Mudik merupakan agenda tahunan yang selalu dilakukan masyarakat saat lebaran. Perjalanan mudik menjadi hal yang begitu melelahkan, karena biasanya harus menempuh perjalanan yang cukup jauh dengan waktu yang tidak singkat. Belum lagi bagi para pemudik yang menggunakan jalur darat, terjebak macet merupakan hal yang menjengkelkan.
Maka biasanya hal yang menjadi keluhan para pemudik adalah rasa pegal yang dirasakan di tubuh serta nyeri karena terlalu lama berkendara serta duduk di kendaraan. Oleh sebab itu, yuk simak cara mengatasi rasa pegal ketika mudik yang telah dilansir dari halodoc.com.
BACA JUGA: Catat! Ini 5 Cara Mencegah Ngantuk saat Perjalanan Mudik Lebaran
1. Pilih posisi duduk yang nyaman
Untuk kamu yang mudik dengan trasportasi pribadi, pilihlah posisi duduk yang nyaman. Sebab, mudik akan memakan waktu yang cukup lama karena menempuh perjalanan jauh. Aturlah sandaran bangku kendaraan sesuai posisi nyaman yang kamu rasakan.
Namun jika kamu mudik dengan kendaraan umum, jika memungkinkan untuk tidak terlalu berdempet dengan penumpang lain. Atur posisi dudukmu secara tegak namun santai. Aturlah posisi lutut lebih tinggi dari pada posisi panggul. Posisikan kepala dengan tegak namun tak perlu tegang. Akan lebih baik jika menyandarkan kepala secara sejajar dengan tulang belakang.
2. Membawa bantal kecil serta bantal leher
Tak ada salahnya ketika hendak mudik untuk membawa bantal kecil. Bantal kecil ini cukup berguna untuk diletakkan di punggung agar tidak merasakan nyeri serta rasa pegal. Selain bantal kecil untuk punggung, kamu juga bisa membawa bantal untuk leher. Bantal leher bisa mencegah timbulnya rasa nyeri pada bagian leher dan juga bahu. Selain itu, bantal leher juga berfungsi agar tidurmu terasa nyaman.
3. Mencari hiburan selama perjalanan
Melakukan kegiatan seperti membaca buku, menonton film, mendengarkan musik, bermain game dan lain sebagainya tak hanya bisa mengobati rasa jenuh selama perjalanan. Kegiatan tersebut juga bisa lho mengatasi rasa pegal yang dirasakan selama perjalanan.
BACA JUGA: 5 Tips Mudah Lebaran Sehat bagi Ibu Hamil
4. Lakukan peregangan
Selama dalam perjalanan jangan biarkan tubuh tidak bergerak. Hal itu biasanya akan mengakibatkan tubuh kaku karena posisi diam yang terlalu lama. Lakukan peregangan ringan seperti menggerakkan kepala ke kiri dan ke kanan, tekuk siku ke kanan dan ke kiri selama beberapa saat. Jika kamu menggunakan kendaraan pribadi, kamu bisa berhenti sejenak untuk beristirahat di rest area.
Itulah beberapa cara ampuh mengatasi rasa pegal saat perjalanan mudik. Dengan begitu perjalananmu akan nyaman dan terhindar dari rasa pegal maupun nyeri.
Baca Juga
-
Meski Gratis, Ini 4 Alasan Kamu Perlu Berhati-hati saat Pakai Wi-Fi Publik
-
5 Tips Menyimpan Makanan Basah Kucing agar Tahan Lama, Jaga Tetap Fresh!
-
4 Tips Menyiasati Sepatu yang Kekecilan agar Nyaman Dipakai, Auto Longgar!
-
Peringati Hari Polio Sedunia, Berikut 5 Cara Cegah Penyakit yang Satu Ini
-
6 Cara Tepat Merawat Kucing Pasca-Sterilisasi, Utamakan Kenyamanan Anabul!
Artikel Terkait
-
Viral Beli Emas usai Lebaran: Kecemasan Kolektif Tanpa Solusi?
-
Tiket Whoosh Laris Manis, Pemudik Balik ke Jakarta Membludak di Jam-jam Ini
-
SIG Gelontorkan Ribuan Bantuan Selama Ramadan Hingga Lebaran
-
BRI Hadirkan Mudik Gratis dan Posko saat Arus Balik, Berikan Kemudahan untuk Semua Kalangan
-
KAI Catat 21,6 juta Orang Jalani Mudik dengan Kereta Api
Health
-
5 Tips Atasi Lelah setelah Mudik, Biar Energi Balik Secepatnya!
-
Mengenal Metode Mild Stimulation Dalam Program Bayi Tabung, Harapan Baru Bagi Pasangan
-
Kenali Tongue Tie pada Bayi, Tidak Semua Perlu Diinsisi
-
Jangan Sepelekan Cedera Olahraga, Penting untuk Menangani secara Optimal Sejak Dini
-
3 Tips agar Tetap Bugar saat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan
Terkini
-
Ulasan Film 404 Run Run, Atmosfer Horornya Nusuk, Komedinya Pecah
-
Resensi Novel Pacar Halal: Ketika Cinta Dipendam Demi Halal yang Dinanti
-
Ulasan Novel Aroma Karsa: Ambisi Mencari Kejayaan Lewat Teka-teki Wewangian
-
4 Gaya Kasual ala Seohyun SNSD, Nyaman tapi Tetap Fashionable!
-
Viral Beli Emas usai Lebaran: Kecemasan Kolektif Tanpa Solusi?