Hampir semua orang menyukai roti tawar untuk menu sarapan pagi yang bisa dipanggang atau ditambahkan dengan topping lainnya. Apalagi roti tawar ini terbuat dari tepung terigu atau gandum utuh yang menjadi bahan utama dalam pembuatan roti tawar.
Kemudian, gandum akan diproses dengan cara dihilangkan lapisan kulit kasar dan kulit arinya hingga menghasilkan tepung dengan tekstur yang lebih halus. Akan tetapi, proses ini dapat menghilangkan sebagian serat, vitamin, dan mineral yang mana baik untuk tubuh.
Selain itu, dalam sepotong roti tawar juga mengandung kalori, lemak, karbohidrat yang dapat memberikan energi bagi tubuh dan roti gandum ini mempunyai kandungan nutrisi yang lebih baik.
Dirangkum dari Alodokter, berikut ini adalah empat alasan jangan mengonsumsi roti tawar putih secara berlebihan.
1. Mengandung nutrisi yang rendah
Pada saat biji-bijian utuh ini diolah menjadi tepung terigu dalam pembuatan roti tawar putih, lapisan yang mengandung serat dan protein pada biji akan terbuang.
Walaupun, beberapa roti tawar putih telah diberi nutrisi tambahan, seperti vitamin B dan zat besi, namun kandungan serat proteinnya jauh lebih sedikit dibandingkan gandum utuh.
2. Dapat tingkatkan gula darah
Pada roti tawar putih yang mempunyai serat rendah dan protein, kandungan karbohidrat dan gula tersebut akan lebih cepat diserap oleh tubuh dan bisa memicu kadar gula darah mengalami peningkatan.
3. Dapat memengaruhi suasana hati
Mengonsumsi roti tawar putih dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh. Oleh karena itu, tidak hanya bisa menyebabkan seseorang terkena risiko diabetes.
Dengan adanya kadar gula yang tinggi dalam tubuh, hal ini biasanya dapat membuat energi meningkat dan juga memengaruhi suasana hati seperti gangguan kecemasan dan depresi.
4. Menggunakan pemutih
Agar membuat roti tawar mempunyai warna putih cerah dan tidak kusam, para produsen kerap menggunakan zat pemutih seperti kalium bromat, azodicarbonamide, dan gas chlorine dioxide.
Akan tetapi, di beberapa negara penggunaan zat pemutih pada tepung terigu juga bisa menimbulkan efek atau gangguan kesehatan.
Nah itulah tadi empat alasan jangan mengonsumsi roti tawar secara berlebihan. Semoga bermanfaat.
Tag
Baca Juga
-
3 Tips Mengatasi Kulit Belang, Salah Satunya Pakai Gel Lidah Buaya
-
4 Jenis Buah yang Tahan Lama Tanpa Perlu Ditaruh di Kulkas Ada Pisang
-
4 Tips Mengatasi Rambut Lepek, Salah Satunya Cuci Rambut dengan Lembut
-
4 Hal yang Bikin Rambut Tidak Sehat, Salah Satunya Tidak Pakai Kondisioner
-
5 Kebaikan Infused Water bagi Kesehatan Tubuh, Bisa Mencegah Berbagai Penyakit?
Artikel Terkait
-
7 Fakta Mengejutkan tentang Herbal Langka yang Hampir Punah
-
5 Manfaat Ginseng Jawa untuk Vitalitas yang Jarang Kamu Tahu
-
Predator di Balik Ruang Pemeriksaan: Mengapa Kekerasan Seksual Bisa Terjadi di Fasilitas Kesehatan?
-
7 Herbal Ampuh Pengganti Obat Kimia untuk Atasi Hipertensi Tanpa Efek Samping
-
7 Rahasia Daun Sukun untuk Jantung Sehat: Bukti Ilmiah dan Cara Mengolahnya
Health
-
Digital Fatigue dan Mental Overload: Saat Notifikasi Jadi Beban Psikologis
-
5 Tips Atasi Lelah setelah Mudik, Biar Energi Balik Secepatnya!
-
Mengenal Metode Mild Stimulation Dalam Program Bayi Tabung, Harapan Baru Bagi Pasangan
-
Kenali Tongue Tie pada Bayi, Tidak Semua Perlu Diinsisi
-
Jangan Sepelekan Cedera Olahraga, Penting untuk Menangani secara Optimal Sejak Dini
Terkini
-
Super Junior L.S.S. 'Pon Pon' Penuh Percaya Diri dan Bebas Lakukan Apa Pun
-
Ulasan A Wind in the Door: Perjalanan Mikroskopis Memasuki Sel-Sel Tubuh
-
Tapaki Partai Puncak, Romantisme Pendukung Uzbekistan dan Indonesia Terus Berlanjut
-
Review Film Muslihat: Ada Setan di Panti Asuhan
-
Belajar Pendidikan dan Pembangunan Jati Diri Masyarakat dari Taman Siswa