Mohamed Salah sukses memberikan perlawanan yang sempurna bagi Edin Dzeko dan kawan-kawan. Nerazzurri dibuat tak berdaya meski bermain di markasnya sendiri. The Reds, Liverpool memaksa dengan tega untuk membekuk Inter Milan dengan skor mutlak tanpa balas 2:0
Laga ini merupakan partai leg 1 Liga Champions yang sengaja digelar di Giuseppe Meazza, Italia, pada Kamis 17 Februari 2022, dini hari.
Di babak pertama, kedua tim langsung bermain menyerang setelah peluit babak pertama dibunyikan. Terbukti pada menit ke 4, di kubu Inter Milan melalui aksi pemain asal Argentina, Lautaro Martinez hampir membawa Nerazzurri unggul. Namun tendangannya masih melenceng di sisi kiri penjaga gawang Liverpool, Alisson.
Tak mau tinggal diam. Liverpool langsung merespon dengan cepat. Melalaui aksi Thiago Alcantara di menit ke 8 juga membuat Handanovic kekagetan. Thiago melakukan tendangan volly dari luar kotak penalti. Hanya saja masih sedikit melambung di atas master gawang.
Serangan demi serangan acap kali tercipta selama bebak pertama. Menit 14 Mane hampir menggandakan keunggulan bagi The Reds Liverpool. Hanya saja masih belum beruntung. Menit 15 Milan melakukan serangan balik. Namun juga masih membentur tiang. Hingga peluit dibunyikan, babak pertama belum ada gol yang tercipta bagi kedua tim.
Jorgen Klopp setalah merembuk taktik di ruang ganti setelah turun minum, ia menarik Diogo Jota. Jota keluar digantikan sang bomber, Firmino. Meski demekian, serangan Liverpool masih belum membuahkan hasil manis. Liverpool masih belum mengalamai kenaikan vitamain efektivitas yang signifikan.
Klopp masih bingung. Ia memaksa tiga pemainnya keluar secara bersamaan. Mereka adalah Sadio Mane, Harvey Elliott dan Fabinho. Mereka diganti oleh tiga pemain bersamaan yakni Luis Diaz, Naby Keita dan Jordan Henderson.
Terbukti pada menit ke 75, yang berawal dari sepak pojok, Firmino mampu memecah kebuntuan. Umpan dari Andy Robertson sukses ditanduk ke tiang jauh dan membuat Samir Handanovic tak mampu menjangkaunya.
Unggul 1:0 Liverpool semakin pede melakukan serangan. Terbukti pada menit 83 sang mega bintang Mohamed Salah kembali membobol gawang Samir Handanovic. Tendangan dari dalam kotak penalti berhasil disambar oleh Salah dan membuat Handanivic mati langkah. 2:0 skor tak berubah hingga babak kedua berakhir.
Berkat hasil ini, The Reds, Liverpool tentu lega menatap leg 2 nanti di kandangnya. Sebab kemenangan di kandang Inter Milan ini secara tidak langsung Liverpool telah satu kaki berada di 8 besar Liga Champions musim ini.
Jika Inter mau aman, maka tentu harus menang 3:0 di leg 2 nanti. Namun Liverpool tentu saja tak mau bermain anteng. Apalagi di hadapan publiknya sendiri.
Baca Juga
-
Final Piala Super Spanyol: Mengurai Benang Kusut Permasalahan Barcelona
-
Chat Dosen Pembimbing Harus Sopan biar Tugas Skripsi Lancar Itu Nggak Cukup
-
5 Tradisi yang Dulu Sering Dilakukan, tapi Kini Sudah Jarang, Apakah di Kampungmu Juga?
-
Wisata Goa Soekarno Sumenep: Dulu Berkawan Keramaian, Kini Berteman Kesepian
-
3 Cara agar Video TikTok Ditonton Banyak Orang meski Sedikit Pengikutnya, FYP Bos!
Artikel Terkait
-
Peran Pelatih Keturunan Indonesia di Balik Kesuksesan Liverpool Raih Juara Liga Inggris
-
Jay Idzes Kian Dekat ke Klub Inter Milan, Segera Gabung Musim Depan?
-
Jay Idzes Kirim Kode Keras Gabung Inter Milan
-
Liverpool Juara Liga Inggris, Jurgen Klopp: Terima Kasih, Sayang
-
2 Pemain yang Bakal Lawan Timnas Indonesia Bak Jimat Bagi Liverpool untuk Juara Liga Inggris
Hobi
-
Jika PSSI Tak Gerak Cepat, Pascal Struijk Bisa Senasib dengan Mantan Pemain AZ Alkmaar Ini!
-
Sudirman Cup 2025: Line Up Indonesia vs India, Ada Jojo dan Putri KW
-
Tak Hanya Bek Tengah, Pascal Struijk Ternyata Bisa Main di 3 Posisi Ini
-
Pascal Struijk dan Potensi Terganggunya Kestabilan Trio Lini Pertahanan Timnas Indonesia
-
Elkan Baggott dan Mimpi Para Penggemar Timnas Indonesia yang Bisa Diwujudkan Pascal Struijk
Terkini
-
FIFTY FIFTY 'Pookie' Cerahkan Hari Lewat Sikap Riang dan Penuh Percaya Diri
-
Desa Wisata Jambu, Wisata Edukasi Cocok untuk Acara Outing Class di Kediri
-
Usulan Pencopotan Gibran: Ironi Nasib Wapres Kontroversial
-
Review Film Outside The Wire, Konsep Futuristik Elit tapi Eksekusi Rumit
-
Dies Natalis UAJY ke-60: Lomba Dongeng Bahasa Indonesia Jadi Jembatan Budaya Mahasiswa Internasional