Bagi banyak orang yang hobi memancing, spearfishing atau salah satu teknik menangkap ikan dengan cara menombak ikan mungkin sudah tidak asing lagi terdengar. Dan, memang sebenarnya, salah satu teknik memancing ini telah lama ada dan digunakan oleh para nelayan di seluruh dunia di zaman dulu. Mereka melakukannya untuk memenuhi kebutuhan hidup dan perdagangan.
Tapi, sekarang tujuan spearfishing semakin berkembang lagi, ia dijadikan sebagai hobi dan termasuk ke dalam salah satu olahraga yang ekstrim. Walaupun begitu, spearfishing tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang, karena teknik menangkap ikan ini membutuhkan keterampilan, kekuatan, dan peralatan yang lengkap.
Seorang spearo atau spearfisher, sebutan untuk orang yang menombak ikan, harus mempunyai keterampilan untuk membidik dan menembak. Ia harus dapat menembak dengan cepat dan tepat sasaran.
BACA JUGA: Bak Masjid Nabawi, Ini 5 Fakta Masjid Suciati Saliman di Sleman
Karena, ikan-ikan di lautan pastinya akan berenang dengan cepat dan gesit dalam menghindari sebuah tombak yang ditembakkan spearo. Selain itu, ia juga harus mempunyai kemampuan untuk berenang dan menyelam, karena dalam mencari ikan ia harus melakukan snorkeling dan juga freediving.
Ia juga harus mempunyai ketahanan tubuh dan kendali diri yang tinggi, karena ia harus menyelam sampai ke dasar laut atau menunggu ikan di balik karang dengan waktu yang tidak sebentar. Ia harus mengetahui batas kemampuan dirinya ketika berada di kedalaman air. Karena, jika ia keasyikan untuk mencari atau menuggu ikan dalam waktu yang cukup lama, akibatnya ia bisa kekurangan oksigen dan pingsan.
Dulu, spearfishing hanya dilakukan di perairan yang dangkal untuk segi keamanan. Tetapi semakin modern peralatannya, ia dilakukan di perairan yang dalam dan terbuka, seperti di Pulau Aceh yang menjadi salah satu destinasi spearfishing dengan banyak spot mancing, di Kepulauan Maluku, Pulau Sumba, Papua, dan Pulau Bali.
Tapi, bagi kamu yang baru memulai hobi atau ingin mencoba spearfishing, tidak perlu jauh-jauh pergi ke pulau-pulau tersebut dan langsung mencobanya di lautan yang dalam. Di Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, kamu bisa melakukannya di perairan yang dangkal dulu atau istilahnya Shore diving. Ia adalah salah satu jenis spearfishing yang paling simple, yaitu mencari ikan dengan cara keluar dan masuk ke perairan dan hanya berburu mengelilingi arsitektur lautan, seperti batu karang, pasir atau lainnya. Biasanya spearo ini berburu di antara kedalaman 5 sampai 25 meter.
Salah satu lokasi untuk melakukan spearfishing biasanya di Pantai Bojong Suar, Kampung Cikoneng. Pantai ini berada di area Mercusuar Cikoneng dan Monumen Titik Nol Kilometer Anyer-Panarukan. Jadi, tidak begitu sulit untuk menemukan lokasinya. Kamu bisa menggunakan google map atau bertanya kepada masyarakat sekitar.
Karakteristik pantai di area ini berkarang, sedikit pasir, dan berarus sedang. Di sini ada sebuah dermaga yang cukup besar dan menjorok ke lautan. Kedua area ini dijadikan tempat tinggal dan mencari makan oleh ikan-ikan berukuran kecil dan sedang, dan sebagai tempat bersembunyi dari ikan-ikan yang besar. Makanya, akan ada banyak ikan berkeliaran di area ini.
