Kesehatan reproduksi remaja merupakan aspek penting dalam pembangunan individu dan masyarakat. Mempertimbangkan perubahan fisik, emosional, dan sosial yang terjadi selama masa remaja, hak-hak kesehatan reproduksi remaja mestinya diperhatikan secara serius demi memastikan hak untuk tumbuh dan berkembang terpenuhi. Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut 12 hak kesehatan reproduksi remaja.
1. Akses pada Informasi Kesehatan Reproduksi
Remaja memiliki hak untuk mendapatkan informasi yang komprehensif mengenai kesehatan reproduksi, termasuk tentang menstruasi, pubertas, seksualitas, dan kontrasepsi.
2. Pelayanan Kesehatan Reproduksi yang Rahasia
Remaja memiliki hak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan reproduksi yang rahasia dan bebas dari diskriminasi, sehingga mereka dapat mengakses layanan tanpa rasa takut atau malu.
3. Pendidikan Seksual
Remaja berhak mendapatkan pendidikan seksual yang komprehensif dan ilmiah, membantu mereka memahami perubahan tubuh, hubungan antarpribadi, dan kontrasepsi yang aman.
4. Konseling Kesehatan Reproduksi
Hak remaja untuk mendapatkan konseling pribadi mengenai kesehatan reproduksi, baik secara individu maupun bersama pasangan, memungkinkan mereka membuat keputusan yang bijaksana.
BACA JUGA: Sering Dianggap Sampah, Berikut 3 Manfaat dari Sisik Ikan
5. Akses pada Kontrasepsi
Remaja berhak mendapatkan akses pada berbagai metode kontrasepsi yang sesuai dengan usia dan kebutuhan mereka, untuk mencegah kehamilan yang tidak diinginkan.
6. Pencegahan dan Pengobatan Infeksi Menular Seksual (IMS)
Hak remaja untuk mendapatkan informasi tentang IMS, serta akses pada pencegahan, pengujian, dan pengobatan yang tepat.
7. Pelayanan Kesehatan Aborsi Aman
Di negara-negara yang telah melegalkan aborsi, remaja berhak mendapatkan akses pada pelayanan aborsi aman dan legal jika diperlukan.
8. Perlindungan dari Kekerasan Seksual dan Pernikahan Anak
Remaja memiliki hak untuk dilindungi dari segala bentuk kekerasan seksual dan pernikahan anak yang dapat membahayakan kesehatan reproduksi mereka.
9. Pengakuan Identitas Gender
Remaja memiliki hak untuk diakui identitas gender mereka dan menerima dukungan dalam hal identitas dan orientasi seksual.
10. Partisipasi dan Pengambilan Keputusan
Remaja berhak untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan mengenai kesehatan reproduksi mereka sendiri, termasuk keputusan terkait pernikahan dan kehamilan.
11. Akses pada Layanan Kesehatan Mental
Hak remaja untuk mendapatkan layanan kesehatan mental yang mendukung kesejahteraan emosional mereka dalam menghadapi perubahan dan tekanan selama masa remaja.
12. Penghapusan Stigma
Remaja berhak hidup tanpa stigma terkait dengan kesehatan reproduksi, termasuk stigma terkait dengan seksualitas, kehamilan di luar nikah, dan kesehatan mental.
Itulah ulasan tentang 12 hak kesehatan seksual dan reproduksi remaja yang hendaknya diketahui semua orang, khususnya kelompok remaja agar hak-hak tersebut bisa terpenuhi. Artikel ini disarikan dari sumber tulisan Adolescent Sexual and Reproductive Health Toolkit for Humanitarian Settings yang bisa diakses di situs https://www.unfpa.org/sites/default/files/pub-pdf/UNFPA_ASRHtoolkit_english.pdf.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Kartini dan Gagasan tentang Perjuangan Emansipasi Perempuan
-
Membongkar Kekerasan Seksual di Kampus oleh Oknum Guru Besar Farmasi UGM
-
Idul Fitri dan Renyahnya Peyek Kacang dalam Tradisi Silaturahmi
-
Antara Pangan Instan dan Kampanye Sehat, Ironi Spanduk di Pasar Tradisional
-
5000 Langkah dan Satu Liter Bensin, Refleksi Tentang Ketidakadilan
Artikel Terkait
Health
-
Popcorn Brain: Ketika Otak Sulit Fokus Akibat Sering Terpapar Gadget
-
Neural Fatigue: Kelelahan Kognitif Akibat Terpapar Stimulus Berulang
-
Attention Fragmentation: Pecahnya Pikiran Akibat Konsumsi Konten Receh
-
Fenomena Brain Fog: Kesulitan Fokus Akibat Sering Konsumsi Konten Receh
-
6 Jenis Tanaman yang Dapat Mengatasi Bau Mulut, Ada Apel hingga Kemangi
Terkini
-
Review Film Sayap-Sayap Patah 2 - Olivia: Kisah Baru, Luka Lama
-
Cillian Murphy dan Daniel Craig Diincar Main dalam Film Berlatar Penjara
-
5 Film Korea Terbaru yang Rajai Box Office 2025, Wajib Masuk Watchlist!
-
3 Pemain Alumni Sea Games 2023 yang Masih Bisa Main di Sea Games 2025
-
Review Buku The Principles of Power: Tentang Menjadi Berpengaruh Tanpa Harus Berkuasa