James Cameron ungkap tekad untuk mengembangkan semesta Avatar agar berlanjut dalam format film seri saja. ia bahkan telah berbicara dengan Disney agar dapat mengembangkan saga tersebut menjadi wujud serial hingga film animasi.
Keinginan tersebut hadir sebab sutradara dari saga Avatar itu merasa masih banyak hal dan cerita yang belum bisa ia sampaikan dari Pandora dan kehidupan bangsa Na':vi.
"Saya berucap, 'Dengar, saya ingin menggarap sebuah serial antologi animasi yang pada dasarnya hadir di dunia ini, tetapi menggunakan sebuah cerita yang tidak diduga bila berasal dari dunia tersebut,'" ungkap Cameron.
"Bahkan, mungkin ada film panjang animasi di situ--ini bisa menjadi film panjang sebagai format streaming atau film animasi layar lebar," sambungnya.
Seperti dilansir dari laporan Variety pada Senin (28/7/2025), James Cameron menjelaskan bahwa rencananya itu seperti The Animatrix (2003). Serial antologi animasi tersebut berkisah mengenai berbagai peristiwa yang dijadikan sebagai latar belakang trilogi The Matrix.
Berdasarkan penuturan sang sutradara, proyek semacam itu merupakan sebuah contoh yang baik untuk menjadi detail lainnya di semesta Avatar. Ia bahkan telah terbayang untuk membuat cerita-cerita seperti apa yang bisa dijelajahi melalui serial tersebut.
Beberapa besar cerita itu juga berhubungan dengan hal-hal yang pernah terjadu di Pandora, tetapi tidak berkaitan langsung dengan plot utama Avatar.
"Siapa yang pertama kali tiba di Pandora? Ekspedisi pertama. Dapat diangkat ke mana saja... Kami belum bisa melakukan banyak hal terkait itu," sebutnya.
"Kami masih mencari cerita dan hal-hal seperti itu, dan saya harus mencari pembuat film yang tepat hingga animator yang ingin menggarapnya," sebut Cameron.
Di sisi lain, saga Avatar akan segera berlanjut dengan proyek film ketiga yang akan bertajuk Avatar: Fire and Ash. Film ketiga itu akan menghadirkan sebuah perjalanan Jake Sully (Sam Worthington) dan keluarganya dalam menghadapi berbagai musuh baru.
Pertempuran itu menghadirkan Jake Sully dengan klan api Na'vi bernama Ash People. Klan itu merupakan kaum Na'vi yang terkenal jahat karena sifatnya yang destruktif yang berada di bawah pimpinan Varang (Oona Chaplin).
Jake Sully dengan keluarga dan Na'vi lain dari klan Metkayina lalu akan berjumpa dengan Ash People yang juga bekerja sama dengan RDA, sebuah bentuk korporasi manusia yang bertekad untuk menguasai Pandora.
Ash People digambarkan sebagai klan jahat yang lebih kurus, sementara Varang memiliki sebuah kemampuan dalam mengendalikan api.
Avatar: Fire and Ash masih digarap di bawah arahan sutradara James Cameron. Ia adalah sosok sutradara film pertama dan kedua yang turut terlibat dalam menulis skenario dengan Rick Jaffa hingga Amanda Silver.
Fire and Ash merupakan film ketiga dari total lima proyek layar lebar yang tengah disiapkan oleh James Cameron dalam saga Avatar. Usai film itu, Avatar juga akan berlanjut dengan film keempat yang akan tayang pada 2029 dan film kelima pada 2031.
Deretan aktor Hollywood yang sempat bermain dalam film-film Avatar juga dikonfirmasi akan kembali bergabung dalam film ini, seperti aktor Sam Worthington, Zoe Saldana, Sigourney Weaver, Stephen Lang, Giovanni Ribisi, Kate Winslet, hingga Cliff Curtis.
Selain itu, ada juga penampilan apik dari aktor Britain Dalton, Jack Champion, Trinity Jo-Li Bliss, Bailey Bass, Joel David Moore, Edie Falco, dan aktor Dileep Rao yang telah dikonfirmasi akan melanjutkan peran mereka dan kembali bergabung untuk Avatar: Fire and Ash.
Avatar: Fire and Ash dipersiapkan tayang di bioskop pada 19 Desember 2025 mendatang.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Review Film The Monkey, Perpaduan Genre Komedi dan Horor yang Unik
-
Pedro Pascal hingga Ariana Grande Galang Bantuan untuk Kelaparan di Gaza
-
Debut Gemilang, The Fantastic Four Beri Harapan untuk Marvel di Box Office
-
Baru Rilis, Rotten Tomatoes The Fantastic Four: First Steps Raih 88 Persen
-
Trailer Avatar: Fire and Ash Rilis, Keluarga Sully Hadapi Klan Na'Vi Jahat
Artikel Terkait
-
Review Film The Monkey, Perpaduan Genre Komedi dan Horor yang Unik
-
Review Film Life After: Hak Hidup dan Mati yang Jadi Pertanyaan Etis
-
Review Jujur Series Smoke, Sudah Tayang di Apple TV
-
Janjikan Aksi Lebih Brutal, Ini 5 Alasan Mortal Kombat II Layak Ditunggu
-
Menyusuri Misteri Film The Banished: Apa yang Dicari, Nggak Pernah Kembali
Entertainment
-
XngHan & Xoul Ekspresikan Jiwa Muda Bebas di Teaser MV Lagu Waste No Time
-
Being a Good Girl Hurts oleh Yena: Manis Pahit Perasaan Cinta Tak Terbalas
-
Pedro Pascal hingga Ariana Grande Galang Bantuan untuk Kelaparan di Gaza
-
Mun Ka Young Dikabarkan Main Drama Bareng Choi Woo Shik, Agensi Buka Suara
-
Janjikan Aksi Lebih Brutal, Ini 5 Alasan Mortal Kombat II Layak Ditunggu
Terkini
-
Laga Final Piala AFF U-23 dan Reduksi Permainan Timnas Indonesia U-23 yang Kian Terlihat Nyata
-
Rekomendasi 5 Laptop AI Murah 2025, Cocok Buat Kerja dan Ngonten
-
Ulasan Buku How to Die: Menyambut Kematian dari Segi Filsuf Romawi
-
Kalah di Final, Timnas Indonesia Tetap Buat Gerald Vanenburg Bangga
-
Ulasan Novel Cermin-Cermin Impian: Dua Jiwa Berjanji, Melangkah Seirama