Donald Trump Jr., anak sulung dari mantan Presiden AS Donald Trump, dikenal sebagai sosok yang vokal dan aktif di dunia politik serta bisnis. Dengan gaya bicara yang tegas dan sering kontroversial, Trump Jr. tidak segan-segan mengutarakan pandangannya, baik lewat media sosial maupun di panggung politik. Dia sering mendukung kebijakan ayahnya dan menjadi salah satu wajah penting dalam kampanye-kampanye politik keluarga Trump. Selain itu, dia juga terlibat dalam bisnis keluarga, Trump Organization, yang bergerak di bidang properti. Meski banyak dipuji oleh pendukungnya, Trump Jr. juga sering mendapat kritik tajam dari lawan-lawan politiknya.
'Triggered: How the Left Thrives on Hate and Wants to Silence Us' adalah buku yang ditulis oleh Donald Trump Jr., putra mantan Presiden AS Donald Trump. Buku ini diterbitkan pada tahun 2019 dan dianggap sebagai semacam manifesto politik yang mengkritik kaum liberal dan media. Trump Jr. mencoba menyajikan pandangannya tentang politik Amerika dan bagaimana ia melihat pihak sayap kiri sebagai ancaman bagi kebebasan berbicara serta nilai-nilai konservatif.
Sinopsis Cerita Buku 'Triggered' karya Donald Trump Jr
Dalam 'Triggered', Donald Trump Jr. berusaha mengungkap pandangannya tentang bagaimana kaum kiri, terutama di Amerika Serikat, menurutnya mendorong agenda kebencian dan intoleransi. Dia mengkritik berbagai hal, mulai dari media mainstream yang dianggapnya bias terhadap keluarganya hingga politisi dan tokoh-tokoh liberal yang, menurutnya, ingin membungkam kebebasan berbicara dan menghapus budaya Amerika yang konservatif.
Selain itu, buku ini juga membahas pengalamannya tumbuh sebagai putra Donald Trump, termasuk saat kampanye presiden 2016 dan apa yang ia sebut sebagai serangan yang tak berujung dari media dan pihak oposisi terhadap keluarganya. Trump Jr. juga menyoroti momen-momen kontroversial selama masa kepresidenan ayahnya, serta menyatakan dukungannya untuk kebijakan-kebijakan yang diusung oleh Donald Trump.
Ulasan Buku 'Triggered' karya Donald Trump Jr
'Triggered' adalah buku yang cocok untuk pembaca yang sudah memiliki pandangan politik konservatif atau yang mendukung Donald Trump. Gaya penulisan Trump Jr. cukup tajam dan kadang penuh sindiran, yang mungkin menghibur bagi para pendukungnya tetapi bisa terasa sangat tendensius bagi pembaca dari sisi lain spektrum politik. Buku ini lebih terasa seperti pidato politik panjang yang ditujukan untuk memperkuat dukungan dari basis konservatif, alih-alih memberikan analisis mendalam atau menawarkan solusi bagi permasalahan yang dibahas.
Salah satu aspek yang menarik dari 'Triggered' adalah bagaimana Trump Jr. menggambarkan kehidupannya sebagai figur publik dan tantangan yang dia hadapi, terutama dalam menghadapi sorotan media dan tekanan politik. Dia mencoba menambahkan humor dalam beberapa bagian buku ini, meskipun kadang humor tersebut terasa sarkastik dan tidak selalu mengundang tawa.
Namun, kritik terbesar untuk buku ini adalah kurangnya objektivitas. Buku ini sangat satu sisi dan banyak yang merasa bahwa isinya lebih menyerang lawan politik daripada memberikan argumen yang seimbang. Selain itu, 'Triggered' juga dipenuhi dengan klaim-klaim yang tidak didukung oleh data atau fakta yang kuat, yang mungkin mengganggu pembaca yang mencari analisis lebih mendalam tentang dinamika politik.
Meskipun 'Triggered' tidak mendapatkan penghargaan literatur bergengsi, buku ini berhasil mencapai posisi teratas dalam daftar 'New York Times' Bestseller untuk kategori nonfiksi, meskipun ada kontroversi terkait cara penjualan massal buku ini. Beberapa laporan menyebutkan bahwa ada organisasi-organisasi yang membeli buku ini dalam jumlah besar, yang memunculkan kritik tentang bagaimana penjualannya bisa melonjak secara tiba-tiba.
Secara keseluruhan, 'Triggered' adalah bacaan yang menarik bagi mereka yang mendukung pandangan politik konservatif dan Donald Trump. Bagi pembaca yang ingin memahami pandangan Trump Jr. tentang politik Amerika dan apa yang dia anggap sebagai ancaman dari "kaum kiri", buku ini mungkin menawarkan perspektif yang jelas. Namun, bagi mereka yang mencari analisis yang lebih netral dan seimbang, buku ini mungkin terasa terlalu berat sebelah.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.