Siapa tak kenal kue pancong? Jajanan tradisional asli nusantara ini punya banyak penyebutan. Ada yang menyebutnya kue pukis, bandros, atau gandos. Meskipun berbeda-beda penyebutannya, bahan dan proses pembuatan pancong sama saja.
Sebelumnya, kue pancong sudah mulai sulit ditemukan karena jarang ada yang menjual dan kurang diminati. Namun, berkat tangan-tangan kreatif pelaku usaha kuliner, kue pancong kini menjadi jajanan kekinian dengan diberi sedikit modifikasi pada topping. Alhasil, kue pancong kembali ngetren dan jadi salah satu camilan favorit anak muda saat nongkrong.
Untuk mengenal lebih jauh jajanan tradisional ini, berikut adalah ulasan lengkap tentang kue pancong.
BACA JUGA: Millen Cyrus Siap Ikut Miss International Queen 2023, Nama Aslinya Jadi Sorotan
1. Bahan dan Cara Membuat
Kue pancong terbuat dari tepung ketan, ragi, gula, dan santan. Setelah menjadi adonan, kemudian dituang pada cetakan khusus berbentuk setengah lingkaran yang sudah dipanaskan di atas kompor.
Proses memasak kue pancong tidak boleh menggunakan api besar, harus api kecil agar matangnya merata dan tidak cepat gosong. Setelah adonannya mulai memadat, kemudian diberi topping sesuai dengan selera dan diangkat.
2. Nama yang Unik
Tidak diketahui pasti apa arti pancong yang sebenarnya, tapi menurut omongan dari mulut ke mulut pancong adalah singkatan dari 'pantatnya dicongkel'. Hal ini sesuai dengan proses pembuatannya yakni dengan cara mencongkel bagian bawah jika kue sudah matang.
3. Rasa
Soal rasa kue pancong sudah pasti enak, teksturnya renyah garing di luar serta lembut dan lumer di dalam. Perpaduan manisnya gula serta gurihnya ketan dan santan bikin kue ini cocok dijadikan teman ngopi saat sore hari. Rasa kue pancong tidak jauh beda dengan rasa kue pukis dan kue cubit.
BACA JUGA: Akhirnya Terbongkar Alasan Boy William dan Karen Vendela Gagal Menikah
Dulu kue pancong hanya diberi topping berupa gula putih atau cokelat meses saja, tapi saat ini ada banyak penjual kue pancong yang menyediakan berbagai topping kekinian seperti milo, taro, keju, green tea, dan lain-lain.
Itulah ulasan mengenai jajanan tradisional kue pancong. Agar makanan tradisional seperti ini tidak punah, memang dibutuhkan tangan-tangan kreatif untuk memodifikasinya jadi hidangan lebih modern dan kekinian.