Menjadi seorang guru atau pengajar adalah panggilan dari hati. Karena, menjadi seorang guru harus benar-benar mampu mendidik, bukan hanya melakukan transfer ilmu belaka.
Memang, hal itu bukanlah sebuah pekerjaan yang mudah. Terlebih lagi, ketika dalam proses mendidik, seorang guru menemukan keberadaan siswa yang membutuhkan sentuhan yang lebih intens, baik dari sisi materi, ataupun psikologi serta emosionalnya. Hal inilah yang dialami oleh Yeo Mi Ok, kala menghadapi Ko Mi Nam.
Yeo Mi Ok (diperankan oleh Yum Jung Ah) adalah seorang guru dengan status masih lajang. Meskipun dia bertingkah selayaknya wanita yang anngun, namun sejatinya, jauh di dalam dirinya, Mi Ok masihlah seorang wanita yang bersifat kekanak-kanakan.
Permasalahan rumit bagi Mi Ok dimulai ketika hari pertama masuk di semester baru. Mi Ok yang melihat salah satu siswinya, Ko Mi Nam (diperankan oleh Lee Se Young), yang terlambat sekolah, mencoba untuk mendisiplinkannya.
Namun sayangnya, Mi Nam bukanlah tipikal siswi yang penurut. Dengan dasar dan logika yang bisa dicerna, Mi Nam selalu mampu membantah setiap perintah yang menurutnya tidak berdasar. Sebuah hal yang tak patut ditiru, namun memang sering kali terjadi di dunia nyata.
Suatu hari, sekolah tempat Bu Guru Yeo Mi Ok kedatangan seorang guru baru bernama Kwon Sang Choon (diperankan oleh Lee Jee Hoon). Mengetahui status pak Guru Kwon Sang Choon yang masih lajang, Mi Ok berusaha untuk menarik perhatiannya.
Terlebih lagi, Mi Ok telah merasakan getaran-getaran cinta ketika pertama kali melihat Sang Choon. Dengan berbagai usaha, Mi Ok mencoba untuk membuat Pak Guru Sang Choon merasakan hal yang sama dengannya.
Namun sayangnya, Bu Guru Mi Ok harus bersaing dengan Ko Mi Nam, siswi yang selama ini menjadi batu sandungan ketika dia mengajar. Persaingan sengit antara mereka berdua pun dimulai.
Sudah bisa menebak akhir dari ending cerita ini? lalu, apakah aka nada rahasia yang terbongkar di akhir-akhir cerita ini? apakah kisah cinta mereka bertiga akan berakhir bahagia, ataukah berakhir dengan duka? Untuk lebih jelasnya, saksikan secara langsung di film Lovely Rivals yang dirilis pada tahun 2004 ini ya.
Tenang saja, meskipun film ini rilis di awal tahun 2000an, tapi alur ceritanya masih seru untuk dinikmati saat ini. Apalagi ketika melihat tingkah kocak Bu Guru Mi Ok dengan segala imajinasinya dalam film ini, kita akan menemukan sebuah hiburan tersendiri. Bagaimana? Tertarik untuk menyaksikan persaingan mereka berdua?
Baca Juga
-
Piala Dunia U-17 dan Pemilihan Lawan Uji Coba yang Sudah Sangat Tepat bagi Garuda Muda!
-
Meski Belum Punya Pelatih, Timnas Indonesia Harus Tetap Bermain di FIFA Matchday Bulan November!
-
Dear Erick Thohir, Fans Timnas Indonesia Bakal Otomatis Move On dari STY Jika Anda Lakukan Hal Ini!
-
Kluivert dan Vanenburg Sama-sama Dampingi 8 Laga Skuad Garuda, Lebih Bagus Mana Catatannya?
-
Dear Ivar Jenner, Tak Masalah Jika Kali Ini Menolak Bergabung ke Timnas SEA Games!
Artikel Terkait
-
Pengguna Douban yang Ingin Menonton Film Baru Ma Sichun Lampaui 126 Ribu
-
Guru Honorer di Lombok Timur Nyambi Jualan Sabu, Hasilnya Dipakai Buat Nyumbang
-
Don't Click: Video Misterius yang Membawa Teror Supranatural
-
Guru yang Diduga Dilecehkan Oknum Ojol Sebut Merasa Direndahkan: Apa Terlihat Lemah Padahal Saya Wanita Dewasa?
-
Inisiatif Beli Popcorn untuk Teman Kencan di Bioskop, Wanita Ini Syok Waktu Lihat Total Harga
Entertainment
-
Gaet J-Hope BTS, Le Sserafim Tampil Nyentrik di Single Terbaru 'Spaghetti'
-
Menutup Akhir Tahun dengan Stranger Things: Catat Jadwal Tayangnya!
-
Segera Tayang! Fans Histeris Tak Sabar Menanti Film Avatar: Fire and Ash
-
Romantis tapi Kocak! Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon Hanya Saling Follow di Instagram
-
Raisa Andriana Gugat Cerai Hamish Daud, Humas Pengadilan Agama Jakarta Selatan Membenarkan
Terkini
-
Coach Justin Sentil Erick Thohir: Jangan Mundur, Saatnya Ambil Keputusan!
-
4 Inspirasi Look OOTD Ryujin ITZY Buat yang Suka Tampil Modis dan Sat-Set!
-
Galau Maksimal! Ini 3 Lagu Raisa yang Bikin Hati Nyesek
-
Bahasa Asing di Sekolah: Portugis untuk Diplomasi, Mandarin untuk Ekonomi?
-
Piala Dunia U-17 dan Pemilihan Lawan Uji Coba yang Sudah Sangat Tepat bagi Garuda Muda!