Jurusan Akuntansi adalah salah satu bidang studi yang paling stabil dan banyak diminati karena perannya yang sangat penting dalam dunia bisnis. Di era modern yang penuh dengan perkembangan teknologi dan digitalisasi, akuntansi tidak hanya fokus pada pencatatan dan penyusunan laporan keuangan, tetapi juga melibatkan analisis data keuangan yang lebih dalam untuk mendukung pengambilan keputusan strategis.
Banyak orang mengira bahwa akuntansi hanya tentang angka, padahal sebenarnya bidang ini membutuhkan pemahaman tentang sistem, aturan, dan kemampuan analitis yang kuat.
Apa Saja yang Dipelajari?
Bagi para mahasiswa, jurusan ini menawarkan pembelajaran yang cukup rumit namun sangat bermanfaat, seperti menyusun laporan keuangan, melakukan audit, perpajakan, akuntansi manajemen, hingga menggunakan software akuntansi modern dan sistem ERP.
Selama masa perkuliahan, mahasiswa tidak hanya mendapatkan kemampuan teknis, tetapi juga keterampilan non-teknis yang penting, seperti ketelitian, berpikir kritis, komunikasi profesional, dan pengelolaan waktu.
Peluang Karier yang Luas
Semua keterampilan ini menjadi fondasi yang kuat dan sangat diminati oleh perusahaan dari berbagai sektor. Keterampilan ini juga memudahkan lulusan akuntansi untuk beradaptasi dengan berbagai jenis pekerjaan, baik di sektor publik maupun swasta.
Karena itu, tidak heran jika karier lulusan akuntansi sangat luas, meliputi akuntan publik, auditor, konsultan pajak, analis keuangan, perencana keuangan, hingga manajer keuangan di perusahaan besar. Bahkan, banyak lulusan akuntansi yang memilih menjadi wirausaha dengan membuka jasa konsultan keuangan atau kantor pembukuan.
Tantangan dan Peluang di Era Digital
Di era digital, peran akuntan semakin berkembang. Otomatisasi dan penggunaan teknologi berbasis cloud memang membuat tugas manual lebih efisien, tetapi justru memberikan peluang baru bagi akuntan untuk beralih ke pekerjaan yang lebih analitis dan strategis.
Perusahaan kini membutuhkan akuntan yang tidak hanya bisa membuat laporan keuangan, tetapi juga paham data, teknologi, serta mampu memberikan penjelasan yang relevan untuk pengembangan bisnis.
Tantangannya memang ada: beban kerja tinggi saat musim audit, persaingan antarlulusan, serta perubahan regulasi pajak dan standar pelaporan yang terus berkembang. Namun, dengan kemampuan adaptasi dan semangat belajar, peluang karier di bidang akuntansi tetap sangat menjanjikan.
Potensi Gaji yang Menjanjikan
Berbicara soal gaji, profesi di bidang akuntansi dikenal bisa memberikan penghasilan yang cukup bagus. Untuk lulusan baru, gaji biasanya berkisar antara Rp3,5 juta hingga Rp6 juta per bulan, tergantung dari perusahaan dan lokasi kerja. Jika sudah memiliki pengalaman, posisi seperti auditor, analis keuangan, atau konsultan pajak biasanya bisa memberikan gaji lebih tinggi. Bahkan, untuk posisi manajerial seperti financial controller atau manajer keuangan, gajinya bisa mencapai Rp10 juta hingga Rp20 juta per bulan.
Jika sudah sampai level senior atau menjabat sebagai direktur keuangan, potensi gajinya bisa mencapai puluhan juta per bulan. Sertifikasi seperti CPA, CA, atau Brevet Pajak juga bisa membantu meningkatkan gaji secara signifikan.
Pertimbangan Sebelum Memilih
Memilih jurusan akuntansi memiliki banyak keuntungan, seperti peluang kerja yang stabil, karier yang luas, dan penghasilan yang menjanjikan. Namun, jurusan ini juga memiliki tantangan, terutama bagi orang yang kurang teliti atau cepat bosan dengan pekerjaan yang detail.
Selain itu, untuk naik jabatan, biasanya perlu mengikuti sertifikasi yang membutuhkan biaya dan waktu. Meski begitu, akuntansi tetap menjadi jurusan yang relevan dan fleksibel, terutama bagi yang tertarik pada dunia keuangan dan analisis.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi adalah pilihan yang tepat jika Anda ingin membangun karier yang stabil dan memiliki peluang berkembang. Dengan kemampuan teknis, analitis, dan pemahaman teknologi, lulusan akuntansi bisa menjadi bagian penting dalam perusahaan dan memiliki masa depan yang menjanjikan.
