ASI atau air susu ibu adalah sumber gizi utama bagi bayi yang belum bisa mengonsumsi makanan padat. Kandungan di dalamnya seperti protein, karbohidrat, lemak, dan vitamin mampu memberi sumber gizi pada bayi setidaknya sampai bayi sudah bisa makan makanan padat.
Umumnya pemberian ASI pada bayi hanya diberikan sampai usia 6 bulan saja, padahal akan lebih banyak manfaat yang didapatkan dari pemberian ASI lebih dari 6 bulan atau sampai usia 2 tahun.
Melansir dari halodoc dan primayahospital, berikut 5 manfaat pemberian ASI kepada bayi sampai usia 2 tahun:
1. Memberikan nutrisi kepada bayi
Jika anda mengira setelah satu tahun ASI tidak memiliki lagi nutrisi, anda salah besar. Faktanya ASI selalu mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan bayi, mulai dari protein, kalsium, dan vitamin.
ASI juga mengandung zat antibody yang dapat membuat sistem kekebalan tubuh bayi lebih kuat dan bisa membantunya melawan segala bakteri dan virus. Bayi yang diberi ASI akan mengurangi risiko terkena penyakit diabetes saat dewasa nanti.
2. Penting untuk tulang
ASI sangat penting untuk diberikan kepada bayi selama tiga bulan hingga lebih, karena ASI mengandung kalsium yang dapat memperkuat leher dan tulang belakang bayi. Oleh sebab itu pemberian ASI kepada bayi sangatlah penting dalam menunjang pertumbuhan tulang bayi yang kuat.
3. Meningkatkan perkembangan otak
Jika ingin bayi tumbuh menjadi anak yang cerdas, ASI adalah kuncinya. Pendapat para ahli menyatakan bahwa kandungan asam lemak pada air susu ibu dapat mencerdaskan bayi. Ikatan emosional anatara ibu dan bayi selama proses menyusui juga berpengaruh baik terhadap kecerdasan bayi.
4. Ibu jadi lebih sehat
Ibu yang memberikan ASI eksklusif atau sampai dengan dua tahun usia bayi terbukti mampu menurunkan risiko kanker payudara. Risiko penyakit lainnya juga akan lebih kecil, seperti kanker ovarium dan endometrial.
5. Berat badan bayi tetap seimbang
ASI tidak akan membuat bayi terlalu gemuk, melainkan dapat menjaga berat badannya tetap seimbang. Kandungan insulin yang terdapat dalam ASI lebih sedikit ketimbang susu formula. Insulin sendiri adalah kandungan yang dapat memicu terbentuknya lemak.
Jadi, memberikan ASI tidak akan membuat bayi gemuk, melainkan bayi akan memiliki lebih banyak leptin, yaitu hormone yang berfungi mengatur nafsu makan dan metabolisme lemak.
Itulah 5 manfaat dari pemberian ASI kepada bayi sampai usia 2 tahun.
Baca Juga
-
3 Macam Tipe Cumlaude yang Dapat Kamu Raih sebagai Seorang Mahasiswa
-
5 Manfaat Me Time untuk Kesehatan Mental dan Hubunganmu
-
Ulasan Film Fresh, Melarikan Diri dari Pacar Psikopat Juga Kanibal
-
4 Fakta Riddler, Villain DC di Film The Batman yang Penuh Teka-Teki
-
Ulasan Film Scream 5, Kembalinya Sosok Ghostface Meneror Seluruh Kota
Artikel Terkait
-
Pendidikan Nagita Slavina vs Arumi Bachsin, Sesama Ibu Pejabat tapi Adabnya Dibilang Beda Banget
-
Ulasan Film 'Bila Esok Ibu Tiada', Ada Rahasia di Balik Senyum Ibu
-
Berkaca dari Agus Salim, Ini Cara Tiko Anak Ibu Eny Pakai Uang Donasi dengan Amanah
-
Sarapan Tinggi Lemak Lebih Baik untuk Wanita? Studi Terbaru Ungkap Alasannya!
-
Profil Ibu Natasha Wilona: Bertahun-tahun Jadi Single Parent, Kini Eks Suami Muncul
Health
-
Hidup Sehat Dimulai dari Mindset, Bukan dari Isi Dompet
-
Kandungan Paraben dalam Kosmetik Dianggap Menyebabkan Kanker, Benarkah?
-
Bek Timnas Rizky Ridho Selalu Minum Sambil Jongkok, Ini Alasannya
-
5 Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar pada Kesehatan, Jangan Sepelekan Ya!
-
Strategi Mengelola Waktu Bermain Gadget Anak sebagai Kunci Kesehatan Mental
Terkini
-
BI Bekali 500 Mahasiswa Jabar Sertifikasi BNSP, Siap Bersaing di Dunia Kerja
-
3 Serum Korea Berbahan Utama Lendir Siput, Ampuh Perbaiki Skin Barrier!
-
Statistik Apik Gustavo Souza, Juru Gedor Baru PSIS Semarang Asal El Savador
-
3 Rekomendasi Produk Ampoule untuk Atasi Jerawat dan Kerutan, Auto Glowing!
-
Sentuhan Guru Tak Tergantikan, Mengapa Literasi Penting di Era AI?