Kemajuan teknologi di era modern menyebabkan aktivitas manusia terasa semakin mudah. Tanpa harus banyak bergerak, kita bisa melakukan banyak hal hanya melalui sentuhan layar. Selain itu, saat ini banyak orang yang bekerja mengandalkan laptop atau komputer yang mengakibatkan seseorang duduk selama berjam-jam.
Kebiasaan tersebut meningkatkan gaya hidup sedenter atau kurang gerak. Gaya hidup seperti itu patut diwaspadai karena bisa berdampak serius bagi kesehatan. Dilansir dari laman Hello Sehat, inilah 5 dampak yang bisa timbul apabila tubuh kurang bergerak.
1. Rentan stres dan cemas
Seseorang yang kurang gerak bisa mengalami penurunan kesehatan psikologis. Hal ini bisa memicu beberapa hal, seperti mudah cemas, stres, hingga depresi.
Orang yang aktif bergerak dapat mengalami perbaikan suasana hati dan tidak mudah stres, karena perilaku aktif akan membantu menempatkan suasana hati dan pikiran menjadi lebih baik.
2. Sulit tidur
Jika seseorang hanya berbaring atau duduk seharian, hal tersebut akan berdampak pada kualitas tidur, bahkan meningkatkan risiko insomnia.
Padahal, kurang tidur bisa menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, seperti melemahkan sistem imun, meningkatkan risiko kematian, dan lain-lain.
3. Mudah lelah
Tubuh yang kurang gerak akan mengakibatkan penurunan fungsi beberapa organ tubuh, seperti jantung, paru-paru, maupun otot-otot. Hasilnya, tubuh akan terasa mudah lelah dan pegal-pegal.
Sebaliknya, jika tubuh banyak digerakkan untuk aktivitas fisik, maka aliran darah pun menjadi lancar sehingga tubuh bisa memproduksi energi secara lebih optimal.
4. Kulit menjadi kusam
Kulit yang kusam salah satunya disebabkan oleh buruknya sirkulasi darah. Saat seseorang kurang gerak, aliran darah akan kesulitan mengangkut zat beracun dalam jaringan kulit untuk dinetralkan oleh organ hati.
Akibatnya, zat-zat beracun tersebut tinggal di dalam kulit sehingga kulit menjadi tampak kusam dan menua.
5. Kenaikan berat badan
Sudah bukan rahasia lagi jika kurang gerak bisa berdampak pada timbangan yang semakin ke kanan. Hal itu dikarenakan metabolisme tubuh melambat dan kalori yang dibakar oleh tubuh hanya sedikit.
Meskipun seseorang tidak makan dalam jumlah banyak, berat badannya akan tetap bertambah karena tubuh menyimpan lebih banyak kalori dari makanan sebagai lemak. Dalam jangka panjang, perilaku ini bisa menyebabkan beberapa penyakit seperti diabetes, kolesterol tinggi, hingga obesitas.
Itulah 5 dampak buruk jika tubuh kurang bergerak. Oleh karena itu, ada baiknya mulai membagi waktu untuk berolahraga atau aktivitas fisik lainnya di sela-sela rutinitas agar tubuh selalu sehat.
Baca Juga
-
Mengenal ANBK: Penjelasan, Fungsi, dan Jadwal Pelaksanaannya Selama 2024
-
Cara Cek Jumlah Pelamar CPNS 2024, Instansi Mana yang Banyak Peminat?
-
Bergenre Thriller, Intip Pemeran Utama Drama Korea 'Such a Close Traitor'
-
Usung Genre Misteri, Intip 5 Pemeran Utama Drama Korea Bertajuk Pigpen
-
Sinopsis 'Love on a Single Log Bridge', Drama Korea Terbaru Joo Ji Hoon
Artikel Terkait
-
5 Tips Memilih Skincare yang Tepat, Ketahui Jenis Kulitmu
-
3 Manfaat Behel Gigi yang Perlu Diketahui, Tak Sekedar Bikin Gigi Rapi!
-
5 Ciri Pasangan yang Memiliki Perilaku Pasif Agresif dan Cara Mengatasinya
-
5 Jenis Sayuran yang Baik untuk Kesehatan Anak, Orang Tua Wajib Baca!
-
5 Manfaat Tomat Ceri untuk Kesehatan, Salah Satunya Bisa Atasi Sembelit
Health
-
Waspada! Apa yang Kita Makan Hari Ini, Pengaruhi Ingatan Kita 20 Tahun Lagi
-
Rayakan Hari Lari Sedunia: Langkah Kecil untuk Sehat dan Bahagia
-
Ilmuwan Temukan 'Sidik Jari' Makanan Ultra-Proses dalam Darah dan Urin
-
Popcorn Brain: Ketika Otak Sulit Fokus Akibat Sering Terpapar Gadget
-
Neural Fatigue: Kelelahan Kognitif Akibat Terpapar Stimulus Berulang
Terkini
-
Setelah G20, Viola Davis Digaet Jadi Bintang Utama di Film Ally Clark
-
Segera Tayang Season 3, Kreator Beber Ide untuk Spin-off Squid Game
-
Bukan Cinta Tak Sempurna, Ini Makna Lagu SEVENTEEN 'Imperfect Love'
-
5 Outfit dan Hairdo ala Moon Ga Young, Tampil Kece di Segala Suasana!
-
Humor Gelap di Balik Rencana Perampokan dalam Buku 24 Jam Bersama Gaspar