Bisnis jurus langit yang dimaksudkan di sini adalah sebuah usaha spiritual yang penting dilakukan untuk membangun dan memperlancar usaha rintisan. Berbisnis dengan menggunakan strategi jurus langit artinya membangun dan menguatkan kembali relasi kita dengan Pemilik rezeki, Pengatur segala urusan, yaitu Allah Swt. Sehingga tidak aneh jika kita menemukan ada orang-orang yang usahanya begitu sederhana, namun kehidupannya sangat berkecukupan.
Dengan membaca buku Bisnis Jurus Langit ini, kita menjadi tahu bahwa dalam berbisnis perlu mengikuti cara-cara yang diajarkan oleh agama. Telah disebutkan cara-cara tersebut meliputi niat, modal, relasi dan sikap.
Seorang muslim seharusnya tidak membiarkan suatu pekerjaan yang dilakukan tanpa landasan niat yang jelas dan baik. Jika kita membangun bisnis dengan niat untuk mencari karunia Allah dengan cara bekerja yang halal, tentu itu beda nilainya di sisi Allah daripada sekadar menumpuk pekerjaan.
Setiap usaha sedikit banyak butuh modal, baik modal materi maupun modal nonmateri. Modal materi adalah dana atau uang yang digunakan untuk membiayai berbagai kebutuhan yang diperlukan dalam membangun usaha. Modal nonmateri seperti usaha-usaha yang bersifat jasa. Namun, ada pula modal usaha lainnya yang tidak kalah besar pengaruhnya bagi keberhasilan usaha tersebut, yaitu modal kepercayaan, kejujuran, sikap amanah dan ketekunan.
Selain modal, untuk mengembangkan bisnis kita juga butuh membangun relasi. Relasi bisnis meliputi banyak hal, mulai dari mitra bisnis, karyawan dan konsumen. Terbangunnya relasi yang baik dapat dilakukan salah satunya dengan memberikan pelayanan yang menguntungkan dan memuaskan, baik ketika usaha kita bergerak dalam bidang produksi maupun distribusi.
Di samping itu, seorang pebisnis perlu menjaga sikap dan perilaku agar selalu dihiasi dengan akhlak yang terpuji, baik kepada karyawan, mitra maupun konsumen. Jika bisnis kita dijalankan dengan sikap yang baik, maka kita akan memperoleh penilaian baik dari masyarakat, sehingga masyarakat akan percaya kepada kita, merasa diuntungkan dan memperoleh manfaat lebih karenanya.
Selain empat cara tersebut, di dalam buku ini juga terdapat amalan, doa dan wirid sebagai penunjang kesuksesan kita dalam menjalankan bisnis. Amalan-amalan tersebut berbentuk salat Tahajud, Duha, membaca al-Qur'an, membaca istighfar, bersedekah, berbuat baik kepada kedua orangtua, dan bersilaturrahmi.
Sementara doa dan wirid agar bisnis berbuah manis, di antaranya adalah membaca wirid Ya Fattah Ya Razzaq, membaca Ya Rahman Ya Rahim Ya Ghani Ya Mughni, membaca zikir Hasbunallah, membaca shalawat, membaca wirid dengan kalimat-kalimat tauhid, serta membaca doa memohon rezeki yang terdapat dalam al-Qur'an dan hadis.
Di bagian akhir, buku ini dilengkapi dengan kisah-kisah sukses para pebisnis yang menggunakan jurus langit. Salah satu kisahnya: kisah petani yang diberkahi, kisah harta kekayaan Umar dan Utsman, kisah usaha dan kejayaan Abdurrahman bin 'Auf, kisah penjual daging di pasar Baghdad, dan kisah penjual minyak sayur di India.
Intinya, untuk mendapatkan keuntungan dalam berbisnis, kita tidak bisa hanya mengandalkan ilmu, akal dan tenaga, tetapi kita juga perlu mengandalkan ikhtiar batin dengan cara berzikir, doa, wirid, membaca al-Qur'an dan perilaku spiritual lainnya.
---------------------------
Identitas Buku
Judul: Bisnis Jurus Langit
Penulis: Rusydie Anwar
Penerbit: Araska
Cetakan: I, Februari 2023
Tebal: 240 halaman
ISBN: 978-623-6335-17-8