Tim PkM UNY Adakan Lokakarya Perempuan Islam Berkemajuan untuk Wujudkan Peradaban Utama

Ayu Nabila
Tim PkM UNY Adakan Lokakarya Perempuan Islam Berkemajuan untuk Wujudkan Peradaban Utama
Tim PkM UNY Aadakan Workshop Perempuan Islam Berkemajuan untuk Wujudkan Peradaban Utama

Tim dosen berkegiatan di luar kampus (DBlK) atau Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Universitas Negeri Yogyakarta mengadakan lokakarya Risalah Perempuan Berkemajuan (RPB) pada Pimpinan Cabang  ‘Aisyiyah (PCA) Tawangsari, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Kegiatan ini berbarengan dengan acara Musyawarah Pimpinan Cabang PCA Tawangsari pada Senin, 12 Muharram 1447/7Juli 2025 M. 

Musypimcab dengan tema “Dinamisasi Perempuan Berkemajuan Mewujudkan Tawangsari Berkeadilan” ini diselenggarakan di New Rivermoon, Klaten. Musypimcab dihadiri oleh seluruh pengurus Pimpinan Cabang Aisyiyah Tawangsari.

Selain itu, hadir juga perwakilan dari Ranting  ‘Aisyiyah seKecamatan Tawangsari. Sekitar 100 Ibu Pimpinan Cabang  ‘Aisyiyah mengikuti acara ini dengan penuh khidmat dan suka cita.

RPB merupakan hasil dari Muktamar ke-48 ‘Aisyiyah di Surakarta tahun 2022. RPB berisi serangkaian proyeksi dan cita besar ‘Aisyiyah dalam mewujudkan tatan masyarakat adil dan makmur.

RPB mengandung nilai-nilai dasar Islam tentang perempuan berkemajuan yang terdiri dari nilai tauhid, al-‘adl (keadilan), dan mashlahah dan rahmah yang mengisyaratkan adanya kemuliaan perempuan yang memiliki fitrah reproduksi sebagai pasangan (zawaj) laki-laki.

RPB juga mendorong potensi kemanusiaan, keadilan dan kesetaraan perempuan, pengembangan potensi perempuan, dan perlindungan perempuan dari tindak kekerasan, diskriminasi, dan marjinalisasi. Selain itu, RPB membangun sebuah peran profetik dalam kehidupan keumatan, kebangsaan, dan kemanusiaan semesta.

"Risalah Perempuan Berkemajuan (RPB) menjadi kekuatan Muhammadiyah dan sekaligus pembeda Persyarikatan dengan organisasi lain. Secara spesifik, mendorong perempuan untuk maju pun menjadi pembeda Muhammadiyah dengan Wahabi. Muhammadiyah/’Aisyiyah mendorong dan mendukung dan memberi kesempatan pada perempuan untuk berkontribusi bagi kemanusiaan”, ujar Benni Setiawan, Ketua Tim DBlK.

Benni Setiawan, yang juga Anggota Majelis Pembinaan Kader dan Sumberdaya Insani Pimpinan Pusat Muhammadiyah ini juga mengharapkan PCA Tawangsari terus melakukan tajdid guna mewujudkan perempuan berkemajuan. Salah satu tajdid dan menjadi komitmen Risalah Perempuan Berkemajuan adalah dalam bidang kemandirian ekonomi.

“Kami terus mendorong Ibu ‘Aisyiyah untuk mengembangkan Bina Usaha Ekonomi Keluarga (Bueka). Saat ini program ini masih banyak dilakukan pada level Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA). Ke depan, saya berharap PCA Tawangsari dapat segera mewujudkan kemandirian ekonomi melalui kegiatan praktis dan taktis”, ungkap Titik Endartari, Ketua PCA Tawangsari.

Mendorong dan mendukung geliat perempuan berkemajuan menjadi bagian dari peran utama keumatan dalam mewujudkan peradaban utama. Kegiatan ini merupakan ikhtiar bersama dalam mewujudkan impian tersebut. 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak