Siapa tak tahu Masjid Al-Aqsa? Masjid dengan ciri khas kubah berwarna emas tersebut memang sangat terkenal di seluruh dunia. Menjadi salah satu situs suci bagi umat Islam, inilah beberapa fakta menarik dari Masjid Al-Aqsa yang telah dirangkum dari laman bigseventravel.com.
1. Situs tersuci ketiga dalam Islam
Masjid Al-Aqsa terletak di Kota Tua Yerusalem yang merupakan situs tersuci ketiga dalam Islam setelah Ka'bah di Mekah dan Masjid Nabi di Madinah. Umat Islam menganggapnya sebagai masjid tersuci ketiga di dunia setelah Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Meskipun Kota Tua berada di bawah kendali Israel, tetapi masjid ini tetap berada di bawah administrasi Wakaf Islam yang dipimpin oleh Yordania/Palestina.
2. Lokasi Masjid Al-Aqsa
Masih banyak yang bingung antara Masjid Al-Aqsha dengan Temple Mount. Keduanya adalah hal berbeda. Masjid adalah bangunan terletak di Temple Mount yang merupakan sebuah bukit di Kota Tua Yerusalem. Muslim saat ini menyebut Bukit Bait Suci sebagai “Haram al-Sharif”. Sementara Temple Mount telah menjadi situs suci dalam Yudaisme, Kristen, dan Islam selama ribuan tahun.
3. Masjid Al-Aqsa berasal dari abad ke-7
Umar, khalifah kedua dari Kekhalifahan Rashidun, mendirikan masjid asli di Temple Mount pada awal abad ke-7 – beberapa tahun setelah kematian Nabi Muhammad. Selama berabad-abad, banyak orang yang berbeda melakukan perbaikan dan perluasan masjid, misalnya, oleh Ayyubiyah, Mamluk, Ottoman, Dewan Muslim Tertinggi, dan Yordania.
4. Arti Al-Masjid al-Aq
Al-Aqsa memiliki arti terjauh atau tempat suci terjauh. Hal ini tak lepas dari perjalanan Isra’ Mikraj Nabi Muhammad waktu itu. Sebelum umat Islam berkiblat ke Mekah, tempat inilah yang menjadi kiblat umat Islam.
5. Al Aqsa dan Dome of the Rock
Temple Mount tidak hanya sebagai tempat Masjid al-Aqsa, tetapi juga Dome of the Rock yang merupakan struktur abad ketujuh yang diyakini sebagai tempat Nabi Muhammad naik ke surga. Kompleks Al-Aqsa juga merupakan rumah bagi Gerbang Temple Mount.
6. Arsitektur Masjid Al-Aqsha
Dome of the Rock mencerminkan arsitektur Bizantium klasik, tetapi Masjid Al-Aqsa adalah karakteristik arsitektur Islam awal. Kubah beton ditutupi dengan timah yang berada di depan mihrab sementara interior kubah dicat dengan dekorasi abad ke-14. Para pekerja membangun fasad masjid pada 1065 M atas perintah khalifah Fatimiyah al-Mustansir Billah. Fasadnya memiliki empat belas lengkungan batu dan di dalam masjid terdapat 121 jendela kaca patri, 33 kolom marmer putih, dan 12 kolom batu.
7. Masjid-Al-Aqsha sebagai pemakanan Muslim
Di kompleks Masjid Al-Aqsha terdapat banyak makam bangsawan muslim, seperti makam Nabi Sulaiman. Makam Nabi Sulaiman berada di dalam kompleks dan konon merupakan tempat wafatnya beliau sambil bersandar pada tongkatnya.
Itulah 7 fakta menarik dari Masjid Al-Aqsa di Yerussalem. Pernah mengunjunginya?