Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Diana Retnasari
Ilustrasi lansia yang menderita demensia/Alzhaimer (Freepik/freepik)

Apakah selama ini kalian menganggap bahwa Alzheimer dan demensia merupakan penyakit yang sama? Ternyata anggapan tersebut adalah salah. Pasalnya, dua jenis penyakit yang menyerang otak manusia ini memiliki perbedaan.

Demensia diketahui memiliki cakupan yang lebih luas, sedangkan Alzheimer termasuk salah satu penyakit yang masuk dalam lingkup demensia.

Sejauh ini beberapa penyakit otak yang tergolong sebagai penyakit demensia antara lain, Parkinson, Lewy bodies, Vascular, Fronto-temporal, dan Alzheimer. Dari kelima jenis demensia tersebut, Alzheimer merupakan jenis penyakit yang paling banyak diderita oleh orang lanjut usia, jumlahnya sekitar 60-70%.

BACA JUGA: 3 Makanan yang Mampu Mencegah Penyakit Demensia

Dirangkum dari website Alzheimer Indonesia, penyakit ini disebabkan oleh penumpukan zat abnormal dalam otak sehingga membuat hubungan antara satu syaraf dengan syarat lainnya mengalami gangguan. Kondisi tersebut lambat laun akan membuat sel otak mengalami kerusakan sehingga fungsi dari otak juga ikut menurun.

Lantas, apakah ada cara yang bisa dilakukan untuk bisa mengetahui perbedaan penyakit demensia dan Alzheimer bagi orang awam, termasuk mereka yang memiliki anggota keluarga yang berisiko tinggi menderita penyakit tersebut?

Dilansir dari artikel Halodoc, ada beberapa perbedaan dari gejala yang muncul dari dua penyakit tersebut agar bisa lebih mudah dibedakan, berikut informasi lengkapnya.

  • Gejala Alzheimer

Penyakit Alzheimer memiliki gejala awal dan akut. Salah satu gejala yang paling sering muncul adalah sering lupa dan tidak mampu mengingat sesuatu, termasuk kegiatan sehari-hari yang baru saja dilakukan misalnya saat makan dan mandi.

Gejala ini akan semakin parah jika penderita mulai kebingungan dan mengalami perubahan emosi yang drastis. Hal tersebut dikarenakan penyebaran penyakit tersebut dalam otak sudah semakin luas.

Sementara itu, jika gejala awal penyakit ini makin sering muncul, maka penderita bisa mengalami perubahan emosi yang sangat parah sehingga membuat anggota keluarga menjadi kebingungan dan khawatir akan kondisi pasien.

Sementara itu, gejala fisik yang juga bisa muncul antara lain kesulitan berbicara, menelan, hingga tidak mampu untuk berjalan secara mandiri.

BACA JUGA: 6 Tanaman Herbal yang Baik Kesehatan Otak, Bantu Atasi Alzheimer!

  • Gejala Demensia

Gejala penyakit ini biasanya lebih umum dan mirip dengan gejala awal penyakit Alzheimer contohnya, lupa jalan pulang hingga tidak mampu memahami waktu saat ini. Orang yang menderita demensia akut akan mulai sulit mengingat nama orang dan kesulitan mengenali wajah anggota keluarga.

Meskipun penyebab penyakit demensia sering dikaitkan dengan faktor usia, beberapa kondisi lain juga bisa memperparah penyakit ini misalnya, menderita HIV, depresi, hingga efek samping dari obat-obatan yang dikonsumsi.

Diana Retnasari