Kejutan besar terjadi di laga pembuka grup C gelaran Piala Dunia 2022 yang mempertemukan tim favorit juara Argentina melawan wakil benua Asia, Arab Saudi. Pada laga yang berlangsung di Lusail Stadium tersebut, secara mengejutkan Lionel Messi dan kawan-kawan takluk dari sang lawan dengan skor tipis 1-2. Sempat unggul melalui sepakan penalti Messi di menit ke 10, Albicelestes akhirnya harus mengakui keunggulan Arab Saudi setelah sang lawan berhasil mencetak dua gol balasan melalui Saleh Alshehri pada menit ke 48 dan Salem Aldawsari pada menit ke 53.
Tak hanya mengejutkan para pencinta bola internasional, kemenangan Arab Saudi atas Argentina juga menjadi sebuah aib tersendiri bagi wakil Amerika Latin tersebut. Bagaimana tidak, kekalahan dari wakil benua Asia di laga pembuka tersebut dengan serta merta turut pula menghentikan rekor tak pernah kalah Argentina kala bersua dengan wakil Asia selama 92 tahun. Iya, semenjak digulirkannya Piala Dunia pada tahun 1930, Argentina tak sekalipun kalah ketika bersua negara-negara dari kawasan Asia.
Baca juga: Daftar Negara Asia Pembuat Kejutan Terbesar di Piala Dunia, Ada Arab Saudi?
Disadur dari laman Fifa.com, Argentina kali pertama berjumpa wakil Asia pada Piala Dunia 1986. Kala itu, Diego Maradona dan kolega, berhasil melumat Korea Selatan dengan skor 3-1 melalui gol yang disumbangkan oleh Valdano (dua gol) dan Ruggeri. Berlanjut di tahun 1998, Argentina yang berada satu grup dengan Jepang, berhasil mengandaskan wakil Asia dengan skor tipis 1-0, melalui gol tunggal yang dicetak oleh striker maut Gabriel Omar Batistuta.
Masih dari sumber yang sama, kedigdayaan Argentina kala bersua wakil Asia masih berlanjut di gelaran Piala Dunia 2010. Kala itu, Argentina yang berada satu grup dengan Korea Selatan, berhasil mempermalukan The Taeguk Warriors dengan skor mencolok 4-1 melalui trigol yang disumbangkan oleh Gonzalo Higuain dan satu gol bunuh diri dari Park chu Young.
Baca juga: 5 Fakta Menarik di Balik Tumbangnya Argentina di Kaki Arab Saudi
Berlanjut di Piala Dunia 2014, rekor apik Argentina atas tim-tim dari Asia masih terjaga dengan baik. Menghadapi perlawanan Iran, Tim Tango masih bisa berjaya dengan mengandaskan sang lawan. Gol tunggal sang mega bintang Lionel Messi kala itu, mengantarkan Argentina melewati laga dengan kemenangan tipis.
Namun, kegemilangan tim Biru Putih ketika berjumpa dengan wakil Asia akhirnya terhenti di Piala Dunia 2022 ini. Menghadapi Arab Saudi, Argentina yang jauh lebih difavoritkan, secara mengejutkan mereka berhasil dijegal oleh Arab Saudi di laga pembuka. Sebuah kekalahan yang turut pula meruntuhkan rekor apik Argentina selama 92 tahun di Piala Dunia, serta rekor 36 tahun tak terkalahkan jika dihitung dari kali pertama mereka bersua wakil Asia.
Video yang mungkin Anda lewatkan
Baca Juga
-
Disia-siakan oleh Indonesia, Shin Tae-yong Justru Laris Manis di Korea Selatan
-
Di Balik Kegagalan Meraih Juara, Ada Deja Vu yang Menghantui Timnas Indonesia
-
Timnas Filipina dan 3 Alasan Piala AFF U-23 Edisi 2025 Tak Akan Terlupakan oleh Mereka
-
Piala AFF U-23 dan Tebaran Ancaman Filipina Terhadap Kekuatan Mapan Sepak Bola Asia Tenggara
-
Piala AFF U-23 dan Raihan Gelar Individu yang Terasa Hambar bagi Seorang Jens Raven
Artikel Terkait
-
Jelang Lawan Timnas Indonesia, Striker Irak Bikin Rekor Mengerikan
-
Ranking FIFA Kalah dari Timnas Indonesia, Ini Respons Pelatih Malaysia
-
Maarten Paes dan Mimpi Amerika-Indonesia: Kami Layak ke Piala Dunia!
-
Gepokan Duit Arab Dianggap Recehan! Robert Lewandowski Ogah Hengkang dari Barcelona
-
Punya Kenangan Manis, Maarten Paes Anggap Arab Saudi Bak Kandang Timnas Indonesia
Hobi
-
Baru Main Futsal? Ini Formasi yang Wajib Kamu Coba Biar Nggak Keteteran
-
Futsal Bukan Sekadar Hobi, Tapi Gaya Hidup Anak Muda Zaman Now!
-
Futsal dan Filosofi Hidup: Dari Lapangan, Mimpi dan Karakter Diri
-
BRI Super League: PSIM Yogyakarta Ratakan Menit Bermain dalam Uji Coba
-
BRI Super League: Arema FC Benahi Mentalitas untuk Jalani Laga Tandang
Terkini
-
7 Drama China yang Dibintangi Zhao Qing, Terbaru The Immortal Ascension
-
Ulasan Novel Overruled: Ambisi Dua Pengacara dalam Memperebutkan Kemenangan
-
Probabilitas atau Performa? Review Gim Demon Slayer The Hinokami Chronicles
-
Makoto Shinkai Janji Rilis Film Baru di 2025, Fans Minta Satu Hal Ini
-
iLy oleh Say My Name: Ungkapan Rasa Cinta dan Rindu yang Mendalam