Miris, Orangutan Kebingungan Sendirian di Tengah Proyek: Susah Mencari Makan

Ayu Nabila | Haqia Ramadhani
Miris, Orangutan Kebingungan Sendirian di Tengah Proyek: Susah Mencari Makan
Ilustrasi orangutan. (Unsplash.com/ Felix Serre)

Sudah menjadi rahasia umum jika habitat orangutan semakin hari semakin menyempit. Hal tersebut terkait dengan adanya pronyek-pronyek yang dibangun di habitat orangutan. 

Baru-baru ini ramai di media sosial video seekor orangutan yang kebingungan sendirian di tengah proyek. Video tersebut diunggah ulang oleh akun media sosial Instagram hariankopas. 

"Susahnya mencari makan di tanah sendiri," tulis pengunggah sebagai keterangan unggahannya seperti dikutip oleh Yoursay.id, Selasa (05/07/2022). 

Rekaman video memperlihatkan seekor orangutan yang berjalan lesuh di atas tumpukan tanah di sebuah proyek. Orangutan itu terlihat kebingungan berada di tengah-tengah proyek sendirian. 

Orangutan tersebut tampak mendaki ke atas tumpukan tanah. Baru dua langkah mendaki tumpukan tanah ini, orangutan berhenti. 

Orangutan itu duduk lesu di tumpukan tanah yang kering. Suasana sekitar proyek dipenuhi dengan kendaraan berat seperti truk-truk besar yang lalu lalang. 

Debu tebal dari tanah kering yang tertiup angin memenuhi udara di sana. Pemandangan seekor orangutan yang di tengah proyek ini bikin miris. 

Orangutan tersebut terlihat kebingungan dengan perubahan habitatnya. Diduga orangutan yang tampak letih berjalan itu juga bingung hendak mencari makanan dimana. 

Sebab, di dalam proyek hanya ada tanah tandus dengan beberapa pohon yang tersisa. Berdasarkan penelusuran video dari Yoursay.id, lokasi dari orangutan berada di tengah proyek tersebut di Kalimantan. 

Warganet Mengecam

Seekor orangutan kebingungan sendirian di tengah-tengah proyek. (Instagram/ hariankopas)
Seekor orangutan kebingungan sendirian di tengah-tengah proyek. (Instagram/ hariankopas)

Video tersebut menarik perhatian warganet yang menonton untuk menuliskan berbagai tanggapan di kolom komentar. Tak sedikit warganet yang kasihan terhadap orangutan ini kehilangan habitatnya. 

Warganet juga mengecam proyek yang menggusur habitat orangutan di sana. 

"Kasihan rumahnya digusur, terpisah dari kawanan," komentar warganet.

"Ya Allah kasihan habitatnya dirusak manusia," imbuh yang lain.

"Kasihan ya dia alamnya telah menjadi tanah," timpal lainnya.

"Opung mana memikirkan hal seperti ini, yang penting mah cuan," tanggapan warganet. 

"Miris. habitatnya rusak karena ulah dan keserakahan manusia," sahut yang lain.

"Wahai negaraku, sepintar-pintar orang hutan kalau hutannya di babad jadiin kota itu orangutan enggak bakalan jadi orang kota, please pintar deh," ungkap lainnya. 

Hingga artikel ini disusun, video tersebut telah mendapatkan 78,2 ribu tayangan di reels dan 4,1 ribu suka.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak