Ulasan Novel 'Nebula', Persahabatan yang Diuji Egoisme dan Pengkhianatan

Sekar Anindyah Lamase | Akramunnisa Amir
Ulasan Novel 'Nebula', Persahabatan yang Diuji Egoisme dan Pengkhianatan
Sampul Novel Nebula (Goodreads)

Nebula adalah seri lanjutan dari kisah Selena dalam serial Bumi karya Tere Liye. Novel ini menceritakan tentang latar belakang orang tua Raib dalam sudut pandang Miss Selena.

Dalam seri kali ini, cerita berfokus pada masa akhir perkuliahan yang dijalani oleh Selena, Mata, dan Tazk. Selain itu, novel ini juga menceritakan tentang nasib malang yang dialami oleh Selena saat menjadi 'pion' bagi niat jahat Tamus untuk mencuri cawan abadi.

Saat berkunjung ke suatu desa yang berada di klan Nebula, Selena tidak sengaja mengetahui fakta bahwa Tazk yang ia sukai ternyata menyukai Mata. Akhirnya, kisah persahabatan mereka berubah menjadi cinta segitiga yang mengharuskan Selena menjadi sosok yang patah hati.

Selena tak kuasa membendung kesedihannya karena selama ini ia mengira bahwa Tazk menyukainya, bukan malah menyukai Mata. Namun ternyata, hubungan mereka malah terjebak dalam friendzone.

Selena pun menjadi gelap mata. Di tengah gemuruh amarah dan kekecewaannya pada Tazk dan Mata, ia pun mengambil cawan abadi yang secara tidak langsung membangunkan monster raksasa yang telah dikurung ribuan tahun di desa tersebut.

Tentu saja, peristiwa itu menuntut harga yang amat mahal. Pengkhianatan dan sikap egois yang ditunjukkan oleh Selena membuat keseimbangan dunia paralel terganggu. Belum lagi banyaknya korban yang harus berjatuhan. Termasuk pengorbanan besar yang telah diberikan oleh Mata, demi melindungi Selena dan banyak orang dari marabahaya.

Sepanjang membaca novel ini, sebenarnya saya cukup kesal dengan tokoh Selena. Padahal di novel sebelumnya, saya suka dengan karakternya yang pekerja keras, selalu ingin tahu, dan pantang menyerah.

Meskipun memang sedari awal, terdapat beberapa kekurangan seperti sikapnya yang terlalu nekat, gegabah, ceroboh, dan keras kepala. Tapi hal-hal tersebut justru membuat karakter ini menjadi sangat manusiawi dan realistis.

Namun secara pribadi, saya merasa bahwa di bagian ini Selena justru seakan berperan sebagai tokoh antagonis yang menghilangkan respek dan keberpihakan pembaca padanya.

Tapi barangkali karena itulah alasan dari permintaan maaf Selena kepada Raib menjadi sebuah hal yang sepadan untuk ia lakukan. Hal itu juga yang memperkuat jalan Selena untuk membayar kesalahannya di masa lalu. Ia berhasil menemukan murid-murid berbakat yang akan menuntaskan banyak misi besar di dunia paralel.

Secara umum, novel Nebula yang menjadi penutup dari kisah tentang Miss Selena ini tak kalah seru dengan kisah utama dari petualangan Raib, Ali, dan Seli. Bagi pencinta novel fantasi ringan, novel ini layak masuk di daftar bacaan!

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak