Bagi para copywriter, pasti ingin membuat iklan yang singkat tapi menjual. Mungkin kalian sudah sering mendengar istilah AIDA atau singkatan dari attention, interest, desire, dan action. Metode ini adalah yang paling umum digunakan ketika menulis sebuah copy. Namun, tahukah kamu bahwa ada metode menulis iklan yang lain selain AIDA?
Dalam artikel ini akan dipaparkan 3 teknik menulis copywriting. Simak uraiannya hingga tuntas, ya!
1. B = Before
Pertama yang harus dilakukan setelah menentukan angle dan headline adalah menceritakan kondisi pelangganmu saat sebelum menggunakan produk yang kamu jual.
Ceritakan bagaimana buruknya keluhan dan masalah yang mereka alami. Hal ini akan menyentuh dan menyerang emosi pembaca, sehingga mereka merasa relate karena sedang menderita masalah yang sama.
Ketika kamu menjual produk kesehatan jenis obat atau herbal, kamu bisa memulai dengan menulis keluhan dari suatu penyakit tertentu.
Ketika kamu menjual alat rumah tangga, kamu bisa menulis bagaimana para ibu rumah tangga atau anak kos yang kesulitan dan merasa lelah dengan pekerjaan sehari-hari mereka di rumah.
2. After = Setelah
Kemudian, kamu bisa melanjutkan ceritamu dengan perubahan kondisi pelanggan setelah menggunakan produk yang kamu jual.
Sama seperti sebelumnya, bila produkmu adalah obat-obatan, kamu bisa menulis bagaimana pelangganmu yang perlahan sembuh setelah mengkonsumsi rutin obat yang kamu jual.
Lalu, ketika kamu menjual produk rumah tangga, coba jelaskan pelangganmu yang bisa menghemat waktu dan tenaga setelah membeli alat yang kamu jual. Tentu ini akan menjadi penawaran menarik bagi calon pembeli yang memiliki masalah yang sama.
3. B = Bridge
Terakhir, coba ceritakan bagaimana produkmu dapat mengatasi masalah dan mengurangi keluhan yang mereka rasakan.
Kamu bisa menjelaskan kandungan dalam obat yang kamu jual ketika mengatasi keluhan kesehatan para pelanggan, hingga kemudian mereka perlahan sembuh.
Selain itu, jika kamu menjual alat rumah tangga, kamu bisa menonjolkan kelebihan dari fitur-fitur produk yang kamu jual sehingga bisa efektif membantu pekerjaan sehari-hari dan mengatasi masalah yang banyak dialami ibu-ibu.
Formula menulis copywriting jenis ini disebut dengan rumus BAB. Tertarik untuk mencobanya? Semoga berhasil, ya!
Video yang Mungkin Anda Suka.
Baca Juga
-
Tak Hanya Sesama Teman, Saat Guru dan Dosen Juga Jadi Pelaku Bully
-
Kisah Relawan Kebersihan di Pesisir Pantai Lombok
-
Viral Tumbler KAI: Bahaya Curhat di Medsos Bagi Karier Diri dan Orang Lain
-
Ricuh Suporter Bola hingga War Kpopers, Saat Hobi Tak Lagi Terasa Nyaman
-
Budaya Titip Absen: PR Besar Guru Bagi Pendidikan Bangsa
Artikel Terkait
Hobi
-
Nestapa Timnas Indonesia di SEA Games 2025: Bisa Pulang meski Belum Mainkan Laga Kedua!
-
SEA Games 2025: 2 Alasan Vietnam dan Malaysia Bisa Lebih Memilih untuk Main Mata!
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah FIFA Series 2024: Untung atau Buntung?
-
Timnas Indonesia U-20 Jalani Belasan Uji Coba Jelang Kualifikasi Piala Asia
-
Nova Arianto Minta Indonesia Tetap Jaga Asa Tampil di Piala Dunia
Terkini
-
Lepas Penat, Ini 5 Destinasi Wisata Air Panas Alami yang Wajib Dikunjungi
-
Dirut Terra Drone Tersangka, Safety Kantor Wajib Dievaluasi
-
4 Rekomendasi HP Poco Mega Sale pada Harbolnas 12.12, Diskon hingga Rp 500.000
-
Fadil Jaidi Bagikan Kisah Pilu Detik-Detik Warga Tamiang Selamatkan Diri
-
CERPEN: Remote Televisi di Antara Norma dan Hukum Rimba