Beberapa bulan terakhir, angka kasus covid-19 semakin banyak. Bahkan, situasi ini terjadi pada teman, tetangga maupun orang terdekat. Rasanya sedih, cemas, dan bingung. Timbul rasa ingin membantu, tapi tidak tahu apa yang pertama harus dilakukan. Hal ini juga terjadi padamu?
Berikut ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk membantu memberikan dukungan psikososial terhadap teman, tetangga, atau orang terdekatmu yang terinfeksi covid-19.
1. Membantu memenuhi kebutuhan dasar
Kebutuhan pertama yang harus terpenuhi yaitu makanan, air dan tempat isolasi hal itu menyadur dari (Jordan, 2013). Kamu bisa membantu menyediakan makanan atau barang yang mereka perlukan.
2. Mengurangi tekanan sosial
Pada kondisi ini, orang yang terinfeksi covid-19 akan mengalami tekanan emosi (Ornell, dkk,. 2020). Respons marah, cemas, merasa bersalah, merupakan respons normal di situasi tidak normal. Kamu bisa mengurangi tekanan tersebut dengan mengajak video call, lalu mendengarkan apa yang mereka rasakan. Bantu mereka tenang, seperti melakukan relaksasi.
3. Memberikan Informasi
Kamu bisa membantu memberikan informasi mengenai tempat isolasi, oksigen, rumah sakit, atau layanan psikologis. Sebelum memberikan informasi, pastikan bahwa informasi tersebut valid dan jelas. Memberikan informasi mengenai angka pasien yang sembuh juga bisa kamu lakukan untuk membangun harapan positif.
Penelitian yang dilakukan (Rochmawati, dkk,. 2021) mengenai pemberian dukungan psikososial pada pasien COVID-19 menunjukkan dampak pada penurunan masalah kesehatan mental yang dialami pasien COVID-19.
Itu tadi tiga tips yang bisa dilakukan untuk memberikan dukungan kepada teman, tetangga, dan orang-orang terdekat kamu yang sedang terpapar Covid-19.
Tag
Baca Juga
Artikel Terkait
Health
-
Kopi Bikin Awet Muda? Studi Harvard Buktikan Manfaat Tak Terduga
-
Bukan Sekadar Benci Hari Senin: Menguak Mitos 'Monday Blues'
-
Waspada! Apa yang Kita Makan Hari Ini, Pengaruhi Ingatan Kita 20 Tahun Lagi
-
Rayakan Hari Lari Sedunia: Langkah Kecil untuk Sehat dan Bahagia
-
Ilmuwan Temukan 'Sidik Jari' Makanan Ultra-Proses dalam Darah dan Urin
Terkini
-
Menang di 3 Sirkuit Tersulit, 2025 Jadi Musim Terbaik Marc Marquez?
-
Menemukan Ibu, Diri, dan Arti Kehilangan di Balik Misteri Welcome to Murder Week
-
AI dan Ekspektasi Emosional: Siapa yang Mengendalikan Siapa?
-
Dinilai Tidak Peka,Taemin SHINee Meminta Maaf Usai Singgung Gempa di Jepang
-
4 Rekomendasi Film Jepang yang Penuh Emosi, Sunyi tapi Dalam!