Sialorrhea atau disebut juga ngiler merupakan suatu kondisi di mana air liur keluar dari mulut saat kamu tertidur. Kondisi ini tergolong normal, karena mulut akan terus memproduksi air liur atau saliva dalam situasi apapun. Saat tidur, otot-otot tubuh akan menjadi rileks, termasuk otot pada area mulut. Sehingga memungkinkan kamu tertidur dalam posisi mulut yang terbuka dan memudahkan air liur untuk keluar.
Di samping itu, ada beberapa penyebab yang bisa memicu sialorrhea. Nah untuk lebih jelasnya mari simak pembahasan berikut.
1. Posisi Tidur Miring dan Tengkurap
Tidur dalam posisi miring dan tengkurap menjadi penyebab utama terjadinya ngiler. Pasalnya, posisi tidur ini memungkinkan mulut terbuka secara tidak sadar. Alhasil, air liur yang sebelumnya tertampung pada mulut akan mengalir keluar. Kondisi ini bisa diatasi dengan mengganti posisi tidur terlentang, sehingga meminimalisir terbuka nya rongga mulut.
2. Sleep Apnea
Kebiasaan mendengkur, ngorok, atau sleep apnea juga turut menjadi pemicu ngiler saat tidur. Hal ini disebabkan karena penderita sleep apnea seringkali mengalami henti nafas selama beberapa detik saat tertidur.
Akibatnya, rongga mulut secara otomatis untuk menggantikan posisi hidung dalam mengambil nafas. Rongga mulut yang terbuka menjadi jalan keluarnya air liur yang membuat kamu jadi ngiler.
3. Infeksi dan Alergi
Infeksi Saluran Pernafasan, radang tenggorokan, sinusitis, dan beberapa jenis alergi juga bisa memicu ngiler saat tidur. Pasalnya, berbagai infeksi dan alergi ini akan menyumbat jalur pernafasan serta meningkatkan produksi air liur. Jumlah air liur yang terlalu banyak inilah yang membuat mulut tak bisa lagi menampung air liur sehingga menimbulkan sialorrhea.
4. Efek Samping Penggunaan obat
Ada beberapa jenis obat-obatan yang bisa meningkatkan produksi air liur, seperti antipsikotik, antidepresan, dan antibiotik tertentu. Akibatnya, air liur menjadi terlalu banyak dan mengalir keluar dari rongga mulut saat kamu tertidur.
Itulah tadi pembahasan tentang empat penyebab ngiler saat tidur yang dilansir pada laman sleepfoundation.org, dan clevelandclinic.org. Untuk mengatasi ngiler saat tidur, ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan. Mulai dari mengganti posisi tidur dengan cara terlentang atau tirah baring, menghindari alergen, serta berkonsultasi ke dokter. Semoga bermanfaat!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
6 Penyebab Penis Berdarah yang Perlu Anda Waspadai, Pernah Mengalaminya?
-
6 Penyebab Mata Kaki Bengkak, Mulai dari Cedera hingga Penyakit Ginjal
-
Catat! Ini 4 Posisi Tidur yang Dianjurkan bagi Ibu Hamil
-
Jangan Anggap Remeh, Ini 5 Dampak Negatif Telat Makan bagi Kesehatan
-
5 Manfaat dan Aturan Penggunaan Minyak Ikan untuk Kucing
Artikel Terkait
-
Tiga Bahaya Ini Mengintai Bila Tidur Dalam Keadaan Rambut Basah
-
Buat Tidur Doang, Piyama Nagita Slavina Harganya Bikin Anak Kos Overthinking Semalaman
-
3 Efek Samping Berlebihan Meminum Teh, Salah Satunya Sulit Tidur
-
Survei Ini Ungkap 67 Persen Orang Dewasa di Indonesia Belum Mendapat Kondisi Tidur yang Ideal
-
7 Cara Menghindari Posisi Peti Mati di Kamar Tidur, Ikuti Feng Shui biar Selalu Mujur!
Health
-
Neural Fatigue: Kelelahan Kognitif Akibat Terpapar Stimulus Berulang
-
Attention Fragmentation: Pecahnya Pikiran Akibat Konsumsi Konten Receh
-
Fenomena Brain Fog: Kesulitan Fokus Akibat Sering Konsumsi Konten Receh
-
6 Jenis Tanaman yang Dapat Mengatasi Bau Mulut, Ada Apel hingga Kemangi
-
Cognitive Offloading: Ketika Otak Tak Lagi Jadi Tempat Menyimpan Informasi
Terkini
-
KISS OF LIFE Batal Tampil di KCON LA 2025, Imbas Isu Apropriasi Budaya
-
Dari Pop ke Dangdut: Transformasi Epik Anya Geraldine di Film Mendadak Dangdut!
-
Ngajar di Negeri Orang, Pulang Cuma Jadi Wacana: Dilema Dosen Diaspora
-
BRI Liga 1: Madura United Terhindar dari Degradasi, Bali United Gigit Jari
-
Resmi Rilis, Oppo Reno 14 Pro Chipset Kencang dan Triple Rear Camera 50 MP