Disadari ataupun tidak, di dunia yang penuh dengan perbedaan ini, sejatinya ada banyak sekali hal kecil yang bisa menyatukan kita. Tak peduli apapun itu, sebuah kesamaan kecil yang ada di antara manusia, bisa membuat mereka bersatu karena merasa mendapatkan dunia yang sama. Dan di film berjudul BL Metamorphosis ini, kita akan melihat penyatuan dua manusia yang secara generasi sudah bisa dikatakan berbeda.
Kisah dalam film BL Metamorphosis ini berkutat di kehidupan seorang siswa SMA berusia 17 tahun bernama Urara Sayama (diperankan oleh Mana Ashida). Berbeda dengan remaja seusianya yang kerap mengeksplorasi diri atau mempeluas jaringan pergaulannya, Urara justru menikmati masa remajanya tersebut dengan kesendirian yang menjadi pilihannya.
Iya, Urara memang tak memiliki teman, apalagi pacar seperti yang lazim terjadi pada remaja seusianya. Daripada bergaul dan bersosialisasi, Urara yang juga bekerja sebagai kasir paruh waktu di toko buku, lebih memilih untuk menyendiri, dan menyalurkan hobinya dengan membaca Boy’s Love Manga atau yang biasa disebut dengan BL Manga secara rahasia.
Suatu hari, ketika tengah bekerja menjaga toko buku, Urara bertemu dengan Yuki Ichinoi (diperankan oleh Nobuko Miyamoto) seorang nenek berusia 78 tahun yang tinggal sendirian semenjak suaminya meninggal. Karena tertarik dengan cover yang dimiliki, Yuki Ichinoi pada akhirnya membeli BL Manga di toko yang dijaga oleh Urara. Dan ternyata, semenjak pembelian pertama tersebut, Yuki Ichinoi menjadi salah satu penggemar manga dengan genre tersebut.
Karena memiliki minat yang sama, lambat laun hubungan antara Urara Sayama dan juga Yuki Ichinoi pun semakin dekat. Hingga pada suatu ketika, mereka berdua setuju untuk melakukan sebuah tantangan bersama. Kira-kira tantangan apa ya yang akan dilakukan oleh mereka berdua? Lalu, bagaimana akhir dari kisah dalam film ini? Jawabannya akan kita temukan pada 17 Juni 2022 mendatang ya teman-teman. Karena sepertimana disadur dari laman asianwiki, film yang diangkat dari webcomic berjudul Metamorphose no Engawa ini baru akan dilempar ke pasaran bulan Juni mendatang.
Namun, perlu diingat, film-film produksi Jepang seringkali memiliki ending yang diluar perkiraan kita semua. Apakah film ini nanti juga memiliki akhir yang tak pernah kita pikirkan sama sekali? Tentu kita harus menantikannya bersama!
Baca Juga
-
Kini Bersaing di Level Benua, tapi Bukan Perkara Mudah bagi STY untuk Bawa Pulang Piala AFF 2024
-
Bukan Hanya Negara ASEAN, Kandang Indonesia Kini Juga Patut Ditakuti Para Raksasa Asia
-
Coach Justin, Shin Tae-yong, Marselino Ferdinan dan Ikatan Telepati yang Terjalin di Antara Mereka
-
Shin Tae-yong, Marselino Ferdinan dan Kengototannya dalam Memilih Pemain yang Berujung Manis
-
Tak Perlu Didebat, Rizky Ridho Memang Layak utuk Bersaing di Level Kompetisi yang Lebih Tinggi!
Artikel Terkait
-
Review Film Officer Black Belt, Kisah Kim Woo Bin dalam Menangkap Penjahat
-
Review Film We Live in Time, Kisah Romansa yang Dibintangi Andrew Garfield
-
Perayaan Kreativitas: Alternativa Film Awards & Festival 2024 Dibuka Bersama Refleksi Hak-Hak Disabilitas
-
Manganya Berakhir, You and I Are Polar Opposites Siap Diadaptasi Jadi Anime
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
Entertainment
-
Episode 2 'Love Your Enemy': Rating Melonjak, Cinta & Rivalitas Makin Seru!
-
Jung Woo-sung Konfirmasi Punya Anak dengan Model Moon Ga-bi
-
Memasuki Arc Akihabara, Anime Demon Lord 2099 Merilis PV Terbaru
-
Sejarah Baru! ATEEZ Jadi K-Pop Artist Ketiga dengan Album No. 1 Billboard
-
Manganya Berakhir, You and I Are Polar Opposites Siap Diadaptasi Jadi Anime
Terkini
-
4 Gaya OOTD Simpel ala Seohyun SNSD, Tetap Fashionable untuk Hangout!
-
3 Pemain Debutan yang Dipanggil STY ke Timnas untuk AFF Cup, Siapa Saja?
-
Semangat Menggapai Cita-Cita dalam Buku Mimpi yang Harus Aku Kejar
-
Yoursay Talk Unlocking New Opportunity: Tips dan Trik Lolos Beasiswa di Luar Negeri!
-
4 Rekomendasi Outfit Kasual ala Momo TWICE yang Cocok untuk Hari-Hari Santaimu