Hampir di setiap harinya, menjelang sore hari, beberapa masyarakat Anyer akan memulai aktivitas spearfishing-nya. Mereka akan terlihat berkumpul di pinggir pantai dan menyiapkan peralatan spearfishing, seperti speargun atau alat tembak dan polespear atau tiang panjang untuk menombak. Juga, mereka akan melengkapi dirinya dengan peralatan selam atau snorkeling, seperti masker selam, pakaian selam, sarung tangan, kaki katak, buoy atau pelampung, dan tidak lupa membawa pisau untuk keamanan dirinya.
BACA JUGA: 5 Kota Terdingin di Dunia, dari Yakutsk hingga Harbin
Tapi, sayangnya di pantai ini tidak ada tempat penyewaan atau penjualan peralatan untuk spearfishing, kamu harus mempersiapkan peralatan kamu sendiri. Walaupun, mereka akan dengan senang hati meminjamkan peralatannya, hanya saja kamu harus sudah punya pengalaman untuk menggunakannya dan mempunyai keahlian untuk menyelam.
Aktivitas masyarakat Anyer dalam melakukan spearfishing sering menjadi tontonan yang seru bagi para wisatawan yang berkunjung ke pantai ini. Mereka akan berdiri di sekitar pantai untuk melihat aktivitas menombak ikan, apalagi jika hasil tangkapannya mereka jual ke para wisatawan yang dengan setia menunggunya. Ikan-ikan segar tersebut bisa menjadi oleh-oleh atau bisa langsung dipanggang di pinggir pantai.
Nah, itulah segala aktivitas tentang spearfisihing yang biasa dilakukan di Pantai Bojong Suar, Cikoneng, Anyer. Kamu bisa mengenal atau memulai hobi ini di daerah Anyer yang sebagian pantainya berkarang, dangkal, dan dengan arus laut yang sedang. Dengan kondisi pantainya yang masih cukup terjaga kebersihannya, kamu akan mendapatkan hasil tangkapan ikan dengan ukuran yang sedang.
Baca Juga
-
Mengenal Budaya dan Pembuatan Kain Tenun Suku Baduy di Banten
-
5 Daya Tarik Anyer yang Tak Terlupakan, Lebih dari Sekadar Pantai dan Hotel Mewah
-
Mengenal Masjid Kuno Berusia 400 Tahun di Kota Badak Pandeglang
-
Setelah Tsunami dan PPKM, Kawasan Wisata Tanjung Lesung Tertata Lebih Rapi
-
Merawat Keberagaman: Cerita Ibu Dulu, Pengalaman Saya Sekarang
Artikel Terkait
-
Wisatawan Asing Tewas Misterius di Pantai Anyer, Surat Wasiat Ungkap Pesan Terakhir
-
Mancing Santai Berujung Menegangkan, Warga Singapura Ini Dapat Tangkapan Tak Terduga
-
Memancing Lele Sampai Cari Cacing Pakai Kaos Mahal Rp8 Juta di Kampung Halaman, Betrand Peto Bikin Netizen Menangis
-
Capek Ketemu Orang, Prilly Latuconsina Pilih 'Isi Ulang Baterai' ke Laut Usai Lebaran
-
Dear Wisatawan! Simak Jadwal One Way Pantai Anyer Agar Perjalanan Lancar
Hobi
-
Pep Guardiola Bertahan di Etihad, Pelatih Anyar Man United Merasa Terancam?
-
Shin Tae-yong Panggil Trio Belanda ke AFF Cup 2024, Akankah Klub Pemain Berikan Izin?
-
Maarten Paes Absen di Piala AFF 2024, Saatnya Cahya Supriadi Unjuk Gigi?
-
Apesnya Vietnam, Pemusatan Latihan di Korea Terancam Kacau Gegara Hal Ini
-
Davide Tardozzi Ternyata Pengagum Berat Marc Marquez: Dia Pembalap Hebat
Terkini
-
Byeon Woo Seok Nyanyikan Sudden Shower di MAMA 2024, Ryu Sun Jae Jadi Nyata
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Lim Ji Yeon di Netflix, Terbaru Ada The Tale of Lady Ok
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua
-
Ulasan Novel Binding 13, Kisah Cinta yang Perlahan Terungkap