Berbicara tentang peran Gen Z dalam Pemilu, Yoursay.id Talk kembali lagi dengan tema Election Evolution Gen Z Takes The Stages yang digelar pada Kamis, 23 November 2023 pukul 16.00 WIB bersama Aloysius Efraim Lenoard yang akrab disapa Efraim, selaku Community Lead di Bijak Memilih.
Bijak Memilih sendiri merupakan sebuah komunitas yang memberikan informasi mengenai track record partai-partai yang ada di Indonesia, serta berbagai informasi seputar politik yang sangat membantu bagi generasi muda atau Gen Z sebelum memutuskan untuk memilih pada Pemilu 2024 nantinya.
“Ngomongin orang muda dan pemilu 2024, kita memiliki kekuatan yang besar dan bisa membuat perubahan. Lebih dari setengah yang bisa memilih itu adalah orang muda, itu adalah suatu hal yang belum pernah terjadi sebelumnya,” ujar Efraim mengawali penjelasannya.
Keterlibatan Gen Z dalam Pemilu 2024
Penting sekali bagi gen Z untuk bisa terlibat secara bijak dan positif pada Pemilu 2024 mendatang. Langkah pertama yang bisa kita lakukan adalah dengan mencari informasi mengenai calon atau kandidat yang akan kita pilih nantinya. Kita juga bisa memanfaatkan media sosial untuk bergerak bersama membuat sebuah perubahan.
“Jika kita bergerak bersama, kita bisa membuat perubahan. Ada momentum dan kesempatan, kenapa tidak kita gunakan,” ujar Efraim lebih lanjut.
Banyak yang menganggap bahwa Gen Z skeptis terhadap Pemilu 2024 mendatang. Menurut Efraim, Gen Z bukannya skeptis, tetapi leih ke arah bingung karena banyaknya informasi yang mereka dapatkan dari berbagai sumber.
Gen Z dan Keputusan untuk Golput
Menurut Efraim, golput adalah suatu hak dan keputusan individu. “Itu adalah hak mereka dalam sebuah demokrasi. Tidak memilih adalah sebuah (keputusan) memilih, tapi ketika kita tidak memilih, pastikan karena memang sudah mendapatkan informasi yang komprehensif. Kita harus mengenali isu isu apa saja yang dipedulikan, lalu cek posisi partai seperti apa, apakah ada partai yang bisa mengakomodasi ketertarikan kita tersebut. Cek juga kandidatnya, gagasan yang mau mereka bawa seperti apa, jadi setelah tau itu semua, baru bisa membuat keputusan,” terang Efraim menyampaikan pendapatnya tentang Gen Z dan keputusan untuk golput.
Faktor Kunci dan Peran Teknologi bagi Gen Z pada Pemilu 2024
Salah satu faktor kunci agar Gen Z termotivasi memilih adalah dengan memiliki kesadaran bahwa apa yang kita pilih akan menentukan kebijakan yang berlaku di negara kita ke depannya. Kebijakan ini tentu saja akan memengaruhi kehidupan kita sehari-hari.
“Kita harus sadar dulu kalau misalnya setiap hal yang ada di kehidupan kita, di negara kita, semua itu dibuat melalui kebijakan. Semua bergantung pada kebijakan yang dihasilkan oleh para politisi,” ujar Efraim lebih lanjut.
Media sosial dan teknologi juga memegang peranan penting bagi Gen Z karena mampu menjangkau banyak orang di berbagai daerah.
“Website kami sudah diakses oleh jutaan orang. Lebih dari 10 ribu orang yang mengisi personality quiz, harapannya bisa membantu. Zaman dulu belum tentu bisa terjadi seperti ini tanpa bantuan internet. Adanya media sosial amplifikasinya lebih besar dan lebih mudah, bikin banyak orang yang memilih bergabung dalam Bijak Memilih ini,” jelas sang Community Lead at Bijak Memilih tersebut.
“Mari kita belajar, cari tahu lebih lanjut tentang isu-isu apa aja yang berarti buat kita, dari sana, yuk kita pelajari partainya, mari kita pelajari juga gagasan kandidat,” tambah Efraim sembari memberikan pesan kepada para Gen Z.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.