ulasan

Ulasan Novel Wish Me Luck: Novel Berpremis Menarik dengan Bumbu Misteri

Ulasan Novel Wish Me Luck: Novel Berpremis Menarik dengan Bumbu Misteri
Cover novel Wish Me Luck (Ipusnas)

Yoursay.id - Wish Me Luck karya dari Ranieva merupakan novel terbitan Gramedia Pustaka pada tahun 2023. Novel ini berkisah tentang Sekar, seorang head risk di sebuah bank ternama yang mendapatkan kesialan bertubi-tubi sejak Banyu Agrapana, secret admirer yang akhirnya menunjukkan diri, memasuki kehidupannya.

Teman-teman terdekat Sekar, satu demi satu mengalami kecelakaan saat bersama gadis itu. Banyu berjanji pada Sekar akan menjauhi gadis itu selamanya, jika memang terbukti kedekatan Sekar dengan dirinya yang membuat segala bentuk kesialan terjadi pada diri gadis itu.

Di tengah kegundahan Sekar, datang Tama, lelaki dari masa lalu Sekar yang tak diingat gadis itu sejak ingatannya pada Tama terblokir akibat trauma masa lalu.

Trauma apakah yang pernah menimpa Sekar yang berkaitan dengan Tama? Bisakah Banyu membuktikan bahwa kesialan Sekar yang selalu berhubungan dengan angka 4 dan 7 bukan karena dirinya? Bisakah ingatan Sekar yang terblokir kembali lagi?

Tama. Wisnu Surya Aditama. Orang itu sepertinya mengenalku, tapi aku sama sekali tidak mengingatnya. Aroma bergamot dan cedar wood sebenarnya menyenangkan, tapi ketika sosoknya menguarkan aroma itu, kesannya jadi berbeda. Rasanya perutku bergolak hebat sampai membuatku pusing. Gejolak ini berbeda dengan yang kurasakan ketika bersama Banyu. Kalau Banyu memberikan rasa nyaman, Tama justru memberikan rasa takut yang mengintimidasi. (Hal. 140)

Premis cerita Wish Me Luck sebenarnya menarik, berkaitan dengan ingatan yang terblokir akibat trauma masa lalu. Saya langsung teringat novel Low Pressure, karya dari Sandra Brown yang juga memiliki premis serupa.

Namun, ada hal-hal yang membuat premis yang sudah demikian menarik ini jadi agak berantakan. Terutama karena adanya beberapa plot hole, kelabilan sang tokoh, Sekar, dan alur cerita yang kurang rapi.

Beberapa bagian dalam bab menunjukkan ketidakkonsistenan cerita. Seperti Sekar yang bertanya pada Gala, kakaknya, apakah dia pernah punya pacar karena dia tidak ingat. Lalu Gala menjawab, Sekar tidak pernah punya pacar (hal. 66).

Namun, di halaman 124 Sekar berkata pada Banyu bahwa dia pernah punya pacar 4 tahun lalu, tapi dia lupa wajahnya. Ini berarti Sekar ‘ingat’.

Kemudian latar tempat di Auburn Cafe sebagai lokasi kerap bertemunya Sekar dan Banyu. Dalam cerita, Sekar selalu pergi ke Auburn Cafe setiap pagi sebelum ngantor. Tapi, di halaman 229 dikatakan bahwa kafe tersebut bukanya pada siang hari.

Masalah Karina, rekan sekerja Sekar yang terlibat fraud, juga menggantung tanpa penjelasan sampai akhir cerita. Hanya ada bagian saat Sekar memergoki Karina check-in di hotel bersama rekan kerja mereka, Rendra, yang tahu kedok Karina di kantor.

Jika hal tersebut dilakukan Karina untuk menyelamatkan dirinya dalam kasus fraud, itu tidak ada relevansinya karena Rendra tidak punya wewenang dan tidak memiliki posisi kuat di kantor, yang bisa membebaskan Karina dari kasus tersebut.

Terlepas dari beberapa kekurangannya tersebut, novel Wish Me Luck bisa menjadi pilihan bacaan untuk kalian, yang menggemari novel ringan dengan bumbu misteri.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Rie Kusuma

Rie Kusuma

bakoel boekoe di @rikubuku

Total Artikel 205

Dapatkan informasi terkini dan terbaru yang dikirimkan langsung ke Inbox anda