Novel Fall for Sierra merupakan karya dari Stefi Isabela yang pernah tayang di aplikasi Wattpad, sebelum akhirnya diterbitkan pertama kali di tahun 2019 oleh Penerbit Bhuana Ilmu Populer.
Novel ini berkisah tentang pernikahan yang berawal dari perjodohan. Sang lelaki, Axel, bersedia menikah karena dengan demikian seluruh perusahaan akan dialihkan padanya, seperti yang diiming-imingi sang ayah.
Sang perempuan, Sierra, yang semula menolak perjodohan itu, berbalik menyetujui setelah mengetahui bahwa calon suaminya adalah Axel. Ternyata Axel adalah cinta terpendam Sierra sejak mereka berkuliah di kampus yang sama.
Ketika Sierra mengetahui bahwa pernikahan mereka hanya kedok dan Axel berencana menceraikannya setahun kemudian, gadis itu pun bertekad untuk membuat Axel jatuh hati padanya, sebelum tenggat pernikahan mereka berakhir.
“Aku tidak pernah seserius ini selama hidupku, Axel Wellington. Aku akan membuatmu jatuh cinta padaku dan membuatmu memohon agar aku tetap bersamamu dan tetap mencintaimu,” kataku serius dan aku segera berlalu memasuki kamarku. (Hal. 25)
Tema cerita semacam ini memang sudah jamak. Perlu sisi lain untuk diangkat agar menjadikan jalan ceritanya lebih menarik. Dalam novel ini, penulis menambahkan konflik dengan memperkeruh hubungan antara Axel dan Sierra dan kehadiran orang ketiga dari masing-masing pihak.
Novel ini menggunakan sudut pandang ganda, yaitu dari sudut penceritaan Axel dan Sierra. Namun amat disayangkan, penulis kurang berhasil mengeksekusinya. Banyak sekali terjadi pengulangan narasi dan dialog di setiap perpindahan sudut pandang, jadi terkesan hanya untuk menambah-nambah jumlah halaman.
Latar tempat menggunakan dua kota, New York dan California, tapi keduanya seperti hanya sekadar tempelan. Tak ada deskripsi sama sekali tentang kedua kota tersebut, sehingga andai diganti dengan nama kota lain, niscaya tak akan berpengaruh pada jalan cerita.
Novel Fall for Sierra juga minim deskripsi untuk menggambarkan suasana di setiap adegan. Seandainya saja penulis memasukkan unsur panca indera untuk menggerakkan cerita, seperti: aroma, suara, rasa, pasti cerita akan terasa lebih hidup.
Selain itu, banyak sekali penggunaan kalimat yang tidak efektif dan pemakaian kata ganti ‘aku’ yang berlebihan. Contohnya sebagai berikut:
Aku membuka mataku dan menyadari aku tertidur beberapa jam di pagi ini. Saat melihat cerminan diriku di kaca kamarku, terlihat ada lingkaran hitam yang menghiasi kedua mataku. Kini mataku seperti mata panda setelah tertidur karena terlalu lelah menangis. (Hal. 27)
Saya pikir kalimatnya akan jauh lebih efektif, jika dikurangi di beberapa bagian dan meminimalisir kata ganti aku, seperti berikut:
Aku membuka mata dan menyadari telah tertidur beberapa jam di pagi ini. Saat melihat cerminan diriku di kaca kamar, terlihat ada lingkaran hitam yang menghiasi kedua mata. Tampak seperti mata panda karena terlalu lelah menangis.
Selain dari beberapa kekurangannya, novel ini dapat menjadi pilihan bacaan untuk kalian yang menyukai genre romance. Banyak hal-hal manis yang dilakukan Sierra untuk memenangkan hati Axel dan semuanya ada di Fall for Sierra.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.