Kita sering melakukan banyak aktivitas sehari-hari, mulai dari berjalan, berdiri dalam waktu lama, atau berolahraga yang dapat membuat kaki menjadi pegal dan lelah. Namun, ada beberapa cara mudah yang dapat dilakukan untuk meredakan kaki yang pegal dan lelah ketika kita tiba di rumah. Kombinasi beberapa cara dapat membantu mengatasi kaki yang pegal dengan lebih mudah. Dikutip dari Halodoc, berikut ini adalah beberapa metode yang dapat membantu meredakan sakit atau pegal pada kaki:
1. Rendam kaki dengan air hangat
Cara ini adalah salah satu cara paling mudah dan aman untuk meredakan kaki yang pegal. Kamu dapat menambahkan garam Epsom ke dalam air rendaman untuk membantu meredakan nyeri otot dan mengurangi pembengkakan pada kaki. Kamu bisa mencampurkan satu cangkir garam Epsom ke dalam air hangat, kemudian rendam kaki dalam campuran tersebut selama sekitar dua puluh menit.
2. Lakukan peregangan
Peregangan juga dapat membantu meredakan kaki yang pegal. Kamu dapat melakukan beberapa latihan peregangan pada satu area kaki seperti jari kaki atau tumit, atau pada seluruh kaki. Peregangan ini dapat mencegah kram dan meningkatkan fleksibilitas.
Untuk mempersiapkan kaki sebelum beraktivitas, lakukan gerakan dengan tekuk jari-jari kaki, kemudian luruskan, dan ulangi beberapa detik. Kamu dapat melakukan pemanasan dengan cara duduk dan merentangkan kaki. Setelah itu, gerakkan jari-jari kaki dengan menekuk dan melepaskannya kembali. Selain itu, latih juga pergelangan kaki dengan membuat gerakan lingkaran searah dan berlawanan arah jarum jam. Teruskan meregangkan kaki dengan cara bergeser dari tumit ke jari kaki. Hal ini dapat membantu mempersiapkan kaki sebelum beraktivitas sehingga kaki tidak mudah pegal.
3. Pijat kaki
Pemijatan kaki juga dapat membantu meredakan nyeri dan meningkatkan sirkulasi darah. Kamu bisa memijat kaki sendiri dengan duduk di kursi yang nyaman dan gosok serta pijat bagian bawah kaki. Tarik dan tekuk jari-jari kaki untuk memijatnya. Kamu juga bisa menggunakan losion atau minyak untuk membantu melumasi kulit sehingga lebih mudah memijat kaki.
4. Ganti Sepatu
Salah satu faktor yang dapat menyebabkan kaki pegal adalah sepatu yang tidak cocok atau tidak nyaman digunakan. Sepatu kets yang sudah aus atau sepatu hak tinggi dan sandal jepit tanpa penyangga yang tepat dapat merusak kaki dan memicu pegal. Oleh karena itu, pastikan untuk membeli sepatu baru yang sesuai dengan ukuran kaki dan cocok untuk aktivitas yang kamu lakukan.
5. Kompres dengan Es
Teknik pengompresan dengan menggunakan es bisa membantu meredakan peradangan yang menyebabkan kaki menjadi pegal dan terasa tidak nyaman. Cara ini cukup mudah dilakukan, cukup isi kantong plastik dengan es dan oleskan pada kaki yang sakit. Lakukan kompresi selama 5-15 menit beberapa kali sehari untuk membantu mengurangi peradangan.
BACA JUGA: Shandy Aulia Asyik Berpose Manja di Pinggir Sungai, Barang Seharga Motor Ini Hampir Melayang
6. Minum Obat Pereda Nyeri
Obat bebas seperti acetaminophen dan antiperadangan nonsteroid seperti ibuprofen dan naproxen sodium dapat membantu meredakan rasa sakit dan peradangan. Namun, ada baiknya kamu konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter. Penting juga untuk memperhatikan dosis yang dianjurkan dan tidak mengonsumsi terlalu sering.
7. Gunakan Obat Pereda Nyeri yang Dioles
Beberapa obat nyeri yang dijual bebas dapat membantu mengatasi rasa sakit pada kaki pegal. Obat-obatan seperti mentol, kayu putih, dan bahan lainnya dapat memberikan sensasi dingin dan menghilangkan rasa sakit pada kaki. Pastikan untuk membaca petunjuk penggunaan dan memperhatikan dosis yang dianjurkan.
Dalam mengatasi kaki pegal, penting untuk memperhatikan sepatu yang digunakan dan menjaga kebersihan serta kesehatan kaki. Lakukan olahraga secara teratur dan hindari aktivitas yang berlebihan yang dapat memicu pegal pada kaki. Jangan lupa juga untuk berkonsultasi dengan dokter jika kaki pegal terus berlanjut atau disertai dengan gejala lainnya. Semoga tips ini dapat membantu mengatasi masalah kaki pegal dan meningkatkan kenyamanan saat melakukan aktivitas sehari-hari.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Viral Gempi Dapat HP Baru, Kapan Sebaiknya Anak Diberi HP Pertama?
-
Masalah Komunikasi, Apa Timnas Sepak Bola Wajib Dilatih oleh Pelatih Lokal?
-
Stop Gaya Hidup YOLO, Sekarang Waktunya YONO: You Only Need One!
-
Viral Istilah Self-Serving Bias Jadi Penyakit Orang Indonesia, Apa Artinya?
-
Welcome Desember, 4 Rekomendasi Tontonan Spesial Natal yang Ada di Netflix!
Artikel Terkait
-
Tanya Dokter: Bagaimana Mengatasi Nyeri yang Terjadi Saat Sedang Berlari?
-
Jangan Anggap Sepele Nyeri Kaki di Bagian Ini, Bisa Jadi Tanda Kanker Testis
-
17 Tahun Lumpuh Gegara Neuropati, Wanita Ini Akhirnya Bisa Berjalan setelah Terapi Berbasis Sel
-
5 Cara Mengatasi Kaki Pegal, Coba Lakukan Hal Sederhana Berikut
-
Tak Perlu Pijat saat Kaki Pegal dan Bengkak, Cukup Lakukan 5 Cara Ini di Rumah!
Health
-
Waspada! Apa yang Kita Makan Hari Ini, Pengaruhi Ingatan Kita 20 Tahun Lagi
-
Rayakan Hari Lari Sedunia: Langkah Kecil untuk Sehat dan Bahagia
-
Ilmuwan Temukan 'Sidik Jari' Makanan Ultra-Proses dalam Darah dan Urin
-
Popcorn Brain: Ketika Otak Sulit Fokus Akibat Sering Terpapar Gadget
-
Neural Fatigue: Kelelahan Kognitif Akibat Terpapar Stimulus Berulang
Terkini
-
Humor Gelap di Balik Rencana Perampokan dalam Buku 24 Jam Bersama Gaspar
-
Media Asing Prediksi Nasib Buruk Indonesia di Babak Round 4, Seperti Apa?
-
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Ada yang Aneh dengan Permainan Justin Hubner di Laga vs China!
-
Banyak yang Terkecoh! Momen Unik Jay Idzes Korbankan Dirinya demi Menjaga Mental Ole Romeny
-
Sprint Race GP Aragon 2025, Selangkah Lagi Marc Marquez Raih Hasil Sempurna