Aksi Dua Pendaki Gelantungan di Handgrip Kereta, Banjir Kecaman Warganet

Hernawan | Haqia Ramadhani
Aksi Dua Pendaki Gelantungan di Handgrip Kereta, Banjir Kecaman Warganet
Dua pendaki sebelum bergelantungan di handgrip kereta. (Instagram/mountnesia)

Fasilitas umum seharusnya dijaga oleh semua orang yang menggunakan. Bukan malah dirusak hanya untuk menyenangkan diri sendiri. 

Aksi dua orang pendaki bergelantungan di handgrip kereta banjir kecaman dari warganet. Aksi keduanya terekam oleh kamera penumpang yang ada di dalam kereta.  Akun media sosial Instagram mountnesia membagikan ulang video tersebut.

"Yuk sama-sama belajar jaga fasilitas umum, mungkin pelaku tidak tahu ya sob MountNesia," tulisanya dalam video seperti dikutip oleh Yoursay.id, Rabu (29/6/2022). 

Rekaman video memperlihatkan dua pendaki yang masih lengkap membawa peralatan naik gunung berada di dalam kereta api. Dua orang pendaki yang berdiri itu tiba-tiba bergelantungan di handgrip kereta. 

Mereka bergelantungan hingga tubuhnya terangkat ke atas. Beberapa saat kemudian, dua pendaki tersebut baru menurunkan tubuhnya dari handgrip kereta.

Diketahui aksi dua pendaki bergelantungan di handgrip kereta di Stasiun Duri. Menurut keterangan seorang penumpang, ada teman dari dua pendaki itu yang juga merekam aksi mereka bergelantungan. 

"Kejadian semalam pas naik di Stasiun Duri. Itu ada temannya juga merekam di sebelah kanan dekat pintu," ungkap salah satu penumpang kereta tersebut.

Banjir Kecaman dari Warganet

Dua pendaki bergelantugan di handgrip kereta. (Instagram/ mountnesia)
Dua pendaki bergelantugan di handgrip kereta. (Instagram/ mountnesia)

Bagi yang belum tahu, handgrip di kereta berfungsi untuk menahan posisi tubuh saat berdiri supaya tetap seimbang apabila ada goncangan tiba-tiba. Sehingga, penumpang bisa terhindar dari kecelakaan kecil seperti terjatuh.

Aksi dua pendaki bergelantungan di handgrip kereta dibanjiri kecaman dari warganet. Tak sedikit warganet yang meminta dua oknum pendaki tersebut mencopot atributnya sebelum melakukan aksi demikian sebab mencoreng nama baik pendaki.

"Kita memang suka main ke hutan. Tapi please lah ketika ke kota jangan norak," kata salah satu warganet.

"Carrier lu copot dulu bang, malu-maluin pendaki saja," sahut yang lain.

"Kalau mau aksi enggak jelas enggak usah pakai carrier orang mah, ngotor-ngotorin nama pendaki saja," imbuh lainnya. 

"Outfit kece enggak jaminan attitudenya juga kece," tanggapan lainnya. 

"Jadilah pendaki yang mempunyai adab dengan lingkungan sekitar. Bukan menjadi norak dalam tingkah laku. Salam Rimba," timpal warganet lainnya. 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak