Hari Dokter Nasional diperingati setiap tanggal 24 Oktober. Sehubungan dengan hal tersebut, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengucapkan banyak terima kasih kepada dokter dan tenaga kesehatan yang tetap teguh menangani pandemi covid-19. Ucapan tersebut diunggah melalui laman resmi Instagram pribadinya, Senin (24/10/22).
“Terima kasih para dokter dan segenap tenaga kesehatan untuk pengabdian tanpa pamrih, juga keteguhan untuk berada di garis depan menghadapi pandemi,“ tutur Presiden Joko Widodo.
Lebih lanjut, Presiden yang akrab disapa Jokowi ini menuliskan bahwa para dokter dan tenaga kesehatan telah rela berkorban banyak untuk menyelamatkan rakyat Indonesia dari musibah pandemi maupunberbagai penyakit lainnya.
“Dedikasi para dokter dan tenaga kesehatan yang sepenuh hati telah menyelamatkan rakyat dan negeri ini,” tulis Jokowi.
Jokowi mengunggah postingannya dengan dilengkapi ilustrasi yang keratif dan lucu. Pasalnya, dalam ilustrasi tersebut terdapat kucing berwarna oranye yang sedang terbaring di kasur pasien. Hal tersebut langsung ditanggapi oleh warganet dengan komentar-komentar yang lucu.
“Kucing oren sedang tidak baik2 saja,” tulis akun @adhyy.s
“Wanjir oyen pake acara tutup timun, kasihan pasiennya woy. Malah lu pake turu,” tulis @yunusmohammad15
“Cepat sembuh si oyen, negeri ini sedang tidak baik-baiknya kau pahlawan kami,” tulis @widura_bukan_widuri
Sekilas tentang peringatan Hari Dokter Nasional, sejarah lahirnya peringatan Hari Dokter Nasional yaitu bertepatan dengan lahirnya organisasi profesi kedokteran di Indonesia yang bernama Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
Dengan dasar hukum yang sah, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) resmi berdiri pada 24 Oktober 1950 yang di mana pada saat itu dalam organisasi IDI, para pemimpin dan anggotanya hanya dokter Indonesia, serta tidak ada lagi dokter Belanda.
Hari Dokter Nasional diperingati setiap tanggal 24 Oktober 2022. Peringatan Hari Dokter Nasional tahun ini merupakan tahun ketiga yang diperingati pada masa pandemi covid-19. Dokter dan tenaga kesehatan patut diapresiasi karena memegang peranan paling penting dalam penanganan pasien yang terkena Covid-19 sehingga pada tahun ini angka covid-19 di Indonesia dapat menurun.
Video yang mungkin Anda suka:
