Puasa bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat dinantikan oleh umat muslim di seluruh dunia. Selain sebagai bentuk ibadah, puasa juga memiliki banyak manfaat kesehatan jika dilakukan dengan benar. Namun, kurangnya asupan serat selama bulan Ramadhan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang tidak diinginkan.
Dilansir dari Asosiasi Diet Amerika, seseorang dewasa seharusnya mengonsumsi sekitar 25-30 gram serat setiap hari. Namun, selama bulan Ramadhan, banyak orang mengonsumsi makanan yang rendah serat seperti makanan olahan dan gorengan. Selain itu, mereka juga cenderung mengonsumsi lebih banyak makanan manis dan berlemak untuk mengisi energi.
Kurangnya asupan serat dalam makanan saat sahur dan berbuka dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti sembelit, gangguan pencernaan, dan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular. Sembelit dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan dapat memperburuk kondisi medis yang sudah ada. Selain itu, kurangnya serat juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke karena kolesterol dan gula darah yang tidak terkendali.
Dirangkum dari eatright, untuk menghindari bahaya kurangnya asupan serat, berikut adalah beberapa tips yang dapat diikuti selama bulan Ramadhan:
1. Konsumsi makanan yang mengandung serat tinggi
Makanan yang tinggi serat seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian harus menjadi pilihan utama dalam menu sahur dan berbuka. Konsumsi buah-buahan seperti apel, pisang, dan pear yang mengandung serat larut dapat membantu menjaga kesehatan usus dan melancarkan sistem pencernaan.
2. Minum banyak air putih
Membiasakan diri untuk minum banyak air putih selama bulan Ramadhan dapat membantu melancarkan sistem pencernaan dan mencegah sembelit. Air putih juga membantu mengeluarkan toksin dari tubuh.
3. Mengurangi konsumsi makanan yang mengandung gula dan lemak tinggi
Makanan yang mengandung gula dan lemak tinggi, seperti makanan cepat saji dan makanan olahan, tidak hanya kurang serat, tetapi juga dapat memperburuk kesehatan.
Dalam menjalani puasa selama bulan Ramadhan, kesehatan harus selalu menjadi prioritas. Dengan mengikuti tips di atas, kurangnya asupan serat dapat dihindari dan kesehatan dapat terjaga dengan baik. Sehingga selama puasa Ramadhan dapat tetap dijalankan secara penuh dan tetao sehat.
Itulah beberapa tips mengatasi serat saat menjalankan puasa Ramadhan.
Baca Juga
-
Kuliah di Luar Negeri Tanpa Ribet Syarat Prestasi? Cek 6 Beasiswa Ini!
-
Jangan Sembarangan! Pikirkan 5 Hal Ini sebelum Pasang Veneer Gigi
-
6 Beasiswa Tanpa Surat Rekomendasi, Studi di Luar Negeri Makin Mudah
-
Belajar dari Banyaknya Perceraian, Ini 6 Fase yang Terjadi pada Pernikahan
-
Tertarik Kuliah di Luar Negeri Tanpa TOEFL/IELTS? Simak 5 Beasiswa Ini!
Artikel Terkait
-
Fadilah Puasa Ayyamul Bidh, Amalkan Besok Hingga Tiga Hari ke Depan
-
Tanggal 15, 16, 17 November 2024 Besok Puasa Apa? Baca Niat Berpuasa Malam Ini!
-
Niat Puasa Ayyamul Bidh November 2024, Bacalah Malam Ini untuk Berpuasa Besok!
-
3 Supersub Timnas Indonesia yang Bisa Jadi Pembeda Lawan Jepang, No.1 Pernah Permalukan Samurai Biru
-
Bayar Utang Puasa Sebelum Ramadhan 2025 Datang, Jangan Lalai!
Health
-
Suka Konsumsi Kulit Buah Kopi? Ini 3 Manfaat yang Terkandung di Dalamnya
-
Sehat ala Cinta Laura, 5 Tips Mudah yang Bisa Kamu Tiru!
-
4 Minuman Pengahangat Tubuh di Musim Hujan, Ada yang Jadi Warisan Budaya!
-
6 Penyakit yang Sering Muncul saat Musim Hujan, Salah Satunya Influenza!
-
Viral di Tiktok Program Diet dengan Kopi Americano, Apakah Aman Bagi Tubuh?
Terkini
-
Ulasan Buku 7 Kebiasaan Orang yang Nyebelin Banget Karya Henry Manampiring
-
Puji Kepribadian Eliano Reijnders, Manajer Timnas Indonesia Katakan Hal Ini
-
Review Film Betting with Ghost, Ketika Penjudi Berurusan dengan Hantu
-
Penuh Intrik dan Ketegangan, 4 Film Kriminal Klasik yang Tak Lekang oleh Waktu
-
Media Vietnam Soroti Desakan STY Out, Penentuan di Laga Lawan Arab Saudi?