukan eksfoliasi setidaknya 2-3 kali seminggu. Lakukan dengan lembut lewat gerakan melingkar saat mengoleskan exfoliant. Pastikan juga untuk tidak menggunakan produk dengan kandungan bahan yang terlalu keras karena hal ini akan meningkatkan potensi iritasi kulit.
5. Perhatikan pola makan dan hidrasi yang baik
Nutrisi yang seimbang dan hidrasi yang cukup dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan melawan kerusakan akibat polusi.
Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi makanan yang kaya antioksidan, seperti buah-buahan dan sayuran segar, demi membantu menjaga kesehatan kulit dari dalam.
Selain itu, pastikan juga untuk minum air yang cukup setiap hari demi menjaga kelembapan kulit. Sebab kulit yang dihadapkan pada kondisi udara yang terkontaminasi polusi akan lebih mudah mengalami dehidrasi hingga kelembabannya wajib jadi perhatian utama.
Melindungi kulit dari polusi udara sudah menjadi perilaku wajib demi kesehatan dan kecantikan kulit secara menyeluruh. Dengan menerapkan kelima cara melindungi kulit dari polusi udara di atas, risiko kerusakan kulit akibat polusi udara pun akan bisa diminimalisir dengan baik.
Jangan ragu untuk konsisten menjaga kulit agar tetap sehat, segar, dan bercahaya, terlebih saat berada di lingkungan yang terpolusi.