Kepanikan kerap kita alami sewaktu adal hal tak terduga yang datang tiba-tiba, namun ada sebagian orang yang tidak dapat mengontrol rasa panik tersebut sehingga menyebabkan kecemasan yang berlebihan, bahkan terkadang juga sampai menimbulkan sakit fisik seperti pusing dan mual.
Bagi anda yang sering mengalami hal tersebut, simak beberapa cara yang dapat anda lakukan saat panik menyerang berikut ini.
1. Tarik Napas dan Tenangkan Diri Sendiri
Cara pertama yang bisa anda lakukan adalah mengontrol diri anda sendiri untuk tetap tenang dan terkendali, pikiran yang grusah-grusuh bisa jadi menimbulkan masalah baru, baiknya jika anda berhenti sejenak terlebih dahulu. Tarik napas kemudian keluarkan dari mulut, lakukan ini berulang kali sampai anda merasa lebih tenang. Setelah itu anda bisa mulai berpikir kembali.
2. Minum
Minum segelas air putih atau secangkit teh hangat untuk merilekskan kembali pikiran anda yang sempat tegang. Lakukan cara ini perlahan-lahan, seteguk demi seteguk sambil menenangkan diri.
3. Jangan Buru-Buru dalam Bertindak
Dalam keadaan cemas atau panik, baiknya anda tidak tergesa-gesa untuk bertindak. Pikiran yang sedang kacau bisa jadi membuat keputusan anda salah kaprah. Jika memang harus segera bertindak, cobalah untuk berbicara atau meminta saran pada orang yang anda percayai, dengan berdiskusi mungkin dapat meminimalisir terjadinya kekeliruan.
4. Berusaha Berpikir Positif
Pikiran yang positif tidak akan membawa rasa cemas anda menjadi berkepanjangan, namun dalam beberapa situasi berpikir positif adalah hal yang sangat sukar dilakukan. Dalam sutuasi seperti ini anda bisa meredam pikiran anda dengan mengatakan pada diri sendiri bahwa anda bisa melewati ini dan semua akan baik-baik saja. Karena pada kenyataannya apa yang akan terjadi belum tentu seburuk apa yang kita takutkan. Jadi berusahalah untuk menghilangkan pikiran negative.
5. Berdoa
Setelah mencoba cara-cara diatas, cara terakhir yang bisa anda lakukan adalah berdoa. Bagaimanapun kita adalah manusia yang punya batasan, tidak semua hal dapat kita kendalikan. Oleh karenanya sebagai manusia yang beragama, alangkah baiknya kalau kita berdoa dan menyerahkan kembali apa yang akan terjadi pada Tuhan.
Itulah beberapa cara yang dapat anda lakukan saat panik menyerang.
Baca Juga
-
Meskipun Mendominasi, McLaren Percaya Masih Bisa Dikalahkan oleh Tim Lain
-
Pembalap MotoGP Bisa Ganti Motor di Tengah Balapan, Bagaimana Prosedurnya?
-
Daripada Bingung, Bagaimana Kalau Ducati Turunkan 6 Motor GP26 Tahun Depan?
-
Red Bull Ring Jadi Salah Satu Sirkuit Andalan Pecco Bagnaia, Bisa Menang?
-
Sudah Jatuh 15 Kali Musim Ini, Joan Mir: Sebagian Salah Saya, Sisanya Bukan
Artikel Terkait
-
Blak-blakan! Ashanty Ungkap Alasan Jalani Perawatan ke Psikiater, Trauma Masa Lalu Terkuak
-
Cerita Pilu Reza Gladys Soal Ibunda yang Sosoknya Dibongkar Nikita Mirzani
-
Hustle Culture dan Gen Z: Ambisi Gila Kerja atau Kehilangan Arah Hidup?
-
Isu Mental Health dalam Buku Kupikir Segalanya Akan Beres Saat Aku Dewasa
-
Saat Istirahat Dianggap Dosa, Menggugat Budaya Toxic Productivity
Health
-
Menguak Rahasia Oranye pada Udang: Astaxanthin, Si Kecil dengan Segudang Manfaat
-
5 Buah Ini Bisa Jadi Sumber Kalsium Alami, Apa Saja?
-
KKN Unand Edukasi Warga Lubuk Sikaping soal Tanggap Kejang Demam Anak
-
Kopi Bikin Awet Muda? Studi Harvard Buktikan Manfaat Tak Terduga
-
Bukan Sekadar Benci Hari Senin: Menguak Mitos 'Monday Blues'
Terkini
-
CREAFEST UI 2025: Ajang Kreativitas Siswa SMA/SMK Siap Hadapi Masa Depan
-
Membongkar Sesat Pikir: Ikhlas Demi Surga Bukan Alasan Menggampangkan Hak Guru
-
Skuat Garuda Muda, Piala Dunia U-17 dan Gelaran Piala Kemerdekaan yang Tak Tepat Kualitas
-
Teknologi Filter Air Sungai UMPR Bantu Tekan Stunting di Pulang Pisau
-
5 Inspirasi Mix and Match Outfit Netral ala Pimtha: Simple, Stylish, dan Anti Ribet