Jika biasanya orang di situasi genting akan panik dan berusaha mencari tempat aman. Namun, ada beberapa orang yang memilih tetap santai meski sedang berada di medan perang sekalipun.
Hal itulah yang dilakukan oleh seorang pria tetap santai makan meski di sampingnya ada tentara adu tembak. Dikutip dari unggahan video akun Instagram lagi.viral yang menyadur postingan TikTok matamiliter memperlihatkan aksi santai seorang pria.
"Kira-kira apa yang ada di pikiran pria ini?" keterangan unggahan video viral seperti dikutip oleh Yoursay.id, Senin (7/11/2022).
Dalam rekaman video memperlihatkan seorang pria yang tampaknya pekerja bangunan sedang istirahat makan siang. Pria yang mengenakan topi tersebut tampak mengeluarkan bekalnya dari dalam tas.
Ia kemudian membuka bekal makanan yang berada di kotak nasi untuk dipindah ke mangkok. Ia pun menyantap bekal makanannya dengan santai meskipun suasana di sekitarnya sedang genting.
Bagaimana tidak genting? Ada tiga orang tentara berseragam dengan senjata lengkap sedang adu tembak. Ketiga tenara ini adu tembak dengan lawan yang berada di depannya.
Jika tiga tentara tersebut sewaktu adu tembak bersiaga untuk berlindung dari serangan musuh. Beda dengan pria bertopi tadi yang memilih untuk makan dengan santai.
Pria itu hanya sekali melirik ke arah tentara yang sedang adu tembak. Ia terlihat tidak ambil pusing dengan situasi yang ada sebab tetap memilih melanjutkan makan siang.
Aksi nekat pria ini tetap santai makan meski di sampingnya ada tentara adu tembak menarik perhatian warganet. Beberapa warganet berpendapat apabila pria tersebut tetap lanjut makan karena merasa aman ada tentara yang melindunginya.
"Karena dia merasa aman dan terlindungi oleh mas-mas TNI. Selama tidak ada perintah dari mas-mas TNI untuk pergi berlindung santai aja (emoji tertawa)," komentar seorang warganet.
"Dilindungi aturan perang: menembaki atau melukai penduduk sipil adalah kejahatan perang (emoji tertawa)," imbuh yang lain.
Tak sedikit warganet yang mengatakan jika pria tersebut tetap santai karena makan lebih utama.
"Jelas dia santuy aja karena jiwa laparnya lebih mengerikan daripada suara tembakan," ujar warganet.
"Kalau perang dalam keadaan perut lapar nanti tembaknya gak fokus jadinya," sahut lainnya.
