Misteri Kamar Kos Penjaringan: Jasad Bocah 8 Tahun Ditemukan Membusuk Tanpa Busana, Siapa Pelakunya?

M. Reza Sulaiman
Misteri Kamar Kos Penjaringan: Jasad Bocah 8 Tahun Ditemukan Membusuk Tanpa Busana, Siapa Pelakunya?
Ilustrasi mayat anak. [Antara]

Sebuah misteri kelam baru saja menyelimuti kawasan padat penduduk di Penjaringan, Jakarta Utara. Di sebuah kamar indekos sederhana di Jalan Arwana, seorang anak perempuan berinisial AR (8) ditemukan dalam kondisi yang tak terbayangkan.

Jasadnya yang mungil ditemukan tanpa busana, bersimbah darah, dan sudah membusuk. Penemuan mengerikan pada Minggu (21/9) tengah malam ini sontak membuka sebuah kotak pandora penuh pertanyaan.

Apa yang sebenarnya terjadi di dalam kamar kos terkunci itu? Siapa yang tega melakukan perbuatan sekeji ini? Dan di mana orang tuanya?

Pemandangan Horor di Balik Pintu Kamar

Semua berawal saat warga dan Bhabinkamtibmas setempat curiga dengan bau busuk yang menyengat dari salah satu kamar kos. Setelah pintu berhasil dibuka, pemandangan horor langsung tersaji di depan mata mereka.

"Kami mendapatkan informasi penemuan jasad... pada Minggu (21/9) sekitar pukul 00.00 WIB," ujar Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Agus Ady Wijaya.

Kondisi di dalam kamar benar-benar membuat siapa pun yang melihatnya merinding.

Korban Terlentang Bersimbah Darah: Jasad AR ditemukan dalam posisi terlentang. Darah kering terlihat di punggungnya dan berceceran di lantai.

Tanpa Busana dan Membusuk: Yang lebih menyayat hati, bocah malang ini ditemukan tanpa sehelai benang pun, dan kondisinya sudah mulai membusuk.

Kamar Berantakan: Kondisi kamar yang acak-acakan menunjukkan adanya kemungkinan terjadi pergulatan atau kekerasan sebelum kematiannya.

Tewas Sejak Lima Hari yang Lalu?

Tim identifikasi yang melakukan olah TKP hingga pukul 4 pagi memperkirakan bahwa AR sudah meninggal dunia sejak lima hari yang lalu. Ini artinya, jasadnya yang mungil itu terbaring sendirian di dalam kamar terkunci selama hampir seminggu, tanpa ada seorang pun yang tahu.

"Saat ini jasad sudah dikirim ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi," ujar Agus.

Hasil autopsi inilah yang nantinya akan menjadi kunci untuk mengungkap penyebab pasti kematiannya dan misteri-misteri lain yang menyelimuti kasus ini.

Misteri yang Masih Menggantung

Polisi kini membentuk tim khusus untuk memburu pelaku di balik tragedi ini. Tapi, ada banyak sekali misteri yang masih menggantung dan belum terjawab:

Siapa Pelakunya? Apakah orang yang dikenal korban, atau orang asing?

Di Mana Orang Tuanya? Kenapa seorang anak berusia 8 tahun bisa sendirian di kamar kos selama berhari-hari? Di mana peran dan tanggung jawab orang dewasa di sekitarnya?

Apa Motifnya? Apa yang mendorong seseorang melakukan perbuatan sekeji ini terhadap seorang anak kecil?

Kasus ini lebih dari sekadar berita kriminal. Ini adalah cerminan kelam dari sebuah lingkungan yang mungkin sudah kehilangan kepeduliannya.

Kini, warga Penjaringan dan seluruh Jakarta menahan napas, menunggu polisi mengungkap siapa monster yang bersembunyi di balik kematian tragis AR.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak