Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Athar Farha
Poster Film Ambyar Mak Byar (IMDb)

Ketika cinta, musik, dan budaya berpadu, lahirlah sebuah kisah yang nggak cuma menyentuh hati tapi juga mengocok perut. "Ambyar Mak Byar", film yang disutradarai Puguh P.S Admaja, hadir menawarkan perpaduan drama, romansa, dan komedi dengan latar budaya Solo.

Diproduksi oleh Visinema Pictures, dan dibintangi Happy Asmara, Gilga Sahid, Evan Loss, serta beberapa nama besar lainnya seperti Ariyo Wahab dan Ndarboy Genk, film ini layak banget buat kamu nantikan.

Sinopsis Film Ambyar Mak Byar

"Ambyar Mak Byar" mengisahkan perjalanan pemuda bernama Jeru (Gilga Sahid) yang harus memperjuangkan cinta dan cita-citanya. Jeru jatuh cinta pada Bethari (Happy Asmara), gadis keraton yang status sosialnya jauh berbeda darinya. Sayangnya, cinta mereka nggak semulus yang diharapkan. Keluarga Bethari menolak hubungan mereka, bahkan sampai merusak band Jeru, Konco Seneng. Kebangetan banget sih?

Nggak hanya itu, Jeru juga menghadapi masalah besar lainnya: usaha batik ibunya terancam bangkrut. Di tengah tekanan cinta, keluarga, dan karir, Jeru belajar tentang arti cinta sejati, pengorbanan, dan pentingnya bertahan dalam perjuangan hidup. Penasaran masih asmara Jeru dan Bethari? Kamu wajib nonton dong!

Kombinasi Drama, Komedi, dan Romansa yang Seimbang

Memadukan tiga genre—drama, komedi, dan romansa—menjadi sebuah harmoni yang menyenangkan. Jika film ini ditangani dan punya naskah yang solid, pastinya film ini akan melebihi eksekusi penonton. Apa saja yang seharusnya ditampilkan dalam layar lebar nantinya? Yuk kita bahas lebih dalam lagi!

Komedi yang Segar dan Relatable

Menghadirkan momen-momen lucu yang menghibur, tanpa kehilangan inti cerita yang mau disampaikan jelas akan menambah poin positif film ini. Adegan-adegan bersama band Konco Seneng, bisa jadi sumber komedi segar, lebih-lebih bila dihujani dialog kocak dan interaksi antar anggota band.

Drama yang Menggugah Emosi

Di balik tawa dan komedi yang dihadirkan, mau nggak mau, film ini juga harus menyentuh emosi penonton melalui perjuangan Jeru menghadapi tekanan hidup. Konflik cinta beda kasta, ancaman bubarnya band, dan usaha menyelamatkan bisnis keluarga, tentunya begitu kompleks dikisahkan dan akan memancing simpati penonton. 

Romansa yang Manis dan Menyentuh

Kisah cinta Jeru dan Bethari dihidupkan melalui chemistry antara Gilga Sahid dan Happy Asmara. Apakah mereka mampu meramu hubungan karakter yang terasa tulus dan penuh perjuangan? Pastinya mampu dong! 

Musik Sebagai Penghubung Emosi

Musik campursari yang menjadi latar film ini juga pastinya akan menghidupkan film. Lebih-lebih Lagu-lagu yang dibawakan nggak hanya memperkaya suasana tapi juga jadi medium untuk menyampaikan emosi para karakter. Buat penggemar musik campursari pastinya akan sangat terhibur. 

Tertarik menyaksikan perjuangan Jeru? Jangan lewatkan di bioskop mulai 9 Januari 2025! Yuk nonton! 

Athar Farha