Warga Lombok Timur Antusias Hadiri Maulid Nabi di Ponpes Ar-Robbani

Fabiola Febrinastri | febrinastri
Warga Lombok Timur Antusias Hadiri Maulid Nabi di Ponpes Ar-Robbani
Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1441 H warga Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). (Dok : Istimewa)

Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1441 H warga Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Selain dirayakan di setiap rumah warga dengan mengundang warga lainnya untuk menyantap makanan, acara ini juga digelar di masjid dan di pondok pondok pesantren di Pulau Lombok.

Salah satu pesantren yang merayakan Maulid secara besar-besaran adalah Pondok Pesantren Ar-Rabbani, di Desa Wanasaba, Lombok Timur. Pesantren ini menggelar acara Maulid dengan mendatangkan Habib Ja'far bin Muhammad Bagir Al-Athas, yang juga sebagai pembina di Majelis Rasulullah Jakarta.

Ribuan warga Lombok Timur berbondong-bondong menyaksikan tabligh akbar tersebut. Mereka antusias, apalagi saat pemilik yayasan, Abdul Malik Bin Usman memberikan motivasi kepada warga tentang cara sukses dan menjadi seorang Muslim yang kaya.

"Ada Hadits berbunyi, kefakiran itu lebih dekat dengan kekufuran. Jadi pada perayaan Maulid ini, saya berpesan kepada seluruh jamaah bahwa kita semua bisa sukses, bisa kaya, jika kita tekun mencari nafkah dan tekun beribadah," kata Abdul Malik bin Usman.

Warga juga diberikan tausiyah oleh Habib Ja'far bin Muhammad Alathas tentang Maulid, tentang sejarah asal muasal perayaannya dan apa saja yang akan didapatkan jika merayakan hari lahir Nabi Muhammad.

"Yang kita rayakan adalah hari dimana orang paling mulia di muka bumi ini lahir dan membawa keberkahan. Jadi sebagai orang Islam, kita harus bangga jika merayakannya," kata Habib Muhammad.

Setelah mendengar tausiyah, ribuan warga kemudian menggelar shalat zuhur berjamaah dan menyantap hidangan Maulid yang disiapkan, dengan makan bersama menggunakan satu nampan dengan hidangan khas berupa sate kelapa dan daging.

Salah seorang pengurus Ponpes Ar-Robbani, Helmi mengatakan, perayaan Maulid dengan menggelar tabligh akbar ini merupakan yang kedua kalinya. Ia mengaku bahwa perayaan Maulid tahun ini sangat meriah melihat banyaknya warga yang hadir.

"Tahun kemarin tidak seperti ini, sekarang banyak sekali warga yang datang, Alhamdulillah," kata Helmi.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak