Bagaimana jika ada bisnis yang menawarkan "suami" atau "istri" kontrak untuk setahun? Premis ini terdengar seperti romantic-comedy gemas, tetapi 'The Trunk', sebuah drama Korea dark-psychological yang intens, justru membawa kita pada kisah kelam yang memancing emosi, rasa penasaran, dan bahkan amarah.
Dikemas dalam delapan episode berdurasi 60 menit, 'The Trunk' menawarkan alur cerita bertipe slow-burn yang mengupas trauma, hubungan manusia, dan rahasia gelap di balik pernikahan kontrak.
Ceritanya berfokus pada seorang pria bernama Han Jeong Won (diperankan oleh Gong Yoo), yang harus menjalani kehidupan setahun bersama "istri sewaan"-nya bernama Noh In Ji (diperankan oleh Seo Hyun Jin) demi memenuhi permintaan aneh dari mantan istrinya. Namun, situasi justru semakin rumit ketika ditemukannya sebuah koper dan mayat misterius, mengarahkan kisah ke jalur yang lebih gelap dan penuh bahaya.
Sinematografi dan skoring musik dalam serial ini mempertegas aura misteri, menciptakan atmosfer yang mencekam namun sekaligus memikat. Perlahan, kita diajak memahami kompleksitas psikologis dari para karakternya, terutama Han Jeong Won yang tenggelam dalam kesendirian dan trauma masa lalunya.
Karena temanya cukup berat, serial ini tidak disarankan untuk dionton saat sedang lelah atau emosional, karena ceritanya cukup draining.
Semua karakter dalam 'The Trunk' terasa rusak dan problematik, masing-masing dengan luka yang mereka bawa. Mereka tidak ragu untuk saling memanipulasi, menjatuhkan, bahkan menyakiti demi tujuan pribadi. Hal ini menjadikan setiap tokoh sebagai sosok yang patut dicurigai dalam kasus pembunuhan yang menjadi misteri utama.
Meskipun ending-nya terasa sedikit tergesa, perjalanan ceritanya tetap memikat. Akting para pemain, terutama Gong Yoo dan Seo Hyun Jin, berhasil membawa dimensi emosional yang mendalam. Chemistry hangat mereka sebagai dua manusia yang saling menyembuhkan dari trauma sangat mengena. Di sisi lain, karakter mantan istri Han Jeong Won yang diperankan Jung Yun Ha juga berhasil memancing kebencian, terutama karena perilaku gaslighting-nya yang membuat geram penonton.
Tak hanya soal misteri pembunuhan, 'The Trunk' juga menyelipkan isu relevan seperti perjuangan keluar dari hubungan yang toxic, berdamai dengan trauma, hingga kritik terhadap respons pasif hukum terhadap pelecehan. Serial ini juga mengajak penonton untuk merenungkan pandangan masyarakat modern tentang pernikahan.
Pada akhirnya, 'The Trunk' berhasil mengupas lapisan emosi manusia, menggabungkan misteri dengan pesan moral yang kuat.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS